-->

iklan banner

Reaksi Dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan

Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan - Fotosintesis ialah proses penyusunan zat dengan memakai energi matahari. Matahari sebagai sumber energi utama bagi kehidupan di Bumi. Namun tidak semua organisma bisa secara eksklusif menggunakannya. Hanya golongan flora dan beberapa jenis kuman saja yang bisa menangkap energi matahari dan menggunakannya untuk proses penyusunan zat. Proses inilah yang kemudian disebut fotosintesis. Melalui fotosintesis, flora menyusun zat masakan berupa zat gula. Karena kemampuan menyusun makanannya sendiri inilah, flora disebut organisma ototrof. Tumbuhan disebut pula sebagai organisme produsen.

Usaha untuk memahami fotosintesis telah dilakukan semenjak usang oleh banyak ilmuwan. Awalnya, spesialis kimia Inggris berjulukan Joseph Priestley 1772 mengatakan bahwa flora mengeluarkan suatu gas yang menciptakan api lilin sanggup menyala walaupun dalam tabung gelas yang tertutup. Coba simak prinsip percobaan yang dilakukannya pada gambar dibawah.
Dalam sungkup tabung gelas tanpa tanaman, api lilin yang dinyalakan cepat padam. Namun sesudah ke dalamnya disusupkan tanaman, pada beberapa hari kemudian ternyata lilin sanggup dinyalakan lagi.
Lilin tetap menyala selama “gas” dari tumbuhan itu masih ada. Pada waktu itu, Dia belum tahu bahwa gas itu ialah oksigen. Prinsip dasar percobaannya sanggup digambarkan pada gambar dibawah ini :
Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan

Dua ratus tahun kemudian, banyak peneliti tertarik untuk ikut menggali lebih lanjut dari temuan Priestley tersebut. Jan Ingenhousz (1779), jago fisiologi dari German melaksanakan eksperimen dengan memakai flora air (Hydrila verticilata). Dari percobaannya ditunjukkan tiga hal penting, mencakup :
  1. gas yang dikeluarkan oleh flora itu ternyata ialah O2,
  2. cahaya matahari diperlukan untuk proses tersebut,
  3. bagian yang berhijau daun saja yang mengeluarkan O2.
Seorang jago botani dari Swiss, Jean Senebier menemukan bahwa CO2 juga diperlukan untuk fotosintesis. Peneliti lain, jago kimia dan jago fisiologi Swiss yaitu Nicholas de Saussure (1804) mengatakan bahwa tumbuhan tumbuh dari air dan CO2 yang diserapnya. Sachs (1860) mengatakan bahwa fotosintesis menghasilkan zat gula atau karbohidrat yang disebut amilum. Berdasar temuan-temuan itu maka pemahaman perihal fotosintesis menjadi semakin lengkap. Fotosintesis kemudian dirumuskan dalam persamaan reaksi kimia sbb :

Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan

Darimanakah gas O2 yang dilepaskan itu? Semula orang mengira bahwa O2 yang dikeluarkan ialah berasal dari pemecahan gas CO2. Van Niel ialah orang pertama yang menyatakan bahwa O2 itu berasal dari pemecahan air. Hal itu didasarkan dari hasil temuannya perihal fotosintesis kuman Sulfur.
Dengan energi matahari, kuman Sulfur ternyata juga bisa menyusun zat gula dari CO2 dan gas sulfur (H2S), bukan dengan air (H2O) ibarat pada tumbuhan.
Bakteri ini melepaskan S, yang tentu berasal dari pemecahan H2S. Persamaan reaksinya dinyatakan sbb :

Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan

Senada dengan hal itu, maka Van Niel menduga bahwa O2 yang dilepaskan pada fotosintesis flora ialah berasal dari pemecahan air (H2O).

Tahun 1941, Ruben dan Kamen melaksanakan percobaan fotosintesis dengan memakai air bertanda. Pada air tersebut, komponen O-nya diberi tanda yang gampang dikenali dengan alat tertentu. Dengan cara ini, Dia berhasil mengambarkan bahwa “gas” yang dilepaskan itu ialah O2 yang bertanda. Oksigen itu tentu berasal dari pemecahan air bertanda. Pemecahan air dengan energi cahaya yang diserap oleh sel-sel daun yang berfotosintesis ini disebut fotolisis. Dengan demikian, persamaan reaksi fotosintesis yang lengkap ialah sbb :

Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan Reaksi dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan

Pengertian Fotosintesis

Berdasar uraian di atas sanggup kita tarik beberapa pengertian :
  1. Fotosintesis memakai energi matahari untuk menyusun zat gula sederhana.
  2. Zat gula disusun dari materi dasar yaitu berupa H2O dan CO2.
  3. Fotosintesis menghasilkan materi sisa berupa O2 dan H2O.
  4. Fotosintesis hanya sanggup dilakukan oleh flora dan beberapa jenis bakteri. Fotosintesis menyusun zat gula dari air dan karbon dioksida (CO2), sehingga sering disebut pula asimilasi karbon.
sekian artikel perihal reaksi fotosintesis dan juga proses fotosintesis biar bermanfaat dan jangan lupa baca juga artikel lainnya.
Sumber http://indonetedu.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Reaksi Dan Proses Fotosintesis Pada Tumbuhan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel