Laporan Praktikum Pengukuran Dan Inventarisasi Sumber Daya Hutan Penyusunan Alat Bantu Pengukuran Potensi Kayu
LAPORAN PRAKTIKUM PENGUKURAN DAN INVENTARISASI SUMBER DAYA HUTAN PENYUSUNAN ALAT BANTU PENGUKURAN POTENSI KAYU
PENYUSUNAN ALAT BANTU PENGUKURAN POTENSI KAYU
Tujuan
• Menentukan bilangan bentuk pohon dan T/D ratio• Menyusun model matematis tabel volume dan tabel tinggi pohon
Dasar Teori
Dalam pengukuran dimensi pohon, volume pohon sangat penting dan dibutuhkan dalam aktivitas inventarisasi hutan. Volume pohon juga sanggup mengira tegakan dengan memakai tabel tegakan maupun ditentukan denga beberapa penduga-penduga volume dengan inventore hutan, manfaatnya terang memungkinkan dari pengukuran terperinci pada sejumlah terbatas dari p[ohin yang secara bijaksana dipilih dalam areal hutan, penaksiran volume pohon yang objektif terdiri dari jumlah pohon yang lebih banyak. Penaksiran volume pohon yang masih bangun sanggup dipisahkan menjadi 4 cara yaitu :Penaksiran secara okuler
Penaksiran volume dengan persamaan dan tabel volume
Penaksiran volume dengan mengukur diameter batang pada banyak sekali ketinggian
Penaksiran volume dengan model pohon
Dalam penaksiran volume pohon yang masih bangun ,seluruhnya hanya sanggup dilakukan dengan pengukuran-pengukuran secara tidak eksklusif (Loetsch dan Haller, 1964).
Luas bidang dasar tegakan juga memiliki arti penting dalam inventore tegakan yang memakai sampling titik. Tetapi luas bidang dasar dalam cara sampling ini tidak dihitung menyerupai peada perhitungan KBD, melainkan ditaksir eksklusif dengan memakai tongkat Bitterlich atau alat-alat turunannya sepert prisma baji, reloskop dan sebagainya. Perangkat pendugaan volume pohon (berupa model atau rumus maupun tabel) ialah salah satu perangkat penting dalam perencanaan pengelolahan hutan. Salah satu jenis data yang dibutuhkan dalam perencanaan pengelolahan hutan ialah dengan potensi atau masa tegakan. Pengumpulan data masa tegakan dilakukan melalui aktivitas inventarisasi yang selalu melibatkan pendugaan volume pohon per pohon. Oleh alasannya itu, dalam setiap aktivitas pengelolahan hutan dituntut tersedianya perangkat pendugaan volume pohon (Simon, 2007).
Pengukuran ialah aktivitas yang paling penting dilakukan, lantaran pengukuran dilakukan untuk mengetahui atau mengira potensi suatu tegakan ataupun suatu komunitas tertentu. Pengukuran yang dilakukan kali ini yaitu mengukur tinggi pohon. Tinggi pohon yaitu sebagai jarak terpendek antara suatu titik pada puncak pohon (titik lain pada pohon) dengan titik proyeksinya pada bidang datar (permukaan tanah). Sedangkan panjang pohon merupakan jarak yang menghubungkan dua titik yang diukur baik berdasarkan garis lurus maupun tidak (Hastaka, 2012).
Baca Juga : Laporan Praktikum Pengukuran dan Inventarisasi Sumber Daya Hutan Regresi Karakteristik Tegakan
Meskipun demikian, penelitian-penelitian ihwal pertumbuhan dan kekerabatan antara karakteristik pohon masih terus dilakukan lantaran tidak ada satupun model atau formula yang sesuai untuk semua jenis pohon. Selain itu, pertumbuhan suatu pohon dipengaruhi oleh kemampuan genetiknya dalam berinteraksi dengan faktor lingkungan menyerupai iklim, tanah dan topografi serta kemampuan berkompetisi dalam memperoleh masakan dan ruang tumbuh. Kaprikornus setiap jenis atau kelompok jenis pohon sanggup memiliki pertumbuhan dan ukuran batang yang berbeda sebagai jawaban dari interaksi faktor-faktor tersebut (Husch et al.1972).
Inventarisasi sumber daya hutan di lakukan untuk mengetahui /menduga potensikayu dan hasil hutan lainnya dengan memakai teknik inventarisasi SDH. Potensikayu atau tegakan ini bekerjasama dengan Volume pohon / tegakan. Volumediperoleh dengan melaksanakan Pengukuran dimensi pohon bangun / tegakan & Pengukurandimensi pohon rebah (batang)Pengukuran dimensi pohon mencakup :
Pengukuran Diameter pohon
Pengukuran Tinggi pohon dan volume pohon
Pengukuran Bidang Dasar pohonPengukuran dimensi pohon tersebut harus dilakukan dengan cermat biar diperolehtaksiran volume pohon yang akurat yaitu taksiran volume yang mendekati volumeyang sebetulnya ( Anonim 1998).
Alat dan Bahan
• Hasil pengukuran suatu data• Kalkulator
• Komputer
• Alat tulis
Cara Kerja
Penentuan bilangan bentuk dan T/D ratio
• Hitung volume total dengan rumus formula smalian• Hitung volume silindris
• Hitung bilangan bentuk
• Gambarlah kurva bilangan bentuk
• Hitunglah T/D ratio
• Gambarlah kurva T/D ratio
• Gambarlah profil batang
Penentuan model volume
• Membuat tabel volume luas• Membuat persamaan
Daftar Pustaka
Anonim. 1998. Buku Panduan Kehutanan Indonesia. Dephut R.I. JakartaHastaka. 2012. Ekologi Kuantatif Analisis Populasi. Usaha Nasional. Surabaya.
Husch, B., Miller, C.I. and Beers, T.W. 1972. Forest Mensuration. Second Edition. The Ronald Press Company. New York.
Loetsch, F dan K.F Haller. 1964. Forest Inventory. BLV Verlagsgesellschaft. Munchen.
Simon, H. 2007. Metode Inventore Hutan. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
0 Response to "Laporan Praktikum Pengukuran Dan Inventarisasi Sumber Daya Hutan Penyusunan Alat Bantu Pengukuran Potensi Kayu"
Posting Komentar