190 Kepala Smp Kabupaten Indramayu Mengikuti Workshop Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter
Workshop Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) untuk para kepala Sekolah Menengah Pertama negeri dan swasta Kabupaten Indramayu telah dilaksanakan dengan sukses pada tanggal 3 s.d. 8 April 2017. Workshop ini diikuti oleh 190 orang kepala Sekolah Menengah Pertama negeri dan swasta Kabupaten Indramayu yang dibiayai secara mandiri. Kegiatan workhop dilaksanakan secara marathon di sekertariat sektor 01 s.d. 05.
Workshop PPK ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan para pendidik di Kabupaten Indramayu dimana akhir-akhir ini makin marak terjadi tawuran di kalangan pelajar, penyalah gunaan obat-obat terlarang, dan penyalahgunaan media umum oleh para siswa. Kepala dinas pendidikan Kabupaten Indramayu Dr. H. M. Ali Hasan, M.Pd. segera merespon hal tersebut, apalagi Kabupaten Indramayu mempunyai dua orang fasilitator nasional gerakan PPK, yaitu , M.Pd. dan Sri Sunarti, M.Pd. Kegiatan workshop Gerakan PPK dijadikan sebagai acara prioritas untuk segera dilaksanakan. Kegiatan workshop PPK juga dimaksudkan untuk turut serta mensukseskan pesan salah satu jadwal nawacita presiden Republik Indonesia yaitu memperkuat pendidikan aksara bangsa.
Kepala dinas pendidikan Kabupaten Indramayu Dr. H. M. Ali Hasan, M.Pd. membuka jadwal sekaligus menjadi salah satu pemateri. Dalam sambutannya dia menghendaki adanya produk berupa program-program sekolah yang mendukung percepatan gerakan penguatan pendidikan karakter. Tujuan workshop ini yaitu biar para kepala sekolah bisa menyusun program-program sekolah yang mengintegrasikan 5 nilai utama pendidikan karakter, yaitu religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas sehingga menjadi budaya sekolah untuk menghasilkan penerima didik yang cerdas dan berkarakter serta mempunyai keterampilan masa 21 yaitu berpikir kritis, kreatif, mempunyai kemampuan berkolaborasi, dan bisa berkomunikasi dengan baik.
Keberhasilan pendidikan harus didukung oleh partisipasi keluarga dan masyarakat. Tetapi sekolah sebagai salah satu embaga pendidikan merupakan sarana strategis bagi pembentukan aksara sebab lebih kurang 6 jam para siswa berada di sekolah bersama para guru. Kiranya ada banyak kesempatan bagi para pendidik untuk turut menguatkan pendidikan karakter. Workshop Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter bagi seluruh kepala Sekolah Menengah Pertama negeri swasta Kabupaten Indramayu diperlukan bisa menghasilkan program-program sekolah yang mengintegrasikan nilai-nilai utama aksara melalui ketauladanan dan dilaksanakan secara massif sehingga para siswa di kabupaten indramayu mempunyai bekal keterampilan masa 21.
Sumber http://buguruwati.blogspot.com
0 Response to "190 Kepala Smp Kabupaten Indramayu Mengikuti Workshop Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter"
Posting Komentar