-->

iklan banner

√ Jangan Pernah Lakukan 4 Hal Ini Kepada Anak

Terkadang tanpa disadari, kita para orang bau tanah niscaya pernah melaksanakan suatu hal yang menciptakan anak kita merasa sedih. Padahal, dari kita sendiri tidak ada maksud sama sekali untuk menciptakan buah hati kita merasa tertekan secara fisik maupun psikis. Beberapa tindakan di bawah ini mungkin pernah kita lakukan pada anak kita dan tanpa kita sadari akan berdampak jelek pada anak kita.


 


1. Mengizinkan anak menonton berita/acara sedih


Ada seorang ibu yang menyebarkan kisah perihal anaknya yang gres berusia lima tahun tiba-tiba sering menangis ketika sedang tidur sesudah sebelumnya menonton gosip penculikan di televisi. Penculikan tersebut terjadi kepada sebuah keluarga yang sudah mereka kenal dengan korban belum dewasa seusianya yang diculik oleh orang yang tidak bertanggung jawab ketika ia sedang terlelap. Dia menyampaikan bahwa anaknya menjadi sangat ketakutan jikalau hal tersebut akan menimpa dia, sehingga ia sering menangis setiap malam.


Contoh kejadian lainnya ialah ketika kejadian penyerangan yang terjadi pada gedung World Trade Center (WTC) di Amerika Serikat pada 11 September 2001. Semua stasiun televisi menayangkan penyerangan tersebut secara berulang-ulang sehingga belum dewasa yang melihat gosip tersebut mengira bahwa hal tersebut terjadi setiap hari. Hal tersebut lah yang lalu menciptakan mereka menjadi takut dan sering menangis.


Karena kebanyakan dari mereka tidak mengerti bagaimana cara mengekspresikan hal ini. Oleh alasannya itu, kiprah kita sebagai orang bau tanah untuk sanggup menciptakan mereka mau bercerita jikalau memang mereka ketakutan. Selain itu, kita juga dituntut untuk harus peka terhadap perubahan sikap yang di alami oleh anak kita dan menjaga mereka dari efek gosip yang tidak menyenangkan.


 


2. Bertengkar dengan pasangan di depan anak


Jangan mengira bahwa anak tidak mencicipi pertengkaran kita dengan pasangan. Mereka mengetahui hal tersebut dan mereka juga membenci hal tersebut. Menurut mereka, pertengkaran orang bau tanah hanya akan mengakibatkan perpecahan dalam keluarga dan membuatnya jadi berantakan. Jika memang kita sedang mempunyai problem atau uneg-uneg dengan pasangan akan lebih baik jikalau kita membicarakannya secara baik-baik dengan bunyi yang pelan dan jangan hingga mereka melihat.


 


3. Bercerai dengan pasangan


Dalam buku “The Unexpected Legacy of Divorce” menyampaikan bahwa perceraian bagi seorang anak, bagaikan pemikiran air yang menghapus semua kisah kehidupan mereka sebelumnya. Mereka akan memandang bahwa hidup itu merupakan daerah yang berbahaya, di mana hubungan paling bersahabat yang ada dalam kehidupan mereka pun tidak sanggup dijadikan sebagai pegangan.


 


4. Memukul atau memanggilnya dengan kata-kata kasar/hina


Terkadang kita sering mendengar atau bahkan kita sendiri memanggil anak kita dengan kata-kata “bodoh”, “nakal”, “tidak berguna”, dikala kita merasa sangat jengkel. Namun perlu diketahui bahwa kata-kata tersebut menyakiti perasaan mereka sedemikian dalam, sehingga terkadang akan terbawa hingga mereka dewasa. Panggilan semacam itu tidak akan pernah sanggup menginspirasi mereka untuk berperilaku lebih baik. Malah jadi sebaliknya.


Jika kita hingga memukul, itu akan lebih jelek lagi akibatnya. Secara tidak sadar kita telah mengajarkan pada mereka bahwa memukul orang lain merupakan hal yang masuk akal dan sanggup diterima. Kaprikornus jangan kaget atau heran jikalau di lalu hari tiba-tiba ia memukul orang lain dan tanpa rasa bersalah sedikitpun akan hal tersebut.



Sumber https://carajuki.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Jangan Pernah Lakukan 4 Hal Ini Kepada Anak"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel