Pengertian Alat Pelindung Diri (Apd) Dan Jenis-Jenisnya Pada K3
Pengertian Alat Pelindung Diri (APD) dan Jenis-Jenisnya pada K3 - APD (Alat Pelindung Diri) atau bsa dibilang personal protective equipment merupakan alat atau perlengkapan yang wajib digunakan untuk melindungi dan menjaga keselamatan pekerja pada dikala melaksanakan acara pekerjaan yang mempunyai potensi ancaman atau resiko kecelakaan kerja. Alat-alat APD yang digunakan harus sesuai dengan standar potensi ancaman dan resiko pekerjaannya. Sehingga efektif digunakan untuk melindungi pekerja sebagai penggunanya.
Pada perusahaan manufakturing, terutama perusahaan yang bergerak di bidang Produksi Perakitan Elektronika, beberapa resiko pekerjaan yang mempunyai potensi ancaman keselamatan dan kesehatan kerja berpotensi menjadikan kecelakaan kerja menyerupai proses penyolderan, proses pemotongan kaki komponen, proses penggunaan materi kimia, Suara-suara yang timbul akhir dari mesin yang sedang produksi, Pembuangan limbah, dan kegiatan pemindahan barang yang berat. Oleh alasannya yaitu itu para pekerja wajib memakai standar Safety atau APD yang sanggup memperkecil angka kecelakaan kerja.
Untuk alat pelindung diri terbagi menjadi 3 kelompok,yaitu:
- Alat Pelindung Kepala: Helmet, Safety Glass, Masket, Respirator, Ear Plugs.
- Alat Pelindung Badan: Jas Labolatorium, Apron
- Alat Pelindung Anggota Badan: Sepatu safety, Sarung tangan.
Jenis-Jenis Alat Pelindung Diri (APD)
1. Alat Pelindung Kepala
1.1 Topi Pelindung (Safety Helmet)
Helmet atau topi pelindung digunakan untuk melindungi kepala dan paparan ancaman menyerupai kejatuhan benda atau tekena ancaman listrik. Penggunaan topi pelindung harus sesuai dengan lingkar kepala. Sehingga nyaman digunakan dan efektif untuk melindungi kepala pada dikala pemakaian. Untuk topi pelindung biasanya digunakan oleh petugas pergudangan (Store) dan Teknisi Mesin.
1.2 Kacamata Pelindung (Safety Glass)
Kacamata pelindung yaitu alat yang digunakan untuk melindungi mata dari ancaman loncatan benda tajam, debu, partikel kecil, mengurangi sinar yang menyilaukan dan melindungi mata dari partikel materi kimia.
1.3 Penyumbat Telinga (Ear Plug)
Penyumbat indera pendengaran digunakan untuk melindungi alat pendengaran yaitu indera pendengaran dari intensitas bunyi yang tinggi. Dengan penggunaan penyumbat indera pendengaran maka intensitas bunyi sanggup dikurangi sampai 10-15 dB.
1.4 Masker
Masker merupakan alat pelindung diri yang digunakan untuk melindungi alat-alat pernafasan menyerupai hidung dan lisan yang beresiko ancaman menyerupai asap solder, bubuk dan kedaluwarsa materi kimia yang ringan. Masker biasanya terbuat dari kain atau kertas Pada umumnya digunakan di proses penyolderan.
1.5 Respirator
Respirator merupakan alat yang digunakan untuk melindungi alat-alat pernafasan menyerupai hidung dan lisan dari ancaman asap solder, kedaluwarsa kimia, debu, uap, patikel mist, partikel fume dan gas. Biasanya respirator sering digunakan oleh teknisi mesin solder, operator perngecatan dan operator materi kimia lainnya.
1.6 Penutup Telinga (Ear Muff)
Penutup indera pendengaran yaitu alat yang digunakan untuk melindungi alat pendengaran dari intensitas bunyi yang tinggi. Ear Muff sanggup mempengaruhi intensitas bunyi sampai 20-30 dB. Biasanya Ear Muff terbuat dari alas busa sehingga sanggup melindungi bab luar telinga. Penggunaan Ear Muff diterapkan oleh teknisi mesin dan teknisi generator (pembangkit listrik).
2. Alat Pelindung Badan
2.1 Apron (Celemek)
Apron atau biasa disebut dengan celemek merupakan alat pelindung badan yang digunakan untuk melindungi dari percikan materi kimia dan suhu panas. Apron sering digunakan dalam prose persiapan bahan-bahan kimia dalam produksi grease, Oil, Minyak dan Adhesive.
3. Alat Pelindung Anggota Badan
3.1 Sarung Tangan (Hand Glove)
Sarung tangan yaitu perlengkapan yang digunakan untuk melindungi tangan dari kontak eksklusif materi kimia, tergores atau luka tangan akhir dari sentuhan dengan benda yang tajam dan panas.
3.2 Sepatu Pelindung (Safety Shoes)
Safety Shoes merupakan perlengkapan yang digunakan untuk melindungi kaki dari benturan benda, kejatuhan benda, benda yang tajam menyerupai beling atau kepingan baja, larutan materi kimia dan menghindari diri dari setruman pedoman listrik. Seperti yang aku ketahui, sepatu Safety pada ujungnya terdapat besi yang di balut dengan karet untuk melindungi ujung kaki dari kejatuhan benda yang cukup berat. Biasanya sepatu ini digunakan oleh petugas gudang dan petugas yang bekerja di lapangan.
***
Sumber http://siddix.blogspot.com
0 Response to "Pengertian Alat Pelindung Diri (Apd) Dan Jenis-Jenisnya Pada K3"
Posting Komentar