-->

iklan banner

Pengertian Dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer

Pengertian dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer  Pengertian dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer

Pengertian dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer - Buzzer, sudah tidak absurd lagi di dengar dari komponen elektro yang satu ini yang sanggup mengubah sinyal listrik menjadi getaran suara. Pada umumnya, buzzer yang merupakan sebuah perangkat audio ini sering dipakai pada rangkaian anti-maling, alarm pada jam tangan, bel rumah, peringatan mundur pada kendaraan beroda empat truk atau kendaraan beroda empat pada umumnya. Jensi buzzer yang sering kali ditemukan merupakan buzzer yang berjenis Piezoelectric, hal ini dikarenakan buzzer piezoelectric memiliki banyak sekali kelebihan ibarat harga yang di tawarkan lebih murah, relatif lebih ringan dan gampang untuk menggabungkan ke rangkaian elektro lainnya. Buzzer juga termasuk ke dalam keluarga Trasduser sering disebut dengan beeper.

pertama kali efek piozoelectric ditemukan oleh dua orang fisikawan perancis yang berjulukan Pierre Curie dan Jacques Curie pada tahun 1880. Penemuan tersebut lalu dikembangkan oleh sebuah perusahan jepang menjadi Piezo electric dan mulai terkenal dipakai pada masa 1970-an.

Cara Kerja Piezoelectric Buzzer
Seperti namanya, Piezoelectric buzzer ialah jenis buzzer yang menggunakan efek piezoelectric untuk menghasilkan bunyi atau bunyi. Tegangan listrik yang diberikan ke materi piezoelectric akan menjadikan getaran mekanis, getaran ini lalu diubah menjadi bunyi atau bunyi yang sanggup didengar indera pendengaran insan dengan menggunakan diafragma dan resonator. Berikut ini ialah gambar bentuk dan struktur dasar dari sebuah Piezoelectric Buzzer.

Pengertian dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer  Pengertian dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer

Jika dibandingkan dengan speaker, piezo buzzer relatif lebih gampang untuk digerakan. Sebagai teladan piezo buzzer sanggup digerakan hanya dengan menggunakan output eksklusif dari sebuah IC TL, hal inilah yang sangat berbeda dengan speaker yang harus menggunakan penguat khusus untuk menggerakan speaker biar mendapat intensitas bunyi yang sanggup didengar oleh manusia.

Piezo buzzer sanggup bekerja dengan baik dalam menghasilkan frekuensi di kisaran 1 - 5 kHz sampai 100 kHz untuk aplikasi Ultrasound. Tegangan operasional Piezoelectric Buzzer yang umumnya biasanya berkisar 3 Volt sampai 12 Volt.

***

Sumber http://siddix.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pengertian Dan Cara Kerja Piezoelectric Buzzer"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel