✔ Tips Membeli Iphone Bekas Dengan Kondisi Mulus Dan Masih Bekualitas
membeli perangkat iPhone secondhand (bekas) memang bukan masalah mudah. Apalagi, mencari iPhone bekas dengan kondisi fisik yang baik juga semakin sulit dilakukan.
Alhasil, iPhone yang dijual di toko fisik, iklan baris atau toko online mempunyai beberapa 'kecacatan' yang tidak sanggup ditelorir.
iPhone yaitu salah satu smartphone yang diinginkan oleh banyak orang. Namun lantaran dijual dengan banderol harga mahal, maka membeli iPhone bekas atau iPhone seken yaitu solusi untuk mendapatkan iPhone dengan harga lebih murah. Beli hp iPhone second dimana yang manis dan bagaimana caranya?
Membeli iPhone bekas yang punya harga murah namun masih mempunyai kualitas yang masih manis memang gampang-gampang susah. Namun kalau berhasil mendapatkan barang seken dengan kualitas bagus, tentu saja menjadi suatu keuntungan.
Ada banyak orang yang merasa kecewa sehabis membeli iPhone bekas di toko online atau toko ponsel lainnya lantaran tidak mendapatkan iPhone bekas yang diinginkan.
iPhone bekas yaitu salah satu alternatif bagi Anda yang ingin mempunyai iPhone tapi tidak punya cukup uang untuk membeli iPhone baru.
Bukan hal yang simpel ketika Anda memutuskan untuk membeli smartphone bekas buatan Apple ini.
Ada banyak hal yang harus diperhatikan ketika membeli iPhone bekas. Tidak hanya mengecek harga dan keaslian iPhone tapi masih ada beberapa hal penting yang harus Anda periksa.
Untuk itu, biar Anda tidak kecewa sehabis simpulan melaksanakan transaksi jual beli, sebaiknya mengetahui sepuluh tips membeli iPhone bekas yang orisinil dan berkualitas dibawah ini.
1. Sebisa Mungkin Beli COD Ketimbang Online
Membeli iPhone bekas memang jauh lebih baik kalau beli secara eksklusif dan bertemu eksklusif dengan sang penjual iPhone. Apalagi kalau sang penjual belum kita kenal.
Sudah banyak masalah beli iPhone online yang kena tipu lantaran tidak mendapatkan barang menyerupai yang terlihat di deskripsi. Masih baik kalau beliau mendapatkan pengembalian uang, kalau tidak?
Namun bukan berarti saya melarang membeli iPhone bekas secara online. Alangkah baiknya lebih berhati-hati biar tidak kena tipu. Kamu sanggup baca artikel berikut ini untuk tips membeli iPhone online.
2. Cek Harga Pasaran
Jangan pernah terpengaruhi dengan iPhone seken yang harganya terlalu murah. Ya, meskipun iPhone bekas punya harga yang lebih murah dari iPhone baru, namun bukan berarti ada perbedaan harga yang sangat besar.
Misalnya saja iPhone 5S di 2017 harga gres sekitar 3 jutaan, maka harga bekas iPhone 5S yang masih berkualitas manis ya sekitar 2.5 jutaan. Jika harganya jauh lebih murah, misal 1 jutaan, maka kualitasnya kemungkinan memang sudah buruk.
Untuk harga pasaran sih kau sanggup cek di toko-toko online yang menjual iPhone bekas. Tinggal ketik model iPhone apa yang kau inginkan, filter ke harga barang bekas, dan kau sanggup lihat sendiri.
3. Cek Keaslian iPhone
Hal terpenting dan pertama yang harus Anda lakukan ketika ingin membeli iPhone bekas yaitu mengecek keaslian iPhone. Mengingat banyaknya iPhone palsu yang beredar di pasaran ketika ini menciptakan kita harus ekstra hati-hati ketika ingin membeli iPhone second.
Cara yang paling simpel mengetahui apakah itu iPhone orisinil atau iPhone palsu dengan mengecek IMEI atau nomor seri yang tertera di box atau yang terdapat diperangkat tersebut.Hal lain yang juga harus Anda perhatikan untuk mengetahui iPhone orisinil atau replika yaitu memastikan iPhone tetap kondusif dan tidak muncul pesan error "Could Not Activate iPhone because activation server is temporarily unavailable." ketika mengatur iPhone ke pengaturan pabrik atau hapus semua konten dan konfigurasi.
Sebab, ada beberapa masalah yang pernah kami jumpai, laman login iCloud tidak muncul ketika pemilik hendak restore iPhone untuk instal ulang atau mendapati iPhone is disabled.
4.Pastikan Serial Number, IMEI iPhone Cocok dengan Kotak Kemasan
Hal lain yang harus Anda perhatikan ketika mengincar iPhone bekas yaitu mengusut kesamaan nomor seri dan arahan IMEI. Tidak butuh waktu yang usang mengusut kesamaan nomor seri dan arahan IMEI iPhone.
Cukup melihat nomor seri dan arahan IMEI yang ada di sistem operasi iPhone kemudian mencocokannya dengan yang tertulis di kotak kemasan. Pastikan nomor seri dan arahan IMEI sama.
Cara yang lain untuk mengecek IMEI iPhone yaitu membuka sim card tray. Matikan iPhone terlebih dahulu kemudian lepaskan dengan memakai pin dan lihat arahan yang tertulis pada sim card tray.
5.Periksa Kondisi Bodi, Tombol Home, Power dan Volume
Anda yang memutuskan membeli iPhone bekas juga harus memperhatikan kondisi bodi. Periksa bodi iPhone masih mulus (tanpa goresan) atau tidak, bengkok atau mungkin retak.
Kita semua tahu bahwa yang namanya barang bekas sudah tentu punya minus tapi Anda harus meminimalisir minus tersebut.
Tak hanya bodi iPhone yang mulus tanpa ukiran yang harus diperhatikan, Anda juga harus mengusut kondisi tombol Home, Power dan Volume alasannya yaitu tombol ini seringkali akan dipakai ketika memakai iPhone nantinya.
Jika Anda mendapati tombol Home, Power dan Volume iPhone tidak berfungsi, sebaiknya mengurung niat untuk membelinya mengingat spare parts iPhone terbilang langka dan harganya mahal.
Untuk mengeceknya, Anda hanya perlu menekan tombol-tombol ini dan melihat respon yang ada di layar iPhone. Misalnya Anda ingin memerikan tombol Home iPhone, caranya cukup simpel dengan menekan tombol tersebut kemudian apakah layar terbuka.
Jika tidak ada respon, sanggup dipastikan tombol iPhone tidak berfungsi atau rusak. Begitupun untuk tombol yang lain menyerupai tombol Power, Volume dan Switch Ring.
6. Status Garansi
Umumnya, produk Apple baik itu iPhone, iPad, Mac dan perangkat lainnya mempunyai masa garansi hingga satu tahun. Bisa juga lebih dengan menambahkan garansi memakai layanan AppleCare.
Untuk itu, sebaiknya Anda mengincar iPhone yang pemakaiannya belum cukup satu tahun biar mendapatkan garansi resmi dari Apple Authorized Reseller.
Ini dimaksudkan ketika mengalami masalah, Anda sanggup dengan simpel klaim iPhone ke toko resmi Apple tanpa harus mengeluarkan biaya perbaikan.
Jika tetap menentukan membeli iPhone yang masa garansi sudah habis atau berumur lebih dari satu tahun, pastikan Anda memperoleh garansi toko.
7. Periksa Kondisi Touch Screen, Kamera, Baterai dan Charger
Spare parts lain yang harus diperhatikan ketika membeli iPhone bekas yaitu kondisi touch screen, kamera, baterai dan charger. Untuk memeriksanya harus Anda lakukan satu persatu.
Misalnya, periksa kondisi touch screen atau layar sentuh terlebih dahulu dengan mencermati seluruh potongan layar sentuh, baik itu ketika dimatikan maupun ketika dinyalakan.
Ketika iPhone mati pastikan tidak ada bintik-bintik atau warna yang asing di potongan sudut layar sentuh. Begitupun ketika iPhone dinyalakan, periksa apakah ada bintik yang terlihat lantaran ada beberapa touch screen iPhone yang terkadang tidak merespon ketika menarik layar notifikasi ke bawah.
Selanjutnya, mengusut kamera yang terletak di potongan depan dan belakang. Tidak sulit untuk mengecek kondisi kamera, cukup selfie dengan mengaktifkan kamera depan dan mengambil gambar dengan aplikasi foto dengan kamera belakang.
Pastikan juga Anda mengecek flash apakah berfungsi dengan baik atau tidak ketika memotret memakai kamera belakang.
Selain mengecek kondisi touch screen dan kamera iPhone, Anda juga harus mengusut kondisi baterai dan charger termasuk kabel data, baik itu kabel 30 pin atau lightning.
Cara mengecek kondisi baterai yaitu dengan mengunakan iPhone selama beberapa menit hingga satu jam. Lihat persentasi baterai ketika pertama kali dipakai kemudian aktifkan beberapa aplikasi dan game berat sekaligus.
Setelah menggunakannya selama 25-45 menit, lihat kembali persentasi baterai. Jika persentase baterai berkurang dengan cepat, berarti daya tahan baterai sudah lemah (drop).
Untuk mengetahui kondisi charger apakah masih manis atau tidak, cukup sambungkan eksklusif ke iPhone kemudian perhatikan indikasi pengisian baterai. Pastikan juga kondisi kabel 30 pin atau lighting tidak terkelupas.
8. Mendukung Berbagai Kartu SIM
Hal lain yang harus dipertimbangkan yaitu santunan kartu SIM. Ada dua jenis iPhone yang ketika ini beredar di pasaran yaitu iPhone SU dan FU.
Kedua jenis iPhone ini berbeda dari segi kartu SIM yang sanggup digunakan. Pastikan mengetahui perbedaan antara iPhone SU dengan iPhone FU.
iPhone SU (Software Unlocked) yaitu iPhone yang hanya sanggup memakai salah satu kartu SIM dari operator komunikasi. Anda harus mengetahui bagaimana cara unlock iPhone SU biar sanggup memakai kartu SIM yang lain.
Sedangkan iPhone FU (Factory Unlocked) yaitu iPhone yang sanggup memakai kartu SIM dari semua operator di seluruh dunia.
Cara yang paling simpel untuk mengecek iPhone SU dan iPhone FU yaitu dengan memasukkan kartu SIM ke sim card tray dan menyalakannya.
Tidak perlu khawatir, semua iPhone yang dijual di Apple Authorized Reseller Indonesia statusnya semua Factory Ulocked. Bagi Anda yang tidak mengetahui cara jailbreak iPhone atau perbedaan iPhone SU dengan FU dengan terang sebaiknya membeli iPhone FU.
9.Aksesoris Lengkap
Tips membeli iPhone bekas yang lain yaitu mengusut kelengkapan aksesoris. Sangat penting untuk mengecek aksesoris iPhone.
Anda harus teliti mengusut kelengkapan iPhone yang disertakan. Sekalipun membeli barang bekas, Anda juga harus mendapatkan aksesoris termasuk kotak kemasan menyerupai layaknya membeli iPhone baru.
Ini juga berkhasiat untuk memastikan apakah itu iPhone curian atau bukan. Biasanya iPhone yang dicuri kemungkinan besar aksesorisnya tidak lengkap atau dijual batangan.
Setelah itu, periksa kondisi earphone atau airpod dengan menyambungkan eksklusif ke port audio iPhone dan mencoba memutar musik.
10. Sistem Operasi dan iCloud
Ini juga termasuk hal yan cukup penting harus Anda periksa ketika ingin membeli iPhone bekas yaitu sistem operasi dan status iCloud. Mengecek apakah Anda masih sanggup upgrade ke iOS terbaru hingga 1-2 tahun kedepan.
Ada banyak fitur yang sanggup Anda nikmati kalau menggunkan iOS terbaru. Salah satunya yaitu santunan aplikasi yang lebih banyak.
Anda sanggup bayangkan berapa banyak aplikasi keren yang tidak sanggup diinstall di iPhone kalau tidak melaksanakan upgrade iOS.
Pastikan juga status iCloud terbuka. Anda yang membeli iPhone bekas dengan status iCloud terkunci akan mengalami duduk masalah terlebih kalau membelinya jauh dari tempat Anda.
iPhone yang status iCloud terkunci akan menampilkan tulisakan Kunci Aktivasi atau Activation Lock menyerupai halnya kalau iPad iCloud terkunci.
Anda tidak akan sanggup menggunakannya hingga Anda berhasil membuka iCloud iPhone terkunci tersebut. Dengan membeli iPhone bekas yang status iCloud sudah terbuka kita tidak perlu lagi menghubungi penjual atau mengeluarkan uang untuk biaya jasa unlock iCloud.
11.Cek Kesehatan Baterai
Karena memakai baterai yang tidak dirancang untuk dilepas pasang oleh pengguna, mempertimbangkan kualitas baterai iPhone juga sangat penting. Hal ini lantaran baterai iPhone tetap punya usia meskipun kondisi bodi iPhone masih bagus.
Kualitas dan umur baterai biasanya diukur dalam beberapa indikator, menyerupai jumlah Cycle Count baterai atau level wear. Untuk mengecek kualitas baterai iPhone, kau sanggup coba pakai aplikasi Battery Life.
Itulah Beberapa Tips Membeli iPhone Bekas dan berkualitas...
semoga bermanfaat dan sanggup menjadi Referensi...
Sumber http://inirifany.blogspot.com
Alhasil, iPhone yang dijual di toko fisik, iklan baris atau toko online mempunyai beberapa 'kecacatan' yang tidak sanggup ditelorir.
iPhone yaitu salah satu smartphone yang diinginkan oleh banyak orang. Namun lantaran dijual dengan banderol harga mahal, maka membeli iPhone bekas atau iPhone seken yaitu solusi untuk mendapatkan iPhone dengan harga lebih murah. Beli hp iPhone second dimana yang manis dan bagaimana caranya?
Membeli iPhone bekas yang punya harga murah namun masih mempunyai kualitas yang masih manis memang gampang-gampang susah. Namun kalau berhasil mendapatkan barang seken dengan kualitas bagus, tentu saja menjadi suatu keuntungan.
Ada banyak orang yang merasa kecewa sehabis membeli iPhone bekas di toko online atau toko ponsel lainnya lantaran tidak mendapatkan iPhone bekas yang diinginkan.
iPhone bekas yaitu salah satu alternatif bagi Anda yang ingin mempunyai iPhone tapi tidak punya cukup uang untuk membeli iPhone baru.
Bukan hal yang simpel ketika Anda memutuskan untuk membeli smartphone bekas buatan Apple ini.
Ada banyak hal yang harus diperhatikan ketika membeli iPhone bekas. Tidak hanya mengecek harga dan keaslian iPhone tapi masih ada beberapa hal penting yang harus Anda periksa.
Untuk itu, biar Anda tidak kecewa sehabis simpulan melaksanakan transaksi jual beli, sebaiknya mengetahui sepuluh tips membeli iPhone bekas yang orisinil dan berkualitas dibawah ini.
1. Sebisa Mungkin Beli COD Ketimbang Online
Membeli iPhone bekas memang jauh lebih baik kalau beli secara eksklusif dan bertemu eksklusif dengan sang penjual iPhone. Apalagi kalau sang penjual belum kita kenal.
Sudah banyak masalah beli iPhone online yang kena tipu lantaran tidak mendapatkan barang menyerupai yang terlihat di deskripsi. Masih baik kalau beliau mendapatkan pengembalian uang, kalau tidak?
Namun bukan berarti saya melarang membeli iPhone bekas secara online. Alangkah baiknya lebih berhati-hati biar tidak kena tipu. Kamu sanggup baca artikel berikut ini untuk tips membeli iPhone online.
2. Cek Harga Pasaran
Jangan pernah terpengaruhi dengan iPhone seken yang harganya terlalu murah. Ya, meskipun iPhone bekas punya harga yang lebih murah dari iPhone baru, namun bukan berarti ada perbedaan harga yang sangat besar.
Misalnya saja iPhone 5S di 2017 harga gres sekitar 3 jutaan, maka harga bekas iPhone 5S yang masih berkualitas manis ya sekitar 2.5 jutaan. Jika harganya jauh lebih murah, misal 1 jutaan, maka kualitasnya kemungkinan memang sudah buruk.
Untuk harga pasaran sih kau sanggup cek di toko-toko online yang menjual iPhone bekas. Tinggal ketik model iPhone apa yang kau inginkan, filter ke harga barang bekas, dan kau sanggup lihat sendiri.
3. Cek Keaslian iPhone
Hal terpenting dan pertama yang harus Anda lakukan ketika ingin membeli iPhone bekas yaitu mengecek keaslian iPhone. Mengingat banyaknya iPhone palsu yang beredar di pasaran ketika ini menciptakan kita harus ekstra hati-hati ketika ingin membeli iPhone second.
Cara yang paling simpel mengetahui apakah itu iPhone orisinil atau iPhone palsu dengan mengecek IMEI atau nomor seri yang tertera di box atau yang terdapat diperangkat tersebut.Hal lain yang juga harus Anda perhatikan untuk mengetahui iPhone orisinil atau replika yaitu memastikan iPhone tetap kondusif dan tidak muncul pesan error "Could Not Activate iPhone because activation server is temporarily unavailable." ketika mengatur iPhone ke pengaturan pabrik atau hapus semua konten dan konfigurasi.
Sebab, ada beberapa masalah yang pernah kami jumpai, laman login iCloud tidak muncul ketika pemilik hendak restore iPhone untuk instal ulang atau mendapati iPhone is disabled.
4.Pastikan Serial Number, IMEI iPhone Cocok dengan Kotak Kemasan
Hal lain yang harus Anda perhatikan ketika mengincar iPhone bekas yaitu mengusut kesamaan nomor seri dan arahan IMEI. Tidak butuh waktu yang usang mengusut kesamaan nomor seri dan arahan IMEI iPhone.
Cukup melihat nomor seri dan arahan IMEI yang ada di sistem operasi iPhone kemudian mencocokannya dengan yang tertulis di kotak kemasan. Pastikan nomor seri dan arahan IMEI sama.
Cara yang lain untuk mengecek IMEI iPhone yaitu membuka sim card tray. Matikan iPhone terlebih dahulu kemudian lepaskan dengan memakai pin dan lihat arahan yang tertulis pada sim card tray.
5.Periksa Kondisi Bodi, Tombol Home, Power dan Volume
Anda yang memutuskan membeli iPhone bekas juga harus memperhatikan kondisi bodi. Periksa bodi iPhone masih mulus (tanpa goresan) atau tidak, bengkok atau mungkin retak.
Kita semua tahu bahwa yang namanya barang bekas sudah tentu punya minus tapi Anda harus meminimalisir minus tersebut.
Tak hanya bodi iPhone yang mulus tanpa ukiran yang harus diperhatikan, Anda juga harus mengusut kondisi tombol Home, Power dan Volume alasannya yaitu tombol ini seringkali akan dipakai ketika memakai iPhone nantinya.
Jika Anda mendapati tombol Home, Power dan Volume iPhone tidak berfungsi, sebaiknya mengurung niat untuk membelinya mengingat spare parts iPhone terbilang langka dan harganya mahal.
Untuk mengeceknya, Anda hanya perlu menekan tombol-tombol ini dan melihat respon yang ada di layar iPhone. Misalnya Anda ingin memerikan tombol Home iPhone, caranya cukup simpel dengan menekan tombol tersebut kemudian apakah layar terbuka.
Jika tidak ada respon, sanggup dipastikan tombol iPhone tidak berfungsi atau rusak. Begitupun untuk tombol yang lain menyerupai tombol Power, Volume dan Switch Ring.
6. Status Garansi
Umumnya, produk Apple baik itu iPhone, iPad, Mac dan perangkat lainnya mempunyai masa garansi hingga satu tahun. Bisa juga lebih dengan menambahkan garansi memakai layanan AppleCare.
Untuk itu, sebaiknya Anda mengincar iPhone yang pemakaiannya belum cukup satu tahun biar mendapatkan garansi resmi dari Apple Authorized Reseller.
Ini dimaksudkan ketika mengalami masalah, Anda sanggup dengan simpel klaim iPhone ke toko resmi Apple tanpa harus mengeluarkan biaya perbaikan.
Jika tetap menentukan membeli iPhone yang masa garansi sudah habis atau berumur lebih dari satu tahun, pastikan Anda memperoleh garansi toko.
7. Periksa Kondisi Touch Screen, Kamera, Baterai dan Charger
Spare parts lain yang harus diperhatikan ketika membeli iPhone bekas yaitu kondisi touch screen, kamera, baterai dan charger. Untuk memeriksanya harus Anda lakukan satu persatu.
Misalnya, periksa kondisi touch screen atau layar sentuh terlebih dahulu dengan mencermati seluruh potongan layar sentuh, baik itu ketika dimatikan maupun ketika dinyalakan.
Ketika iPhone mati pastikan tidak ada bintik-bintik atau warna yang asing di potongan sudut layar sentuh. Begitupun ketika iPhone dinyalakan, periksa apakah ada bintik yang terlihat lantaran ada beberapa touch screen iPhone yang terkadang tidak merespon ketika menarik layar notifikasi ke bawah.
Selanjutnya, mengusut kamera yang terletak di potongan depan dan belakang. Tidak sulit untuk mengecek kondisi kamera, cukup selfie dengan mengaktifkan kamera depan dan mengambil gambar dengan aplikasi foto dengan kamera belakang.
Pastikan juga Anda mengecek flash apakah berfungsi dengan baik atau tidak ketika memotret memakai kamera belakang.
Selain mengecek kondisi touch screen dan kamera iPhone, Anda juga harus mengusut kondisi baterai dan charger termasuk kabel data, baik itu kabel 30 pin atau lightning.
Cara mengecek kondisi baterai yaitu dengan mengunakan iPhone selama beberapa menit hingga satu jam. Lihat persentasi baterai ketika pertama kali dipakai kemudian aktifkan beberapa aplikasi dan game berat sekaligus.
Setelah menggunakannya selama 25-45 menit, lihat kembali persentasi baterai. Jika persentase baterai berkurang dengan cepat, berarti daya tahan baterai sudah lemah (drop).
Untuk mengetahui kondisi charger apakah masih manis atau tidak, cukup sambungkan eksklusif ke iPhone kemudian perhatikan indikasi pengisian baterai. Pastikan juga kondisi kabel 30 pin atau lighting tidak terkelupas.
8. Mendukung Berbagai Kartu SIM
Hal lain yang harus dipertimbangkan yaitu santunan kartu SIM. Ada dua jenis iPhone yang ketika ini beredar di pasaran yaitu iPhone SU dan FU.
Kedua jenis iPhone ini berbeda dari segi kartu SIM yang sanggup digunakan. Pastikan mengetahui perbedaan antara iPhone SU dengan iPhone FU.
iPhone SU (Software Unlocked) yaitu iPhone yang hanya sanggup memakai salah satu kartu SIM dari operator komunikasi. Anda harus mengetahui bagaimana cara unlock iPhone SU biar sanggup memakai kartu SIM yang lain.
Sedangkan iPhone FU (Factory Unlocked) yaitu iPhone yang sanggup memakai kartu SIM dari semua operator di seluruh dunia.
Cara yang paling simpel untuk mengecek iPhone SU dan iPhone FU yaitu dengan memasukkan kartu SIM ke sim card tray dan menyalakannya.
Tidak perlu khawatir, semua iPhone yang dijual di Apple Authorized Reseller Indonesia statusnya semua Factory Ulocked. Bagi Anda yang tidak mengetahui cara jailbreak iPhone atau perbedaan iPhone SU dengan FU dengan terang sebaiknya membeli iPhone FU.
9.Aksesoris Lengkap
Tips membeli iPhone bekas yang lain yaitu mengusut kelengkapan aksesoris. Sangat penting untuk mengecek aksesoris iPhone.
Anda harus teliti mengusut kelengkapan iPhone yang disertakan. Sekalipun membeli barang bekas, Anda juga harus mendapatkan aksesoris termasuk kotak kemasan menyerupai layaknya membeli iPhone baru.
Ini juga berkhasiat untuk memastikan apakah itu iPhone curian atau bukan. Biasanya iPhone yang dicuri kemungkinan besar aksesorisnya tidak lengkap atau dijual batangan.
Setelah itu, periksa kondisi earphone atau airpod dengan menyambungkan eksklusif ke port audio iPhone dan mencoba memutar musik.
10. Sistem Operasi dan iCloud
Ini juga termasuk hal yan cukup penting harus Anda periksa ketika ingin membeli iPhone bekas yaitu sistem operasi dan status iCloud. Mengecek apakah Anda masih sanggup upgrade ke iOS terbaru hingga 1-2 tahun kedepan.
Ada banyak fitur yang sanggup Anda nikmati kalau menggunkan iOS terbaru. Salah satunya yaitu santunan aplikasi yang lebih banyak.
Anda sanggup bayangkan berapa banyak aplikasi keren yang tidak sanggup diinstall di iPhone kalau tidak melaksanakan upgrade iOS.
Pastikan juga status iCloud terbuka. Anda yang membeli iPhone bekas dengan status iCloud terkunci akan mengalami duduk masalah terlebih kalau membelinya jauh dari tempat Anda.
iPhone yang status iCloud terkunci akan menampilkan tulisakan Kunci Aktivasi atau Activation Lock menyerupai halnya kalau iPad iCloud terkunci.
Anda tidak akan sanggup menggunakannya hingga Anda berhasil membuka iCloud iPhone terkunci tersebut. Dengan membeli iPhone bekas yang status iCloud sudah terbuka kita tidak perlu lagi menghubungi penjual atau mengeluarkan uang untuk biaya jasa unlock iCloud.
11.Cek Kesehatan Baterai
Karena memakai baterai yang tidak dirancang untuk dilepas pasang oleh pengguna, mempertimbangkan kualitas baterai iPhone juga sangat penting. Hal ini lantaran baterai iPhone tetap punya usia meskipun kondisi bodi iPhone masih bagus.
Kualitas dan umur baterai biasanya diukur dalam beberapa indikator, menyerupai jumlah Cycle Count baterai atau level wear. Untuk mengecek kualitas baterai iPhone, kau sanggup coba pakai aplikasi Battery Life.
Itulah Beberapa Tips Membeli iPhone Bekas dan berkualitas...
semoga bermanfaat dan sanggup menjadi Referensi...
0 Response to "✔ Tips Membeli Iphone Bekas Dengan Kondisi Mulus Dan Masih Bekualitas"
Posting Komentar