-->

iklan banner

Mengenal Distro Linux Ubuntu

Mengenal Distro Linux Ubuntu – Pengguna distro Linux mungkin sudah dekat dengan disro Linux yang berjulukan Ubuntu. Ya, Ubuntu merupakan satu dari sekian banyak distro Linux yang sanggup kita gunakan secara gratis dengan jumlah varian yang cukup banyak. Distro Linux yang satu ini sangat populer, termasuk di Indonesia dan banyak distro-distro Linux lain yang menggunakan Ubuntu sebagai base system, termasuk distro Linux Mint.

Kali ini aku akan menguraikan sedikit mengenai distro Linux Ubuntu, agar sanggup menambah gosip dan pengetahuan anda sehingga makin mengenal Ubuntu lebih dekat. Bila anda menggunakan Ubuntu di komputer atau laptop yang anda pakai, tentu akan lebih baik jikalau anda mengenal Ubuntu lebih dekat. Ubuntu merupakan sistem operasi komputer berbasis Linux yang dibentuk dan dikembangkan oleh perusahaan software terkemuka asal Britania Raya yaitu Canonical ltd.


Asal Nama Ubuntu


Mengapa distro Linux ini dinamakan Ubuntu? Mungkin anda pernah bertanya demikian, kok namanya Ubuntu ya? Bagi orang indonesia, nama Ubuntu tentu merupakan nama abnormal dan bukan merupakan nama atau kata yang berasal dari Indonesia.

Ubuntu merupakan kata yang berasal dari Afrika Selatan, dalam bahasa kuno tempat tersebut, Ubuntu mempunyai arti “Kemanusiaan Bagi Orang Lain”. Semangat Ubuntu tersebut terang ikut terbawa dalam sistem operasi komputer Ubuntu. Seperti yang kita ketahui, Ubuntu merupakan satu dari banyaknya distro Linux yang sanggup kita peroleh secara free (gratis) tanpa perlu membayar lisensi produk.

Founder Ubuntu (Penemu Ubuntu)


Ubuntu lahir dari gagasan seorang yang berjulukan Mark Shuttleworth, ia menciptakan sebuah tim kecil untuk menciptakan sebuah projek pengembangan perangkat lunak sistem operasi komputer berbasis Linux. Pada waktu itu, sebelum Ubuntu dibuat, sudah banyak tersedia distro Linux baik yang versi gratis maupun yang berbayar. Dari sekian banyak distro Linux tersebut, Mark Shuttleworth menentukan distro Linux Debian yang ia pakai sebagai base system Ubuntu. Debian dipilih alasannya yaitu merupakan distro Linux yang sudah stabil.

 Pengguna distro Linux mungkin sudah dekat dengan disro Linux yang berjulukan Ubuntu Mengenal Distro Linux Ubuntu

Linux Debian digunakan sebagai base system Ubuntu. Debian merupakan distro Linux independen yang dikembangkan oleh Debian Projek yang dipimpin oleh Ian Ashley Murdock.

Pada awalnya Debian cukup sulit untuk dipakai, terutama oleh pengguna gres sistem Linux. Salah satu tujuan projek Ubuntu yaitu menciptakan distro Linux yang user friendly untuk komputer desktop.  Dengan hadirnya Ubuntu, menciptakan distro Linux Debian, Ubuntu dan turunannya menjadi gampang digunakan.

Mengenal Distro Linux Mint

Visi dari Ubuntu yaitu : Menjadi bab dari dunia sosial dan ekonomi dalam bidang perangkat lunak bebas yang tersedia untuk semua orang. Tidak memandang siapa, mereka mempunyai persyaratan yang sama dalam menggunakan Ubuntu. Perangkat lunak Ubuntu ini dibiayai dan dibawah naungan  Canonical ltd.

Rilis Ubuntu


Ubuntu pertama kali rilis pada bulan Oktober 2004 yaitu Ubuntu versi 4.10  dengan isyarat nama “Warty Warthog”. Banyak pihat yang menyambut baik kehadiran distro Linux Ubuntu, tidak hanya dari sisi pengguna saja, dari sisi pengembang (ahli) juga banyak yang bergabung ke dalam komunitas Ubuntu.

Sampai dikala ini (jan 2018) Ubuntu sudah mempunyai sembilan (9) varian, kita biasa menyebutnya dengan flavour (rasa) atau edisi. Setiap Ubuntu flavour mempunyai khas masing-masing, termasuk dalam penggunaan lingkungan desktop (desktop environment).  Selain sembilan rasa Ubuntu, terdapat juga edisi Istimewa Ubuntu yaitu : Servers, Openstack clouds dan perangkat mobile (ponsel pintar).

Ubuntu memilki beberapa tipe rilis yang berbeda yaitu : LTS, Stable dan Beta rilis. Biasanya pengguna Ubuntu menggunakan tipe rilis LTS (Long term support) yang mendapat dukungan keamanan hingga lima (5) tahun kedepan.

Ubuntu Desktop


Ubuntu desktop merupakan rilis Ubuntu yang diperuntukan untuk komputer desktop, laptop atau notebook. Edisi ini merupakan Ubuntu yang kita kenal secara umum dengan menggunakan lingkungan desktop Unity khas Ubuntu. Namun, projek pengembangan Unity sudah tidak didukung lagi atau tidak boleh dan pada rilis berikutnya, Ubuntu akan menggunakan lingkungan desktop Gnome sama menyerupai Debian.

Sampai dikala ini Ubuntu desktop masih menggunakan Unity sebagai lingkungan desktop default system. Gnome gres akan digunakan pada Ubuntu desktop versi 18. Ubuntu desktop mendapat dukungan jangka panjang (LTS) untuk keamanan sistem hingga lima (5) tahun ke depan. Bila anda ingin menggunakan real Ubuntu maka, Ubuntu desktop merupakan pilihan yang sempurna untuk anda.

Ubuntu Flavour (Rasa) Atau Edisi Ubuntu


Berikut ini akan aku uraikan secara singkat mengenai macam dari edisi Ubuntu yang berjumlah sembilan (Jan 2018):  Sumber : Ubuntu flavou


 Pengguna distro Linux mungkin sudah dekat dengan disro Linux yang berjulukan Ubuntu Mengenal Distro Linux Ubuntu
Ubuntu Desktop + Flavour

1.  Kubuntu

Kubuntu merupakan singkatan dari KDE Ubuntu, distro Linux ini menggabungkan antara sistem Ubuntu dengan lingkungan desktop KDE. Bila anda belum pernah menggunakan KDE sebelumnya, sebagai gambaran, KDE merupakan lingkungan desktop yang gampang untuk digunakan dengan tampilan yang baik. KDE cocok bagi anda yang beralih atau terbiasa menggunakan Windows dan Mac OS.

KDE menyediakan aplikasi yang lengkap dan beragam, mulai dari multimedia player, office, photos organiser, aplikasi internet dan lain-lainnya. Sekali install Kubuntu, anda akan menikmati banyak sekali aplikasi yang siap untuk digunakan. KDE merupakan salah satu lingkungan desktop yang banyak digunakan dikala ini di sistem Linux.

https://kubuntu.org/

2.  Lubuntu

Lubuntu merupakan singkatan dari LXDE Ubuntu yaitu distro Linux Ubuntu yang menggunakan lingkungan desktop LXDE sebagai desktop environment default system. Keunggulan desktop LXDE yaitu ringan dan simpel sehingga tidak membebani kerja komputer. LXDE cocok digunakan pada komputer dengan hardware rendah (minim), meskipun demikian, LXDE tetap power full jikalau digunakan pada komputer atau laptop dengan spesifkasi hardware tinggi (baik).

Tampilan hidangan di LXDE menyerupai dengan tampilan hidangan Windows 98, dengan diberi sedikit polesan, tampilan hidangan LXDE terlihat lebih menarik dan yang niscaya gampang untuk digunakan. Lubuntu juga sudah dilengkapi dengan banyak sekali aplikasi siap pakai, menyerupai contohnya : multimedia player, office, aplikasi internet dan lain-lainnya.

Bila anda ingin menginstall aplikasi yang lain, cukup gunakan software center default Lubuntu, disana anda akan menemukan ribuan paket aplikasi yang siap untuk di install. Bagi anda yang tidak terlalu mementingkan tampilan desktop dan ingin komputer sanggup menjalankan aplikasi lebih cepat dan ringan, Lubuntu sanggup menjadi pilihan yang sempurna untuk anda.

https://lubuntu.me/

3. Mythbuntu

Merupakan rilis atau edisi Ubuntu yang diperuntukan untuk MythTV. Edisi ini memang berbeda dengan edisi Ubuntu lainnya. Mythbuntu menggunakan XFCE sebagai  lingkungan desktop default system. Namun, kita juga sanggup dengan gampang menginstall desktop atau varian Ubuntu lainnya melalui Mythbuntu Control Center.

http://www.mythbuntu.org/

4. Ubuntu Budgie

Budgie desktop merupakan salah satu desktop modern yang dimiliki oleh sistem Linux. Ubuntu menggunakan budgie sebagai desktop environment default sistem pada edisi Ubuntu Budgie. Budgie sendiri dikembangkan dan merupakan desktop environment default distro Linux Solus yang pada dikala ini (2018) merupakan pendatang gres distro Linux. Solus rilis perdana pada Desember 2015 yang berbasis pribadi pada kernel Linux (independent).

Ubuntu budgie sebagai salah satu dari varian Ubuntu mengedepankan sistem yang stabil dengan tampilan desktop yang elegan namun tetap simpel dan gampang digunakan. Dengan menggabungkan antara Ubuntu core sebagai base system, Budgie desktop menciptakan Ubuntu Budgie menjadi salah satu distro Linux yang unik, modern dan elegan.

5. Ubuntu Gnome

Bila anda tidak terlalu suka dengan Unity desktop, Ubuntu Gnome sanggup menjadi salah satu pilihan lain dalam edisi Ubuntu. Sesuai dengan namanya, Ubuntu Gnome menggunakan Gnome desktop environment yang dibangun oleh Ubuntu sendiri.

Gnome desktop merupakan salah satu desktop modern yang dimiliki oleh sistem Linux dengan tampilan yang modern dan elegan. Setelah Ubuntu resmi menghentikan projek pengembangan Unity desktop, Ubuntu akan menggunakan Gnome sebagai lingkungan dekstop default system Ubuntu (Ubuntu Desktop). Anda akan menemukan banyak ekstensi menarik yang terdapat di Gnome desktop environment.

https://ubuntugnome.org/

6. Ubuntu Kylin

Bisa dikatakan bahwa varian Ubuntu yang satu ini merupakan edisi Istimewa dari distro Linux Ubuntu. Ubuntu Kylin merupakan edisi Ubuntu yang diperuntukan untuk pengguna dari Tiongkok (China). Awalnya Ubuntu Kylin menggunakan desktop environment Unity namun, kini (mulai versi 17.04) sudah berganti menggunakan desktop environment UKUI yang berbasis pada Mate desktop.

http://www.ubuntukylin.com/index.php?lang=en

7.  Ubuntu Mate

Kita sanggup menemukan Mate desktop di banyak disro Linux populer, termasuk Ubuntu, Debian dan Linux Mint. Mate banyak digunakan oleh mereka para pengguna sistem Linux alasannya yaitu mempunyai tampilan yang simpel dengan tradisional hidangan yang gampang digunakan. Tidak hanya itu saja, Mate juga ringan dan cepat sehingga tidak membebani kerja komputer. Mate sanggup kita pakai pada komputer dengan arsitektur lawas yang mempunyai spesifikasi hardware rendah.

Ubuntu Mate merupakan salah satu edisi dari Ubuntu yang sanggup kita gunakan untuk memperoleh sistem yang sanggup berjalan dengan cepat namun tetap menampilkan desktop yang interaktif. Mate sangat stabil dan jarang terjadi crash, Mate merupakan lingkungan desktop yang matang dan baik.

https://ubuntu-mate.org/

8. Ubuntu Studio

Edisi Linux yang satu ini mengedepankan sisi multimedia, audio dan grafis. Ubuntu Studio banyak membawa aplikasi audio video dan grafis pada instalasi sistem. Ubuntu Studio menggunakan Xfce sebagai desktop environment default system. Xfce merupakan desktop environment yang ringan dan cepat, lebih ringan dari Mate desktop.

Bagi anda yang gemar atau hobi dalam bidang audio, video dan seni grafis, Ubuntu Studio merupakan distro Linux yang cocok bagi anda. Meskipun Ubuntu Studio menggunakan lingkungan desktop yang ringan namun, untuk keperluan pengerjaan grafis, sebaiknya gunakan komputer dengan hardware yang cukup baik.

https://ubuntustudio.org/

9. Xubuntu

Mungkin banyak dari pengguna distro Linux Ubuntu yang menggunakan Xubuntu. Disamping ringan, Xubuntu juga mempunyai tampilan desktop yang cukup baik. Kita sanggup melaksanakan customize pada desktop XFCE untuk mempercantik tampilan dan memudahkan kita dalam menggunakan desktop XFCE ini.

Xubuntu dikembangkan oleh Ubuntu bersama komunitas Xubuntu. Distro Linux ini cocok untuk digunakan pada komputer desktop, laptop atau netbooks dengan spesifikasi hardware rendah hingga yang bagus. Lingkungan desktop XFCE memang banyak diminati oleh pengguna distro Linux, sehingga banyak distro Linux terkenal yang menyertakan XFCE sebagai salah satu desktop environment yang dibawanya.

Penasaran dengan distro Linux Ubuntu? Silahkan kunjungi saja website resmi Ubuntu yaitu https://www.ubuntu.com/.

Kita juga sanggup bergabung dengan komunitas Ubuntu untuk mendapat pemberian dikala kesulitan dalam menggunakan Ubuntu atau ikut berkontribusi dalam menyebarkan distro Linux Ubuntu. Komunitas Ubuntu terbilang cukup besar jadi, kita tidak akan mendapat kesulitan berarti dalam menggunakan disro Linux Ubuntu.

Bila anda tertarik menggunakan Linux Ubuntu secara lebih intensif untuk perusahaan atau kelompok tertentu, anda sanggup menggunakan Ubuntu versi berbayar yang didukung sepenuhnya oleh Canonical ltd, tentu dengan fitur yang lebih baik.

Kesimpulan


Banyak sekali distro Linux yang sanggup kita gunakan secara gratis dengan kualitas yang baik. Sebut saja, Debian, Linux Mint, Arch Linux, Fedora, Gentoo, Manjaro, OpenSuse dan lain-lainnya. Ubuntu merupakan salah satu dari sederet distro Linux yang ada dengan jumlah varian yang cukup banyak, mulai dari Ubuntu desktop hingga sembilan varian Ubuntu lainnya. Linux Ubuntu dikembangkan oleh perusahaan Canonical LTD yang merupakan perusahaan pengembang perangkat lunak.
Sumber http://sobmint.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Mengenal Distro Linux Ubuntu"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel