-->

iklan banner

Laporan Praktikum Pengukuran Dan Inventarisasi Sumber Daya Hutan Pengolahan Data Hasil Risalah Dan Penetapan Kelas Hutan Suatu Petak

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUKURAN DAN INVENTARISASI SUMBER DAYA HUTAN
PENGOLAHAN DATA HASIL RISALAH DAN PENETAPAN KELAS HUTAN SUATU PETAK


PENGOLAHAN DATA HASIL RISALAH DAN PENETAPAN KELAS HUTAN SUATU PETAK


Tujuan

Tujuan dari praktikum ini ialah :

  1. Dapat mengisi tally sheet perisalahan hutan secara benar.
  2. Dapat menghitung bonita, dkn, dkd2, dklbds, KBD masing – masing petak ukur dan petak / anak petak.
  3. Dapat memutuskan kelas hutan suatu petak / anak petak, dan sanggup mengisikannya pada blangko Register Risalah Hutan (PK2).
  4. Dapat menghayati perbedaan kelas hutan satu dengan yang lainnya dengan mencermati keadaan, ciri dan ukuran pada masing – masing kelas hutan.


Dasar Teori

Inventarisasi hutan ialah aktivitas pengumpulan dan penyusunan data dan fakta mengenai sumber daya hutan untuk perencanaan pengelolaan sumber daya tersebut. Ruang lingkup inventarisasi hutan mencakup : survei mengenai status keadaan fisik hutan, tumbuhan dan fauna, sumber daya manusia, serta kondisi sosial masyarakat di dalam dan di sekitar hutan. Inventarisasi hutan wajib dilaksanakan alasannya ialah karenanya dipakai sebagai materi perencanaan pengelolaan hutan biar diperoleh kelestarian hasil. Hirarki inventarisasi hutan ialah inventarisasi hutan tingkat nasional, inventarisasi hutan tingkat wilayah, inventarisasi hutan tingkat daerah pedoman sungai, inventarisasi hutan tingkat unit pengelolaan. Tujuan inventarisasi hutan ialah untuk mendapat data yang akan diolah menjadi informasi yang dipergunakan sebagai materi perencanaan dan perumusan akal seni administrasi jangka panjang, jangka menengah operasional, dan jangka pendek sesuai dengan tingkat dan kerja dalam inventarisasi yang dilaksanakan (Simon, 1996).

Volume dari sebatang pohon sanggup ditaksir dengan memakai suatu tabel volume.  Tabel volume ini disusun menurut suatu persamaan yang menggambarkan relasi antara beberapa dimensi pohon yang  mudah untuk diukur dengan volume pohon tersebut (Loetsch, 1973).

Risalah hutan tumbuhan ialah suatu aktivitas yang dilaksanakan dalam rangka memantau proses perkembangan keadaan tegakan hutan tumbuhan dan perubahan – perubahan atau kerusakan – kerusakan yang timbul akhir banyak sekali hal selama pengelolaan. Hutan tumbuhan ialah hutan yang dibuat sebagai hasil dari aktivitas penanaman di daerah hutan tanaman. Ruang lingkup risalah hutan tumbuhan mencakup seluruh aspek teknis dan non teknis yang merupakan faktor – faktor yang secara pribadi dan tidak pribadi sanggup mempengaruhi perkembangan keadaan hutan. Aspek teknis mencakup fisik lapangan, sistem silvikultur yang dipakai dan keadaan hutannya sendiri, sedangkan aspek non teknis mencakup sejarah perkembangan dan keadaam sosial ekonomi dari masyarakat di sekitar hutan yang dirisalah. Prinsipnya ialah hutan tumbuhan yang telah berumur 5 tahun ke atas dan merupakan hasil dari aktivitas reboisasi. Tujuan risalah hutan tumbuhan ialah untuk mengetahui proses perkembangan keadaan tegakan hutan, perubahan – perubahan atau kerusakan – kerusakan yang timbul sebagai akhir dari adanya gangguan, baik alami maupun oleh insan serta untuk menaksir kemampuad produksi dari hutan yang dirisalah (Husch, 2003).

Baca Juga : Laporan Praktikum Pengukuran dan Inventarisasi Sumber Daya Hutan Perhitungan Potensi Produksi Suatu Unit Kawasan Hutan

Kegiatan unntuk sanggup menyajikan description / keadaan hutan suatu unit aea atau yang sering dikenal dengan istilah perisalahan hutan. Tujuan dari perisalahan hutan ialah untuk mengetahui susunan dan keadaan hutan pada suatu petak / anak petak (unit area) dengan kata – kata / kalimat yang ringkas dan angka – angka, sehingga selanjutnya sanggup ditetapkan kelas hutannya. Objek dalam perisalahan hutan ialah tegakan, tanah, lapangan, dan tumbuhan bawah serta perlakuan terhadap tegakan dikemudian hari (Durbani, 2013).

Penaksiran volume tegakan dilakukan dengan memakai pendekatan yang bisa diambil dari tabel tegakan. Untuk menaksir volume tegakan jati memakai tabel WvW (Wolf von Wulving). Apabila akan memakai tabel tegakan jati ini sebagai penaksiran tegakan, perlu diperhatikan hal – hal berikut, sekalipun banyaknya kelas bonita ada sebelas yang lebih banyak dari tabel – tabel tegakan yang lain, perbedaan banyak ini tidaklah berarti penting. Perbedaan peninggi diantara dua bonita (tegakan) pada umur 80 tahun ditetapkan 3 meter, pada umur 20 tahun ditetapkan sekitar 2 meter, dan pada umur 5 tahun sekitar 1 meter. Karena itu pada penentuan kelas bonita terutama untuk tegakan berumur renta cukup dengan memakai garis bonita terdekat dan tidak perlu mengadakan interpolasi (Wulfing, 1993).


Alat dan Bahan


  • Gambaran keadaan hutan pada peta suatu petak dari hasil risalah sebelumnya.
  • Tally sheet (PK1), Blangko perhitungan derajat kesempurnaan tegakan (PK1½), dan Blangko Register Risalah Hutan (PK2).
  • Register Risalah Hutan yang belum ditetapkan kelas hutannya.


Cara Kerja

PK1 diisi sesuai dengan keadaan hutan yang telah diketahui. Lalu bonita, derajat kesempurnaan tegakan, dan kerapatan bidang dasar masing – masing seluruh petak dihitung. Kemudian data persebaran bonita dan derajat kesempurnaan masing – masing petak ukur dianalisis. Keadaan ciri, ukuran yang ada pada suatu petak / anak petak secara cermat dan menetapkan kelas hutan petak / anak petak yang bersangkutan di pelajari. Kelas hutan masing - masing petak / anak petak ditulis pada blangko yang tersedia.


Daftar Pustaka

Durbani, M. 2013. Petunjuk Praktikum Inventarisasi Hutan. Fakultas Kehutanan UGM. Yogyakarta.
Husch, B. 2003. Perencanaan Inventarisasi Hutan. UI Press. Jakarta.
Simon, Hasanu. 1996. Metode Inventore Hutan. Media Aditya. Yogyakarta.
Wulfing, Van. 1993. Opstand Stapels Voor Djati Plantasoenen. Perum Perhutani. Jakarta.
Loetsch, F., K. E. Haller and F. Zohrer. 1973. Forest inventory. Munchen : BLV Verlagsgesellschaft


Sumber http://sangkualita.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Laporan Praktikum Pengukuran Dan Inventarisasi Sumber Daya Hutan Pengolahan Data Hasil Risalah Dan Penetapan Kelas Hutan Suatu Petak"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel