Cara Menginstal Ulang Laptop

Menginstal ulang yakni sebuah proses untuk menciptakan sistem operasi pada laptop menjadi default atau menjadi menyerupai semula. Dengan melaksanakan instal ulang, maka laptop akan menjadi lebih fresh baik tampilan maupun performanya.

Ada beberapa hal yang menimbulkan seseorang memutuskan untuk menginstal ulang laptopnya, contohnya laptop terjangkit virus, sistem operasi mengalami error atau ingin mencoba Windows versi terbaru. Alasan yang sering kami dapatkan kenapa seseorang menginstal ulang laptopnya yakni alasannya yakni adanya virus yang sangat mengganggu pada sistem laptop. Kalau laptop sudah diserang virus yang membahayakan, solusinya emang harus menginstal ulang. Kalaupun melaksanakan scanning memakai antivirus, tidak akan menghapus virus sepenuhnya.

Baca Juga

Menginstal ulang laptop sendiri lebih dianjurkan dibandingkan harus membayar orang lain untuk melaksanakan instal laptop. Dengan melaksanakan instal ulang sendiri, maka Anda akan menerima dan menghemat banyak hal. Jika melaksanakan instal ulang sendiri tentunya Anda akan lebih sanggup memahami tahap demi tahapnya. Selanjutnya Anda sanggup menghemat uang kalau melaksanakan instal ulang sendiri. Biaya instal ulang laptop dikala ini mungkin sekitar 50 -100 ribu. Jika Anda menyerahkan proses instal ulang pada orang lain, nantinya mereka akan menginstal aplikasi-aplikasi yang tidak Anda butuhkan dan itu akan memperlambat kerja sistem laptop Anda.

Sebenarnya menginstal ulang laptop itu sangat gampang kok asal mau mencar ilmu aja. Anda hanya membutuhkan CD/DVD atau flashdisk dan file ISO sistem operasi yang ingin diinstal ulang. Untuk dikala ini orang lebih menentukan memakai flashdisk ketimbang memakai CD/DVD sebagai media instalasi nya. Menggunakan flashdisk akan lebih simple dan prosesnya lebih cepat.

Persiapan Sebelum Menginstal Ulang

1. Siapkan CD/DVD kosong atau flashdisk.

2. File ISO sistem operasi yang akan di instal.
3. Aplikasi burning CD/DVD. Ada banyak aplikasi untuk melaksanakan burning ini, contohnya Nero atau UltraISO.
4. Aplikasi untuk menciptakan bootable USB. Aplikasi yang biasa dipakai yakni Rufus.

Setelah semua persiapan di atas sudah lengkap, maka selanjutnya yang harus Anda lakukan yakni sebagai berikut.

1. Jika Anda akan menginstal ulang memakai CD/DVD, maka lakukan burning file ISO sistem operasi dengan memakai aplikasi Nero atau Ultra ISO.

2. Jika Anda menginstal ulang memakai flashdisk, maka Anda terlebih dahulu harus menciptakan bootable USB memakai aplikasi Rufus.

Baca: Cara Membuat Bootable USB Windows

Baca: Cara Membuat Bootable USB Ubuntu

Setelah Anda simpulan melaksanakan burning atau menciptakan bootable USB, maka langkah selanjutnya yakni mengatur Boot pada BIOS.

1. Masuklah terlebih dahulu ke BIOS laptop Anda dengan menekan tombol tertentu sesuai dengan brand atau tipe laptop.

2. Jika Anda menginstal ulang memakai CD/DVD, maka letakkan ATAPI CD/DVD pada posisi pertama.

3. Jika Anda memakai flashdisk, maka letakkan USB HDD pada posisi pertama.

Jika telah simpulan maka proses instal ulang sudah siap dimulai. Selanjutnya Anda akan melaksanakan proses instal ulang.