-->

iklan banner

√ Penambahan Jam Mencar Ilmu Kurikulum 13

Penambahan Jam Belajar Sekolah Menengan Atas Sekolah Menengah Pertama dalam Kurikulum 2013 - Tahun ini yakni tahun mula Kurikulum 2013 yang yakni sebagai kurikulum gres untuk akseptor didik Indonesia. Sebagai kurikulum gres hal ini telah menjadikan banyak pro dan kontra antara pemerintah, akseptor didik  dan para pendidik. Telah banyak beredar pula hal ini terutama di jejering social media khususnya Facebook.

Untuk informasi selengkapnya gosip dari kemdikbud dibawah ini silahkan untuk dibaca :


Penambahan Jam Belajar Sekolah Menengan Atas Sekolah Menengah Pertama dalam Kurikulum  √ PENAMBAHAN JAM BELAJAR KURIKULUM 13



Penambahan Jam Belajar Siswa untuk Menambah Volume Pengetahuan dan Pembentukan Karakter


Jakarta, Kemdikbud --- Seiring diimplementasikannya Kurikulum 2013, penambahan jam berguru siswa di sekolah juga mulai diberlakukan. Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Ibnu Hamad, menyampaikan untuk jenjang sekolah dasar (SD), jam berguru yang awalnya 26 jam kini menjadi 30 jam. Untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama dan SMA, awalnya dalam satu ahad siswa berguru di sekolah selama 28 jam pelajaran kini bertambah menjadi 34 jam.

“Untuk SD ditambah empat jam, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengan Atas ditambah lima sampai enam jam,” kata Ibnu pada gelar wicara dengan radio KBR 68H di Kantor Kemdikbud, Rabu (13/08) pagi.

Ibnu mengatakan, penambahan jam berguru ini filosofinya yakni untuk menambah volume pengetahuan siswa sekaligus pembentukan karakter. Semakin usang siswa berada di sekolah dan berada di bawah pengawasan guru, semakin banyak ilmu pengetahuan yang diperoleh. Penambahan ini, kata dia, menjadi salah satu solusi dari persoalan yang kerap muncul di kalangan siswa, contohnya tawuran dan kekerasan pelajar.

“Konsep besarnya menambah volume pengetahuan dan pembentukan karakter, praktiknya menambah jam pelajaran. Agar belum dewasa tidak berkeliaran di mal, tawuran, keluyuran, dan lain lain,” kata Ibnu.

Dalam gelar wawancara ini pula, Ibnu juga menjawab keingintahuan masyarakat mengapa perlu ditambah jam belajar. Selama ini, di banyak sekali sekolah sering dijumpai para siswa yang berkeliaran di luar sekolah. Hal itu disebabkan sistem pembelajaran yang monolog. Yang terparah, dalam beberapa kasus, siswa hanya diberi catatan oleh guru, dan lalu guru tersebut meninggalkan siswa dan pergi ke kawasan lain. Selain itu, standar sumber pembelajaran juga tidak sama.

Di kurikulum 2013, dari ujung barat sampai ujung timur Indonesia semua siswa mempunyai sumber pembelajaran yang sama dan dikoordinir oleh Kemdikbud. Namun demikian, meskipun dari sumber yang sama, guru dapat memakai budaya lokal sebagai teladan masalah di setiap materi pembelajaran. “Jadi di Kurikulum 2013 ini guru dan siswa harus sama-sama hadir di sekolah dan aktif dalam pembelajaran, lantaran penilaiannya otentik berbentuk portofolio, bukan lagi angka dan rangking,” katanya. (Aline Rogeleonick/Pengunggah: Erika Hutapea)


Juga jangan ketinggalan reaksi atau komentar menarik mengenai hal ini :
Klik pada halaman ini :



Sumber :
FB Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI

Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Penambahan Jam Mencar Ilmu Kurikulum 13"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel