Perilaku Terpuji Berdasarkan Agama Islam
Perilaku terpuji yaitu sikap, ucapan dan perbuatan yang baik sesuai fatwa Islam.
Macam-Macam Perilaku Terpuji Terhadap Sesama Dalam Masyarakat
1. Ta’aruf
Ta’aruf sanggup di artikan saling mengenal, saling mengetahui insan satu dengan insan lain. Saling kenal mengenal tersebut harus didasari dengan kemanusiaan, persaudaraan, kecintaan serta ketakwaan kepada Allah swt . tanpa membedakan ras, keturunan, warna kulit, pangkat jabatan maupun agama. Dalam ta’aruf perbedaa-perbedaan itu harus kita jauhkan dan di ganti dengan kasih sayang.
Ajaran wacana persaudaraan dan saling kenal mengenal antar insan harus dilandasi dengan landasan yang amat luas. Yang dituju disini bukan hanya kaum mukmin, melainkan insan pada umumnya yang mereka itu seolah-olah satu keluarga dan terbagi menjadi bangsa, kebilah dan keluarga. Supaya perkenalan menjadi persaudaraan semakin erat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan kita kerjakan, yaitu sebagai berikut:
1. Jaga persatuan dan kesatuan, lantaran intinya setiap muslim itu yaitu saudara.
2. Sebarkan salam, beri makan dan sambung tali persaudaraan.
3. Segala urusan dimusyawarahkan
4. Lemah lembut dan berseri-seri.
2. Tafahum
Tafahum artinya saling memahami keadaan seseorang, baik sifat tabiat maupun latar belakang seseorang.
3. Jujur
Benar atau jujur dalam perbuatan ialah melaksanakan suatu pekerjaan sesuai dengan hukum atau petunjuk agama. Apabila berdasarkan agama itu diperbolehkan, maka itu benar, dan apabila perbuatan itu berdasarkan agama dilarang, berarti perbuatan itu tidak benar.
Jujur yaitu kata yang gampang utuk diucapkan, akan tetapi berat dalam pelaksanaannya. Kejujuran memancarkan kewibawaan, lantaran orang yang berlaku jujur sanggup menepiskan segala prasangka buruk, beliau berani lantaran benar.
4. Adil
Adil berdasarkan istilah agama yaitu sama dalam segala urusan dan menjalankan sesuai dengan ketentuan agama. Dengan kata lain, adil yaitu mengerjakan yang benar dan menjauhkan yang batil.
Adil yaitu jalan bagi seseorang untuk menuju kepada ketakwaan. Apabila didalam pergaulan hidup ini masing-masing pihak berbuat sesuai dengan pekerjaannya, maka dibutuhkan akan terwujud ketenteraman dan kedamaian didalam masyarakat. Salah satu sifat yang ahrus dimiliki setiap orang untuk sanggup menegakkan kebenaran yaitu sifat adil.
5. Amanah
Amanah yaitu sesuatu yang dititipkan kepada pihak lain sehingga menjadikan rasa kondusif bagi pemberinya, dan sebaliknya, pihak akseptor memelihara amanah dengan baik.
Dibawah ini akan disampaikan tiga amanah Allah yang pokok kepada manusia, yaitu sebagai berikut:
1. Amanah ilmu pengetahuan, yang diberikan kepada insan yang berpredikat ulama, kaum pintar pandai dan para sarjana. Mereka ini bertanggungjawab untuk memelihara ilmu, menyiarkannya serta mengembangkannya.
2. Amanah kekuasaan, yang diberikan kepada mereka yang memegang kekuasaan, yaitu para pemimpin, tokoh masyarakat. Kekuasaan yang ada pada mereka itu merupakan amaliah Allah yang harus dilaksanakan sesuai dengan norma-norma yang telah ditentukan oleh Allah.
3. Amanah harta, amanah ini dilimpahkan Allah kepada mereka hartawan, usahawan, produsen, supaya sanggup mengurusnya dengan baik sesuai dengan garis-garis yang telah ditentukan oleh Allah dan Rasul-Nya.
6. Tasamuh
Tasamuh sanggup diartikan sebagai lapang dada, yaitu perilaku tidak terburu-buru mendapatkan atau menolak saran atau pendapat orang lain, sekalipun hal tersebut menyangkut pada duduk perkara agama, akan tetapi dipikirkan dalam-dalam dipertimbangkan masak-masak gres tetapkan sikap.
7. Toleransi
Secara bahasa toleransi artinya bersabar, menahan diri dan membiarkan. Toleransi menghendaki supaya kerukunan hidup diantara insan yang majemuk paham, iktikad sanggup terhindar dari sifat-sifat kaku, bahkan menjurus pada sikap-sikap permusuhan.
8. Ta’awun
Ta’awun artinya tolong menolong. Manusia tidak sanggup berbuat banyak kalau seorang diri, apalagi untuk kepentingan orang banyak. Karena insan tidak sanggup hidup sendiri maka insan memerlukan dukungan atau pertolongan orang lain, bahkan harus mengikat kerjasama dengan orang lain. Dampak nyata ta’awun dan tasamuh
1. Terwujudnya kehidupan masyarakat yang rukun dan damai.
2. Tercapai ketentraman batin hidup bersama masyarakat.
3. Terjalinnya hubungan batin yang mesra antara sesama manusia.
4. Terwujudnya kesatuan dan persatuan.
Macam-Macam Akhlak Terpuji Kepada Allah
1. Ikhlas
Ikhlas yaitu melaksanakan atau mengerjakan sesuatu pekerjaan semata-mata hanya lantaran Allah SWT. Orang yang berbuat tulus tidak mengharapkan balas jasa atau kebanggaan dari orang lain kecuali hanya mengharap rida dari Allah SWT. Orang yang bersedekah secara tulus disebut mukhlis.
Dampak nyata dari perbuatan tulus yaitu sebagai berikut:
a) Ada beberapa upaya Memperoleh pahala yang besar dari Allah SWT.
b) Memperoleh kepuasan batin lantaran merasa bahwa kebaikan yang dilakukan sesuai dengan perintah Allah SWT.
c) Merasa lebih erat dengan Allah,karena amalnya diterima oleh Allah SWT.
Untuk membiasakan sifat tulus antara lain:
a) Melatih diri untuk bersedekah baik ketika tidak dilihat oleh orang lain.
b) Tidak merasa kecewa apabila perbuatan baiknya diremehkan orang lain.
c) Melatih diri supaya tidak merasa besar hati kalau perbuatan baiknya dipuji orang.
d) Tidak suka memuji perbuatan baik yang dilakukan seseorang lantaran hal itu sanggup mendorong pelakunya menjadi riya.
2. Taat
Taat berdasarkan bahasa berarti tunduk, patuh, dan setia. Adapun taat dalam berakhlak terpuji kepada Allah ialah tunduk, patuh, dan setia kepada Allah SWT dan Rasul-nya baik dalam bentuk pelaksanaan perintah maupun meninggalkan larangannya.
Orang yang taat kepada Allah dan Rasulnya tentu akan memperoleh imbas nyata dari dirinya, antara lain sebagai berikut:
a) Memperoleh rida dari Allah SWT, lantaran bisa menaati perintah-nya dan menjauhi larangan-nya.
b) Memperoleh kepuasan batin alasannya sudah bisa melaksanakan salah satu kewajibannya kepada Allah dan Rasul-nya.
c) Memperoleh kemenangan dan keberuntungan yang besar sesuai firman Allah SWT dalam Q,S, An-nisa: 13 : “Barangsiapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, pasti Allah memasukkannya kedalam syurga yang mengalir didalamnya sungai-sungai, sedang mereka abadi di dalamnya; dan Itulah kemenangan yang besar”.
Dari Berbagai Sumber
Sumber http://ikhtisarmateri.blogspot.com
0 Response to "Perilaku Terpuji Berdasarkan Agama Islam"
Posting Komentar