-->

iklan banner

Scribus, Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe Indesign

Scribus, Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe InDesign – Pengguna distro Linux Mint, Ubuntu, Debian sanggup memakai Scribus sebagai alternatif atau pengganti Adobe InDesign. Scribus mempunyai fungsi yang sama dengan Adobe InDesign yaitu untuk menciptakan desain tata letak (layout) sampul majalah, kartu bisnis, poster, surat kabar, presentasi dll. Scribus sanggup digunakan diberbagai sistem operasi komputer, termasuk pada Linux, Windows dan MacOS.

Karena Scribus bersifat gratis, pengguna sistem Windows dan MacOS yang tidak ingin membayar biaya lisensi untuk aplikasi Adobe InDesign sanggup menentukan Scribus untuk melaksanakan banyak sekali acara publishing. Pengguna Linux tentu akan lebih memillih Scribus, sebab software lainnya (Adobe InDesign) tidak sanggup di install dengan baik di sistem Linux.


Meskipun pengguna distribusi Linux sanggup memanfaatkan Wine sebagai jembatan antara Linux dan Windows namun, meskipun sanggup di install, aplikasi berbasis Windows seringkali tidak sanggup digunakan secara maksimal lewat Wine. Tentu masih ada kekurangan dan problem yang muncul dikala kita memakai aplikasi Windows di Linux melalui Wine.

 Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe InDesign  Scribus, Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe InDesign

Scribus Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe InDesign


Scribus sendiri hadir sebagai alternatif dari software berbayar dengan fitur yang cukup lengkap. Selain itu, Scribus juga bersifat open source atau sumber terbuka. Maka dari itu, jangan heran kalau anda sanggup memakai Scribus di banyak sekali platform, termasuk Windows dan MacOS. Karena, siapa saja sanggup mend0wnl0ad file sumber dari Scribus untuk dikembangkan atau digunakan pada banyak sekali platform sistem operasi komputer.

Pengguna distro Linux sanggup menginstall dan memakai Scribus dengan baik, lancar dan maksimal. Anda sanggup install Scribus melalui repository resmi distribusi Linux yang anda pakai atau sanggup juga d0wnl0ad file installer Scribus di situs web Scribus.

Berikut ini cara install Scribus di Linux Mint, Ubuntu, Debian melalui terminal Linux dengan memakai paket aplikasi Scribus yang terdapat di repository sistem Linux. Buka terminal kemudian ketik perintah teks di bawah ini :

sudo apt install scribus scribus-doc

Install aplikasi Scribus di Linux tentu mudah, sebab paket aplikasi Scribus sudah terdapat di repository distribusi Linux Mint, Ubuntu, Debian. Scribus yang ada di repositoy distribusi Linux tersebut merupakan Scribus versi standard. Bila anda ingin memakai Scribus versi developer, tentu akan lain lagi caranya.

Selain melalui terminal Linux, anda juga sanggup memanfaatkan aplikasi berbasis perintah grafis di distro Linux yang anda pakai untuk install dan uninstall aplikasi yaitu melalui Software Manager. Andaa tinggal ketik scribus di kolom pencarian aplikasi kemudian pilih aplikasi dan sesudah itu klik pada tombol install untuk mulai install aplikasi Scribus di Linux Mint, Ubuntu, Debian atau distribusi Linux lainnya.

Fitur Scribus

Scribus mempunyai fungsi utama yaitu untuk menciptakan layout atau tata letak sebuah dokumen atau produk desain, menyerupai contohnya sampul majalah, poster, kartu bisnis, surat kabar, presentasi dll. Untuk sanggup melaksanakan pekerjaannya dengan baik, Scribus mempunyai fitur-fitur yang sanggup anda gunakan untuk menciptakan desain layout, diantaranya ialah sebagai berikut :

  • Support banyak sekali platform sistem operasi komputer, termasuk Linux, Windows dan MacOS
  • Support banyak sekali format gambar bitmap, termasuk juga JPEG, TIFF dan Adobe Photoshop.
  • Support gambar vektor grafis (SVG), EPS, Adobe Illustrator dan Xfig.
  • Tersedia dalam banyak sekali bahasa, termasuk Bahasa Indonesia
  • Menggunakan administrasi warna CMYK (Cyan, Magenta, Yellow dan Key(black)) dan ICC (International Color Consortium)
  • Mendukung font tipe TrueType, PostScript dan OpenType.
  • Support PDF file.
  • Menggunakan format file default SLA yang berbasis XML sehingga sanggup di import pada aplikasi Writer (LibreOffice), MS Word, PDB dan HTML.
  • Mendukung RTL languages (Arabic, Persian, Urdu, Hebrew).
  • Mendukung Bi-directional text.
  • Mendukung Scripts dan Bahasa Indic.
  • Loading dan render dokumen panjang yang cepat.
  • Dapat melaksanakan kustomisasi pada aksara hyphenation
  • Dll

Bila anda ingin melihat semua fitur dari aplikasi Scribus, anda sanggup mencoba Scribus untuk menciptakan banyak sekali desain tata letak dokumen yang akan anda publikasikan. Ketika anda memakai aplikasi perkantoran untuk menciptakan tata letak sebuah dokumen, mungkin anda akan menemui banyak kesulitan. Untuk itulah Scribus hadir sebagai alternatif Adobe InDesign dan anda sanggup dengan lebih gampang dalam menciptakan layout (tata letak) sebuah dokumen dengan hasil yang lebih baik dan tertata dengan rapi.

Saat ini April 2018, Scribus sudah mencapai versi 1.4.6, anda sanggup memperoleh versi terbaru dari Scribus dengan d0wnl0ad file installer Scribus pada website Scribus. Pada repository distro Linux Mint, Ubuntu, Debian Scribus juga sudah memakai versi terbaru.

Demikian sekilas mengenai Scribus Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe InDesign. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kita semuanya.
Sumber http://sobmint.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Scribus, Aplikasi Publishing Open Source Alternatif Adobe Indesign"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel