-->

iklan banner

√ 7 Hari Memperbaiki Keuangan Usaha, Semoga Tak Gulung Tikar Di Tahun Pertama

an kini sudah bukan hanya isapan jempol belaka √ 7 Hari Memperbaiki Keuangan Usaha, Agar Tak Bangkrut di Tahun PertamaPunya perjuangan di umur 20-an kini sudah bukan hanya isapan jempol belaka. Bahkan kini ini formasi nama pengusaha sukses di Indonesia didominasi kalangan anak muda. Ide brilian dan semangat kerja yang membara, jadi faktor utama kesuksesan mereka di usia muda. Tapi sayangnya, di usianya yang masih labil banyak pengusaha muda yang harus mengalami kebangkrutan di tahun pertama hanya alasannya yaitu salah dalam mengatur keuangan usaha.


Nah, biar mimpi jelek tersebut tak harus kau alami di tahun pertama merintis usaha. Mulai dari kini sempatkan waktumu 7 hari saja untuk mereview kembali kondisi keuangan usahamu dan segera perbaiki kesalahan yang masih sering kau lakukan di usia 20-an.


Hari 1: Rangkum semua pendapatan dan pengeluaran usahamu selama tiga bulan terakhir.


Kelompokkan pengeluaran utama usahamu, dan pisahkan daftar belanja keperluan pribadimu. Kumpulkan daftar pengeluaran penting ibarat belanja materi baku, honor karyawan, sewa daerah usaha, bayar listrik, dan biaya operasional perjuangan setiap bulannya. Sementara itu sisihkan daftar belanja pribadimu, biar uang pendapatan usahamu tak habis untuk memenuhi kebutuhanmu sehari-hari.


Hari 2: Mulai kenali kategori pengeluaran yang selama ini bikin keuangan perjuangan semakin boros


Salah satunya saja ibarat pemborosan untuk membeli peralatan gres yang bersama-sama belum terlalu diperlukan untuk operasional perusahaan. Yang ada, kondisi keuangan belum stabil tapi pengeluaran perjuangan sudah cukup besar untuk investasi alat. Selain itu, coba periksa kembali catatan biaya iklan yang kau keluarkan setiap bulan. Jangan hingga biaya iklan yang dikeluarkan tiap bulan lebih besar dari omzet yang kau dapatkan.

style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-6037247388376359"
data-ad-slot="5485024081"
data-ad-format="link">



Hari 3: Kalau udah tahu sumber pemborosan uang, coba buat rencana penghematan


Misalnya bulan ini biaya iklan sudah melebihi budget maksimum, maka untuk bulan selanjutnya buatlah rencana biaya promosi yang lebih bersahabat. Contohnya kalau iklan di facebook ads alhasil kurang maksimal untuk penjualan produkmu, coba media promosi lain yang budgetnya lebih bersahabat. Barangkali sanggup endorse para selebgram yang memasang tarif lebih murah dari biaya facebook ads.


Hari 4: Jika omset tiap bulan belum stabil, STOP hutang bank hanya untuk pengembangan usaha


Kesalahan besar yang paling sering dilakukan para pebisnis muda yaitu terlalu kebelet ingin membesarkan bisnisnya dalam waktu singkat. Alhasil saat ada proposal dari salah satu bank untuk menawarkan suntikan derma dana, dengan tangan terbuka pribadi diterima. Padahal, cicilan setiap bulan bakalan jadi pengeluaran besar yang menghabiskan laba usahamu. Jangan hingga usahamu laris, tapi pendapatannya juga selalu habis hanya untuk bayar cicilan bank setiap bulan.


Hari 5: Mulai berpikir untuk menabung, contohnya dengan mengaktifkan auto transfer pada rekening bankmu


Agar laba usahamu tak habis sia-sia, mulai kini pikirkan untuk berinvestasi sedini mungkin. Sebagai langkah awal, kau sanggup mengaktifkan sistem auto transfer pada rekening bankmu biar ada hasil laba yang tersimpan sebagai dana cadangan. Ini penting, sebagai antisipasi kalau ada resiko kebangkrutan yang sewaktu-waktu sanggup menghantui usahamu.


Hari 6: Mulai cari tahu sumber pendapatan yang paling menguntungkan


Setelah mengetahui sumber pemborosan uang, selanjutnya kau juga harus tahu sumber pendapatan usahamu yang untungnya paling besar. Setelah ditentukan, optimalkan penjualannya biar laba yang didapat setiap bulan juga semakin besar. Jangan hingga kondisi keuangan usahamu lebih besar pasak daripada tiang (pengeluaran lebih bedar daripada pemasukan).

style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-6037247388376359"
data-ad-slot="7037953167">



Hari 7: Pastikan selalu disiplin melaksanakan pencatatan keuangan, baik itu pengeluaran perjuangan maupun pendatapannya.


Inilah yang masih sering disepelekan para pebisnis muda, kebanyakan dari mereka hanya mengandalkan screenshoot dari mutasi rekening tabungan. Padahal, pembukuan penting biar pelaku perjuangan sanggup memantau kegiatan keuangan apa saja yang terjadi setiap bulan.


Dengan mencoba menerapkan tips keuangan perjuangan ini, dalam waktu seminggu saja kau sanggup memperbaiki laporan keuangan dan memangkas anggaran-anggaran yang bersama-sama tidak terlalu penting untuk kelangsungan usahamu.



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ 7 Hari Memperbaiki Keuangan Usaha, Semoga Tak Gulung Tikar Di Tahun Pertama"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel