-->

iklan banner

Istilah-Istilah Di Suatu Jaringan Komputer

Malam-malam gini tampa kerjaan lebih baik posting artikel aja deh.....
kali ini sob saya akan membagi suatu artikel yang saya beri judul Istilah-Istilah Di Suatu Jaringan Komputer. bagi teman yang bahagia dengan dunia jaringan komputer, artikel ini sangat penting untuk teman baca..
malam gini tampa kerjaan lebih baik posting artikel aja deh Istilah-Istilah Di Suatu Jaringan Komputer
Silahkan teman baca Instilah-Instilah Jaringan dibawah ini:

1. Bandwidth ialah luas atau lebar cakupan frekuensi yang dipakai oleh sinyal dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini, Bandwidth sanggup diartikan sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi tinggi dan sinyal frekuensi rendah

2. Asynchronous Transfer Mode (disingkat ATM) ialah protokol jaringan yang berbasis sel, yaitu paket-paket kecil yang berukuran tetap (48 byte data + 5 byte header). Protokol lain yang berbasis paket, mirip IP dan Ethernet, memakai satuan data paket yang berukuran tidak tetap.

3.  Three-way Handshake ialah proses pembuatan koneksi TCP yang bertujuan melaksanakan sinkronisasi terhadap nomor urut dan nomor acknowledgement yang dikirimkan oleh kedua host dan saling bertukar ukuran TCP Window.

4, Border Gateway Protocol disingkat BGP ialah inti dari protokol routing internet. Protocol ini yang menjadi backbone dari jaringan internet dunia. BGP ialah protokol routing inti dari internet yg dipakai untuk melaksanakan pertukaran informasi routing antar jaringan. BGP dijelaskan dalam RFC 4271. RFC 4276 menjelaskan implementasi report pada BGP-4, RFC 4277 menjelaskan hasil ujicoba penggunaan BGP-4. Ia bekerja dengan cara memetakan sebuah tabel IP network yang menunjuk ke jaringan yg sanggup dicapai antar Autonomous System (AS).

5. BIND (singkatan dari bahasa Inggris: Berkeley Internet Name Domain) ialah server DNS yang paling umum dipakai di Internet, khususnya di sistem operasi bertipe Unix yang secara de facto merupakan standar. BIND awalnya dibentuk oleh empat orang mahasiswa dengan memakai CSRG di Universitas California, Berkeley dan pertama kali dirilis di dalam 4.3BSD. Paul Vixie kemudian meneruskan pemrogramannya pada tahun 1988 ketika bekerja di DEC.

6. Broadband merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang bisa mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang memakai kabel telepon standar.

7. Code division multiple access (CDMA) ialah sebuah bentuk pemultipleksan (bukan sebuah bagan pemodulasian) dan sebuah metode jalan masuk secara bersama yang membagi kanal tidak menurut waktu (seperti pada TDMA) atau frekuensi (seperti pada FDMA), namun dengan cara mengkodekan data dengan sebuah arahan khusus yang diasosiasikan dengan tiap kanal yang ada dan memakai sifat-sifat interferensi konstruktif dari kode-kode khusus itu untuk melaksanakan pemultipleksan.

8. Sebuah jarak-vector routing protokol ialah salah satu dari dua kelas utama dari protokol routing yang dipakai dalam packet-switched jaringan untuk komunikasi komputer, kelas utama lainnya ialah protokol link-state. Sebuah protokol distance-vector routing memakai algoritma Bellman-Ford menghitung jalan.

9. DNS (Domain Name System, bahasa Indonesia: Sistem Penamaan Domain) ialah sebuah sistem yang menyimpan informasi perihal nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet. DNS menyediakan alamat IP untuk setiap nama host dan mendata setiap server transmisi surat (mail exchange server) yang mendapatkan surat elektronik (email) untuk setiap domain.

10. Ethernet merupakan sebuah teknologi jaringan yang memakai metode transmisi Baseband yang mengirim sinyalnya secara serial 1 bit pada satu waktu. Ethernet beroperasi dalam modus half-duplex, yang berarti setiap station sanggup mendapatkan atau mengirim data tapi tidak sanggup melaksanakan keduanya secara sekaligus. Fast Ethernet serta Gigabit Ethernet sanggup bekerja dalam modus full-duplex atau half-duplex.

11. Firewall atau tembok-api ialah sebuah sistem atau perangkat yang mengizinkan kemudian lintas jaringan yang dianggap kondusif untuk melaluinya dan mencegah kemudian lintas jaringan yang tidak aman. Umumnya, sebuah tembok-api diterapkan dalam sebuah mesin terdedikasi, yang berjalan pada pintu gerbang (gateway) antara jaringan lokal dan jaringan lainnya. Tembok-api umumnya juga dipakai untuk mengontrol jalan masuk terhadap siapa saja yang mempunyai jalan masuk terhadap jaringan langsung dari pihak luar. Saat ini, istilah firewall menjadi istilah lazim yang merujuk pada sistem yang mengatur komunikasi antar dua jaringan yang berbeda. Mengingat ketika ini banyak perusahaan yang mempunyai jalan masuk ke Internet dan juga tentu saja jaringan berbadan aturan di dalamnya, maka sumbangan terhadap modal digital perusahaan tersebut dari serangan para peretas, pemata-mata, ataupun pencuri data lainnya, menjadi hakikat.

12. Frame Relay adalah protokol packet-switching yang menghubungkan perangkat-perangkat telekomunikasi pada satu Wide Area Network (WAN).[1] Protokol ini bekerja pada lapisan Fisik dan Data Link pada model acuan OSI.[2] Protokol Frame Relay memakai struktur Frame yang mirip LAPD, perbedaannya ialah Frame Header pada LAPD digantikan oleh field header sebesar 2 bita pada Frame Relay.

13. Half-duplex merupakan sebuah mode komunikasi di mana data sanggup ditransmisikan atau diterima secara dua arah tapi tidak sanggup secara bersama-sama. Contoh paling sederhana ialah walkie-talkie, di mana dua penggunanya harus menekan sebuah tombol untuk berbicara dan melepaskan tombol tersebut untuk mendengar. Ketika dua orang memakai walkie-talkie untuk berkomunikasi pada satu waktu tertentu, hanya salah satu di antara mereka yang sanggup berbicara sementara pihak lainnya mendengar. Jika kedua-duanya mencoba untuk berbicara secara serentak, kondisi “collision” (tabrakan) pun terjadi dan kedua pengguna walkie-talkie tersebut tidak sanggup saling mendengarkan apa yang keduanya kirimkan

14. . Internet Control Message Protocol (ICMP) ialah salah satu protokol inti dari keluarga protokol internet. ICMP utamanya dipakai oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.

15. Intrusion Detection System (disingkat IDS) ialah sebuah aplikasi perangkat lunak atau perangkat keras yang sanggup mendeteksi kegiatan yang mencurigakan dalam sebuah sistem atau jaringan. IDS sanggup melaksanakan inspeksi terhadap kemudian lintas inbound dan outbound dalam sebuah sistem atau jaringan, melaksanakan analisis dan mencari bukti dari percobaan intrusi (penyusupan).

16. IPX (bahasa Inggris: Internetwork Packet Exchange) ialah protokol jaringan komputer yang dipakai oleh sistem operasi Novell NetWare pada final dekade 1980an hingga pertengahan dekade 1990an. IPX ialah protokol komunikasi tanpa koneksi (connectionless), mirip halnya Internet Protocol dan User Datagram Protocol pada kumpulan protokol TCP/IP. Selain membutuhkan protokol IPX, Novell Netware juga membutuhkan protokol tingkat tinggi berjulukan Sequenced Packet Exchange (SPX) dan Network Control Protocol (NCP). Protokol ini diturunkan oleh Novell dari protokol IDP yang terdapat di dalam Xerox Network Services.

17. ISDN (Integrated Services Digital Network) ialah suatu sistem telekomunikasi di mana layanan antara data, suara, dan gambar diintegrasikan ke dalam suatu jaringan, yang menyediakan konektivitas digital ujung ke ujung untuk menunjang suatu ruang lingkup pelayanan yang luas. Para pemakai ISDN diberikan laba berupa fleksibilitas dan penghematan biaya, alasannya biaya untuk sistem yang terintegrasi ini akan jauh lebih murah apabila memakai sistem yang terpisah.

18. MAC Address (Media Access Control Address) ialah sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan pada lapisan data-link dalam tujuh lapisan model OSI, yang merepresentasikan sebuah node tertentu dalam jaringan. Dalam sebuah jaringan berbasis Ethernet, MAC address merupakan alamat yang unik yang mempunyai panjang 48-bit (6 byte) yang mengidentifikasikan sebuah komputer, interface dalam sebuah router, atau node lainnya dalam jaringan. MAC Address juga sering disebut sebagai Ethernet address, physical address, atau hardware address.

19. Multicast atau multicasting adalah sebuah teknik di mana sebuah data dikirimkan melalui jaringan ke sekumpulan komputer yang tergabung ke dalam sebuah grup tertentu, yang disebut sebagai multicast group. Multicasting merupakan sebuah cara pentransmisian data secara connectionless (komunikasi sanggup terjadi tanpa adanya perundingan pembuatan koneksi), dan klien sanggup mendapatkan transmisi multicast dengan mencari di mana lokasinya, mirip halnya ketika kita membuka sebuah stasiun radio untuk mendengarkan siaran radio. Multicast bantu-membantu merupakan prosedur komunikasi one-to-many, atau point-to-multipoint, dan berbeda dengan cara transmisi unicast.

20. Dalam telekomunikasi, non-return-to-zero (NRZ) baris arahan acara merupakan suatu arahan biner yang 1′s yang diwakili oleh satu kondisi yang signifikan (biasanya tegangan positif) dan 0 yang direpresentasikan oleh beberapa kondisi penting lainnya (biasanya tegangan negatif) , tanpa lain kondisi netral atau istirahat. Pulsa mempunyai lebih banyak energi dari arahan RZ. Tidak mirip RZ, NRZ tidak mempunyai keadaan istirahat. NRZ tidak inheren self-kode sinkronisasi, sehingga beberapa teknik sinkronisasi suplemen (misalnya jangka panjang hambatan terbatas, atau paralel sinyal sinkronisasi) harus dipakai untuk menghindari sedikit tergelincir

21. Network File System (NFS) ialah sebuah protokol sistem file jaringan yang awalnya dikembangkan oleh Sun Microsystems pada tahun 1984, [1] yang memungkinkan pengguna pada komputer client untuk mengakses file melalui jaringan dengan cara yang sama dengan bagaimana penyimpanan lokal diakses. NFS, mirip banyak protokol lain, dibangun di atas Open Network Computing Remote Procedure Call (RPC ONC) sistem. The Network File System ialah standar terbuka yang didefinisikan dalam RFC, sehingga siapapun untuk melaksanakan protokol.

22. Open Shortest Path First (OSPF) ialah protokol routing dinamis untuk dipakai dalam Internet Protocol (IP) jaringan. Secara khusus, ini ialah link-state routing protocol dan jatuh ke dalam kelompok interior gateway protokol, yang beroperasi dalam satu sistem otonom (AS). Didefinisikan sebagai OSPF Versi 2 dalam RFC 2328 (1998) untuk IPv4. [1] The update untuk IPv6 ditetapkan sebagai OSPF Versi 3 dalam RFC 5340 (2008).

23. Dalam protokol jaringan TCP/IP, sebuah port ialah prosedur yang mengizinkan sebuah komputer untuk mendukung beberapa sesi koneksi dengan komputer lainnya dan acara di dalam jaringan. Port sanggup mengidentifikasikan aplikasi dan layanan yang memakai koneksi di dalam jaringan TCP/IP. Sehingga, port juga mengidentifikasikan sebuah proses tertentu di mana sebuah server sanggup mengatakan sebuah layanan kepada klien atau bagaimana sebuah klien sanggup mengakses sebuah layanan yang ada dalam server. Port sanggup dikenali dengan angka 16-bit (dua byte) yang disebut dengan Port Number dan diklasifikasikan dengan jenis protokol transport apa yang digunakan, ke dalam Port TCP dan Port UDP. Karena mempunyai angka 16-bit, maka total maksimum jumlah port untuk setiap protokol transport yang dipakai ialah 65536 buah.

24. Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) ialah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak dipakai pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, mengatakan koreksi kesalahan, dan perundingan sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662.

25. Proxy server ialah sebuah komputer server atau acara komputer yang sanggup bertindak sebagai komputer lainnya untuk melaksanakan request terhadap content dari Internet atau intranet.

26. Routing Information Protocol (RIP) ialah sebuah protokol routing dinamis yang dipakai dalam lokal dan wide area network. Karena itu ia diklasifikasikan sebagai interior gateway protocol (IGP). Ia memakai routing vektor jarak-algoritma. Pertama kali didefinisikan dalam RFC 1058 (1988). Protokol semenjak telah diperpanjang beberapa kali, menjadikan RIP Version 2 (RFC 2453). Kedua versi ini masih dipakai ketika ini, bagaimanapun, mereka dianggap telah dibentuk secara teknis lebih maju lama oleh teknik mirip Open Shortest Path First (OSPF) dan OSI protokol IS-IS. RIP juga telah disesuaikan untuk dipakai dalam jaringan IPv6, yang dikenal sebagai standar RIPng (RIP generasi berikutnya), yang diterbitkan dalam RFC 2080 (1997).

27. Serial Line Internet Protocol (SLIP) ialah kebanyakan lama enkapsulasi Internet Protocol yang dirancang untuk bekerja di port serial dan modem koneksi. Hal ini didokumentasikan dalam RFC 1055. Pada komputer pribadi, SLIP telah digantikan oleh Point-to-Point Protocol (PPP), yang direkayasa lebih baik, mempunyai lebih banyak fitur dan tidak memerlukan konfigurasi alamat IP-nya harus ditetapkan sebelum didirikan. Pada Microcontrollers Namun, SLIP masih cara yang lebih disukai encapsulating paket IP alasannya biaya overhead yang sangat kecil.

28. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum dipakai untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini dipergunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.

29. Secure Sockets Layer atau yang disingkat SSL ialah sebuah protokol keamanan data yang dipakai untuk menjaga pengiriman data antara web server dan pengguna situs web tersebut. SSL umumnya sudah terinstall didalam secara umum dikuasai browser web yang ada (IE, Netscape, Firefox, dll), sehingga pengguna situs web sanggup mengidentifikasi tingkat keamanan situs web tersebut yang memakai protokol keamanan SSL ini.

30. Telnet (Telecommunication network) ialah sebuah protokol jaringan yang dipakai di koneksi Internet atau Local Area Network. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET mempunyai beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan.

31. UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, ialah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak ahli (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang memakai TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768

32. Variabel Length Subnet Mask (VLSM) ialah sarana untuk mengalokasikan alamat IP
sumber daya untuk subnet sesuai dengan kebutuhan masing-masing daripada beberapa
jaringan umum-aturan lebar. Dari alamat IP routing protokol yang didukung oleh Cisco,
OSPF, Dual IS-IS, BGP-4, dan EIGRP support “tanpa kelas” atau VLSM rute.

33. VPN ialah singkatan dari virtual private network, yaitu jaringan langsung (bukan untuk jalan masuk umum) yang memakai medium nonpribadi (misalnya internet) untuk menghubungkan antar remote-site secara aman. Perlu penerapan teknologi tertentu semoga walaupun memakai medium yang umum, tetapi traffic (lalu lintas) antar remote-site tidak sanggup disadap dengan mudah, juga tidak memungkinkan pihak lain untuk menyusupkan traffic yang tidak semestinya ke dalam remote-site.

34. Wi-Fi merupakan abreviasi dari Wireless Fidelity, yang mempunyai pengertian yaitu sekumpulan standar yang dipakai untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, mirip 802.16 g, ketika ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut mengatakan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

35. WiMAX ialah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi jalan masuk nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang mempunyai kecepatan jalan masuk yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi bisa diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap sanggup dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX sanggup diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’, ataupun backhaul.

Mungkin itu saja yang saya sanggup berikan kepada sobat, melalui atikel Istilah-Istilah Di Suatu Jaringan Komputer. semoga sanggup membarikan mamfaat.....


Sumber http://semukan.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Istilah-Istilah Di Suatu Jaringan Komputer"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel