-->

iklan banner

Arsitektur Futuristik : Pengertian, Prinsip Dan Contohnya

Definisi atau Pengertian Arsitektur Futuristik

Arsitektur futuristik ialah bentuk arsitektur awal masa ke-20 yang lahir di Italia, yang dicirikan oleh paham chromaticism yang kuat, garis dinamis yang panjang, mengatakan kecepatan, gerak, urgensi dan kecanggihan.

Paham-paham ialah bab dari Futurisme, sebuah gerakan artistik yang didirikan oleh penyair Filippo Tommaso Marinetti , yang menghasilkan manifesto pertamanya, Manifesto of Futurism pada tahun 1909. Gerakan ini tidak hanya menarik para penyair, musisi, dan seniman (seperti Umberto Boccioni, Giacomo Balla, Fortunato Depero, dan Enrico Prampolini) tetapi juga sejumlah arsitek.  

Arsitektur Futuristik membentuk konsep-konsep gres seni menurut kecepatan, sesuatu yang mereka anggap penting untuk kehidupan modern. Kepentingan para futuristik ialah sesuatu yang baru, dan juga, semua perihal teknologi. Hal lain ialah bahwa mereka sangat bertekad untuk menyingkirkan masa lalu.

Pakem dan Prinsip Arsitektur  Futuritik

Pakem Arsitektur  Futuristik tertulis tahun 1914 yang disajikan dengan cara yang cukup terang dan inovatif. Arsitektur ialah seperangkat proposisi yang kemudian dimasukkan ke dalam arsitektur modern pada tahun 1920 sebagai berikut :

Arsitektur Perhitungan

Arsitektur Futuristik ialah arsitektur perhitungan, untuk kesederhanaan serta keberanian temerity, arsitektur besi, kaca, kardus, beton bertulang, serta, kayu, kerikil bata, dan pengganti batu, memfasilitasi kemungkinan ringan dan fleksibilitas. Perhitungan ketahanan material dan pemanfaatan baja dan beton terstruktur tidak termasuk arsitektur dari pemahaman klasik dan tradisionalnya.

Arsitektur ialah Seni

Arsitektur tetap merupakan seni yang berkaitan dengan mulut dan sintesis, terlepas dari kepraktisan dan kegunaan yang disebutkan di atas sebagai kombinasi keduanya. 

Konsep Gerak

Garis elips dan miring ditandai dengan perubahan, dan secara alami mempunyai kekuatan gerak yang jauh lebih berpengaruh dibandingkan dengan horizontal dan tegak lurus, dan bahwa keberadaan struktur integral, dinamis tanpa ini tidak mungkin. 

Futuristik tidak menyetujui gaya arsitektur serta perilaku pelestarian. Ini memunggungi pemanfaatan garis tegak lurus, serta garis horizontal, piramida dan kubik yang statis, menindas dan kuburan, dan absurd bagi kepekaan modern. 

Ekspresi Teknologi

Inspirasi seni kuno diambil dari unsur-unsur alam. Arsitektur Futuristik menemukan inspirasinya dalam dunia mekanis yang diciptakannya di mana arsitektur harus menjadi mulut yang paling menarik, integrasi yang paling efektif, serta komposisi yang lengkap.

Pengaturan Bentuk

Bentuk arsitektur ini tidak lagi mempraktekkan pengaturan bentuk sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan sebelumnya. Arsitektur Futuristik menolak kemungkinan kontinuitas historis berkaitan dengan arsitektur.  

Arsitek futuristik dihadapkan dengan persyaratan untuk kehidupan modern yang berarti bahwa arsitektur yang berbasis tradisional telah berakhir, membuka jalan bagi keyakinan gres kota gres (mesin bergulir).

Dekorasi

Dalam bentuk arsitektur, nilai dekorasi tergantung pada pemanfaatan materi baku, serta pengaturan awal mentah, materi berwarna telanjang atau kasar. Namun, dekorasi yang ditempatkan pada arsitektur tidak masuk akal. Arsitektur futuristik mempromosikan penggunaan baja, kaca, dan semen, bebas dari lukisan, ornamen, atau relief, hanya kaya keindahan bentuk dan garisnya.

Pembaruan Terus Menerus

Ketidakkekalan dan struktur sementara harus mempunyai umur yang lebih pendek daripada insan untuk menghindari pertumbuhan kebiasaan linier atau formal. Setiap generasi yang membangun kotanya sendiri memastikan pembaruan terus-menerus yang memfasilitasi keberhasilan futurisme dalam memerangi kepengecutan tradisional.

Dengan keterlepasan dari masa lalu, arsitek Futurist mendukung teknologi gres apa pun yang mereka temui. Mereka ingin bahan-bahan gres dipakai dalam desain gres tetapi dihentikan bahwa bahan-bahannya dirancang dengan cara apa pun di masa lalu.  

Dengan tujuan untuk mengabadikan hasrat untuk generasi masa depan, manifesto tersebut merekomendasikan semoga materi yang dapat terdegradasi dipakai untuk membangun arsitektur, memastikan tidak ada yang dapat bertahan selama satu generasi. 

Contoh Karya Arsitektur Futuristik

Berikut merupakan beberapa teladan karya arsitektur Futuristik yang menjadi penggerak karya arsitektur futuristik lainnya di tahun 2000 an.

1. Theme Building, Los Angeles International Airport

Definisi atau Pengertian Arsitektur Futuristik  Arsitektur Futuristik : Pengertian, Prinsip dan Contohnya
Theme Building, Los Angeles International Airport


2. Cathedral of Brasília

Definisi atau Pengertian Arsitektur Futuristik  Arsitektur Futuristik : Pengertian, Prinsip dan Contohnya
Cathedral of Brasília

3. Geisel Library, University of California, San Diego

Definisi atau Pengertian Arsitektur Futuristik  Arsitektur Futuristik : Pengertian, Prinsip dan Contohnya
Geisel Library, University of California, San Diego

 
Demikianlah mengenai Definisi Arsitektur Futuristik, Prinsip-prinsip Arsitektur Futuristik dan Contoh-contoh Arsitektur Futuristik, semoga menambah wawasan dan bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Baca Juga :

Referensi

  • www.futuristarchitecture.com
  • en.wikipedia.org/wiki/Futurist_architecture


Sumber http://www.arsitur.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Arsitektur Futuristik : Pengertian, Prinsip Dan Contohnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel