-->

iklan banner

Belajar Jadi Penulis Dengan Cara Ini

Pepatah “Buku yaitu jendela dunia,” merupakan satu dari banyak pepatah yang masih terbukti hingga ketika ini. Pasalnya, hanya dengan membaca buku, kau bisa mengetahui seluk beluk dunia. Tak hanya itu, buku juga kerap dijadikan simbol eksistensi seseorang. Buku yang merupakan isi anutan sang penulis dianggap sanggup memperlihatkan efek besar bagi para pembaca. Maka, tak jarang tokoh-tokoh besar mempublikasikan sebuah buku sebagai karyanya. Sederet tokoh mulai dari B.J Habibie, Bung Hatta, bahkan tokoh wanita R.A Kartini pun meninggalkan ‘warisan’ dalam bukunya.


Arti sebuah buku yang begitu besar bagi banyak orang, hasilnya menciptakan buku serta para penulis patut untuk diapresiasi. Kini, setiap tanggal 23 April diperingati sebagai Hari Buku Sedunia, yang bertujuan untuk memupuk budaya menulis bagi anak bangsa. Jika spAcer sadar mempunyai passion menulis dan tertarik untuk menghasilkan karya-karya lewat tulisanmu, yuk, cari tau kiat-kiat biar kau semakin piawai dalam menulis.


1. Mulai menulis dongeng pendek atau artikel


 merupakan satu dari banyak pepatah yang masih terbukti hingga ketika ini Belajar jadi Penulis dengan Cara Ini


Memiliki keinginan untuk menghasilkan sebuah buku tentunya merupakan keinginan yang sangat mulia untuk dicapai, namun untuk meraihnya tentu tak mudah. Selain harus mempunyai konsep yang matang, spAcer tentunya juga harus hebat dalam merangkai tulisan. Untuk melihat kemampuan menulis, kau bisa memulainya dengan menciptakan dongeng pendek ataupun artikel. Dengan begitu kemampuan tulisanmu akan semakin terlatih dan tentunya semakin baik.


2. Buatlah goresan pena minimal 1 judul setiap hari


 merupakan satu dari banyak pepatah yang masih terbukti hingga ketika ini Belajar jadi Penulis dengan Cara Ini

Kemampuan menulis akan semakin baik kalau didukung dengan banyaknya kosakata yang kau kuasai. Untuk terus menambah kamus kosakata yang spAcer punya, kau harus terbiasa menulis dan membaca. Cobalah untuk rutin menulis dan membaca setiap harinya, dengan begitu kau akan dipaksa untuk mendapatkan aneka macam kosakata maupun konsep tulisan. Dengan rutin menulis, kau pun akan terbiasa menyusun dan merangkai kata menjadi sebuah goresan pena utuh.


3. Jangan terpaku dengan teknis


 merupakan satu dari banyak pepatah yang masih terbukti hingga ketika ini Belajar jadi Penulis dengan Cara Ini


Kebanyakan spAcer mungkin mengalah ketika menulis sebab merasa tulisannya buruk atau berbeda dengan goresan pena pada umumnya. Padahal, tidak ada hukum tetap dalam tulisan, lho! Sebagai penulis kau bebas memilih gaya apa yang ingin kau tampilkan dalam karya tulisanmu, namun tetap harus berpaku pada etika penulisan, ya. Pasalnya, kalau terus terpaku pada teknis yang ada, kau justru akan membatasi imajinasi serta keunikan yang kau miliki.


4. Tulislah wacana pengalaman pribadi


 merupakan satu dari banyak pepatah yang masih terbukti hingga ketika ini Belajar jadi Penulis dengan Cara Ini


Memikirkan hal apa yang sebaiknya ditulis tentu tidak akan ada habisnya, untuk itu akan lebih baik kalau kau memulainya dengan kisah pengalaman pribadimu. Pengalaman yang spAcer punya tentunya tidak sedikit, dari sanalah ide-ide lainnya akan mulai bermunculan. Pengalaman yang kau punya tentunya bisa kau kemas ke aneka macam cara, mulai dari menjadikannya sebagai kisah pengalaman dalam blog pribadi, artikel, bahkan novel.


5. Cari daerah menarik untuk menulis


 merupakan satu dari banyak pepatah yang masih terbukti hingga ketika ini Belajar jadi Penulis dengan Cara Ini


Menghasilkan goresan pena yang manis tentu bukanlah perkara mudah, pasalnya kau harus bisa menciptakan pandangan gres menjadi sebuah alur goresan pena mengasyikan sehingga pembaca pun akan terus tertarik membaca tulisanmu. Untuk itu, kau butuh daerah yang bisa membuatmu tetap berpikir jernih dan terus menghasilkan ide-ide menarik. Saat menulis ada baiknya kau tidak membisu di satu tempat, berkelana ke aneka macam daerah amat baik untuk membuka imajinasi dan juga ide-idemu.


Selain faktor-faktor di atas, tentunya spAcer juga membutuhkan sebuah perangkat yang akan mendukung acara menulis kamu. Acer Aspire E15 (E5-573) yang mempunyai dengan performa mumpuni pastinya bisa menjadi pilihan yang paling cocok untuk mendukung acara tulis-menulismu. Berbeda dengan kebanyakan laptop lain di kelasnya, Aspire E15 (E5-573) mempunyai area keyboard yang lebih luas untuk mengetik goresan pena dengan lebih leluasa. Bahkan, keyboard Aspire E15 (E5-573) telah dilengkapi dengan numeric pad layaknya keyboard PC, biar spAcer sanggup mengetik dengan lebih cepat dan efisien.


Dengan Aspire E15 (E5-573), spAcer kini tak perlu khawatir dan merasa lelah ketika harus mengetik dalam waktu lama. Laptop yang mempunyai ukuran layar besar, yaitu 15,6 inci full HD (1920×1080), ini telah didukung teknologi Acer Bluelight Shield Technology. Dengan kualitas gambar laptop yang lebih tajam, jernih dan kaya warna, teknologi ini bisa mencegah terjadinya risiko mata lelah dan kering. Selain itu, laptop Acer ini juga memudahkan kau untuk charging smartphone tanpa harus membawa charger-annya. Adanya fitur power-off USB charging yang dimiliki Aspire E15 (E5-573) memungkinkan laptop ini menjadi power bank!


Jadi sekarang, pastikan acara menulismu lebih menyenangkan dengan Aspire E15 (E5-573), ya! Selain fitur dan spek mumpuni yang akan mendukung acara menulismu, penampilanmu akan semakin keren berkat tampilan cover Aspire E15 (E5-573) yang hadir dalam tiga varian warna, yaitu Charcoal Gray, Cotton White, dan Rosewood Red. Pas banget Aspire E15 (E5-573) dimiliki oleh anak muda yang aktif menyerupai spAcer?





















































CPUIntel® Core™ i3-5005U (3MB Cache, 2.0GHz)
Operating SystemWindows 8.1 Home
Storage

●      HDD: 500GB , 5400 RPM


●      DVD-Super Multi double-layer drive (M-DISC ReadyTM Drive)

Memory

●      4GB of DDR3L system memory


●      Upgradable to 16 GB using 2 soDIMM modules

GraphicIntel™ HD Graphics 5500
CameraAcer Crystal Eye HD webcam
Display

Non-Touch:


15“, Full HD 1920×1080, 16:9 aspect ratio, LED-backlit TFT LCD

Wireless & Networking

●     802/11 b/g/n


●     Bluetooth 4.0


●     Gigabit Ethernet


Input & Output


 


●     SD™ Card reader


●     Headphone/speaker jack


●     2 x USB 3.0 ports (one support power-off charging)


●     1 x USB 2.0 port


●     HDMI® port with HDCP support


●     External display (VGA) port


●     DC-in jack for AC adapter


●     Kensington lock slot

Power & Battery

●     3-pin 65 W AC adapter


●     Battery capacity: 37 Wh, 4-cell Li-ion


●     Battery life: up to 5 hours

Dimensions & Weight

●     Dimensions: 381,6 (W) x 256 (D) x 24,9/29,2 (H) mm


●     Weight: 2,4 kg

Color OptionCharcoal Gray, Rosewood Red & Cotton White

 



Sumber https://www.acerid.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Belajar Jadi Penulis Dengan Cara Ini"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel