Mempercepat Loading Website Berbasis Php Codeigniter

Mempercepat loading website berbasis PHP codeigniter - Sebenarnya pembahasan ini banyak yang sudah membahasnya, namun apa salahnya saya mencoba membagikan ulang ilmu ini berdasarkan versi ku sendiri. Saya ingin sharing seputar bagaimana cara meningkatkan kinerja loading pada sebuah website berbasis PHP codeigniter. Sebenarnya codeingiter sendiri sudah menyediakan fitu itu sendiri, kita hanya cukup memakainya saja :)

1. Tag Header

<?php 
     header("Cache-Control: private, max-age=10800, pre-check=10800");
     header("Pragma: private");
     header("Expires: " . date(DATE_RFC822,strtotime("+2 day")));
?>

Kode di atas merupakan isyarat header biasa yang berfungsi untuk meng-cache.  Cara ini bukan lah bawaan dari codeigniter, sanggup di bilang ini yaitu cara umum. Cara menggunakannya pun anda cukup letakan isyarat di atas di bab header file view (untuk codeigniter) . Anda sanggup mengatur waktu kadaluarsa cache-nya pada bab Expires.

2. Gzip Comperssion
Gzip sendiri merupakan format file dan aplikasi perangkat lunak yang dipakai untuk kompresi file dan dekompresi. Gzip comperssion, sama menyerupai namanya comperssion yang artinya mengkompres (memperkecil). Pada web sendiri ini berfungsi untuk mengecilkan ukuran html, sehingga data yang dikirimkan oleh server ke client lebih kecil dan lebih cepat.

Untuk fitur ini bahwasanya di codeigniter sudah tersedia, kita hanya cukup memakainya saja, untuk mengaktifkan ini anda cukup atur di file application/config/config.php , ubah nilai $config['compress_output'] menjadi TRUE.

Note : Dalam menggunakan kompresi gzip, hindari penggunaan isyarat echo dalam controller codeigniter. Jika ingin menampilkan sesuatu dengan menggunakan echo, menyerupai menampilkan json

echo json_encode($data_json);

Bisa di ganti menjadi

$this->output->set_output(json_encode($data_json));

3. Cache
Cache ini sudah tersedia pada codeigniter, fungsinya untuk mempercepat pengaksesan suatu web.
Cache ini akan menyimpan halaman web yang sebelumnya telah diakses, sehingga apabila halaman sebelumnya diakses kembali, sistem akan menampilkan halaman yang ada di cache.
Berikut yaitu isyarat cache di codeigniter :

$this->output->cache(n);

n pada isyarat di atas merupakan sebuat digit yang merepresentasikan berapa menit cache akan disimpan. Untuk penggunaannya sendiri anda cukup meletakan isyarat di atas pada tiap fungsi yang ada di controller :D . Sedikit saran, untuk penggunaan cara yang satu ini, letakan lah cache ini pada fungsi yang bertugas menampilkan data yang statik (tidak berubah-ubah datanya saat fungsi tersebut berulang kali diakses).

Note : cache yang di generate oleh codeigniter akan disimpan di folder cache sejajar dengan folder config, controllers, models, views dll. Pastikan folder cache mempunyai hak kanal untuk read/write.

Cara satu dan dua ada sedikit persamaan, kedua cara tersebut akan meng-cache halaman yang sudah pernah di buka. Tetapi di antara keduanya ada sedikit perbedaan. Bedanya, kalau pada cara satu, ia akan menyimpan cache nya di browser client, tetapi cara ke dua ia akan menyimpan cache nya di dalam codeigniter itu sendiri.

Jika ditanya mana yang lebih anggun ?
jawabannya : saya tidak tahu

Disini saya tidak akan memberi evaluasi mana yang lebih bagus, evaluasi saya serahkan kepada anda sendiri sebagai pemakai hehehe, maaf saya mah hanya newbie :) :D

Mungkin tutorial kali ini saya cukupkan hingga disini, Saya ucapkan mohon maaf kalau ada salah kata ataupun teori yang sudah di sampaikan :) . silahkan koreksi via komentar kalau pada tutorial ini terdapat sebuah kesalahan :D

Terimakasih :)

---

Tambahan dari pembaca

By, GlamFather
database caching juga perlu.
syntax SQL di jadikan satu variabel, gres selanjutnya dihukum variabelnya
$sql = 'SELECT *';
$this -> db -> query($sql);

Sumber http://www.kang-cahya.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: