-->

iklan banner

5 Hal Yang Harus Dilakukan Sebelum Instalasi Custom Rom /Root Pada Perangkat Android Anda

Rooting dan menginstal kustom ROM menunjukkan banyak laba tapi, pada ketika yang sama sanggup menjadi berisiko lantaran sanggup menimbulkan persoalan serius untuk perangkat android anda .


Biasanya resiko itu terjadi lantaran mereka tidak mengambil tindakan pencegahan ketika menginstal kustom ROM pada perangkat mereka. Jika Anda memahami hal-hal dan melaksanakan itu dengan hati-hati, Anda tidak akan masuk ke dalam situasi yang tidak nyaman. Berikut yakni beberapa hal penting yang harus dipertimbangkan sebelum melaksanakan rooting atau menginstal ROM kustom pada android anda.



1. Backup Aplikasi, Kontak, dll

Hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum menginstal ROM kustom yakni menciptakan sebuah cadangan aplikasi, data, kontak, pesan, dll Dengan cadangan telepon Anda, Anda tidak akan kehilangan data penting Anda ketika sesuatu terjadi selama proses Root.


2. Pastikan tingkat baterai yang layak

Hal ini sangat penting untuk mengusut tingkat baterai sebelum menginstal ROM kustom atau rooting perangkat android. Karena, jikalau perangkat Anda dimatikan di tengah mekanisme lantaran kurangnya baterai, sanggup menimbulkan ponsel Anda bermasalah. Jadi, sangat penting untuk mempunyai baterai terisi penuh sebelum Anda mulai melaksanakan proses rooting atau menginstal ROM kustom.


3.Aktifkan mode USB Debugging

apa itu Mode USB debugging? yakni mode untuk memfasilitasi kekerabatan antara perangkat Android dan komputer dengan Android SDK. Sebelum sebuah aplikasi menyerupai One-click-root sanggup menggali ke dalam sistem Anda dan mengatakan kanal ke perangkat Anda, USB debugging diharapkan untuk memungkinkan di kawasan pertama.


Itulah sebabnya, setiap kali Anda ingin melaksanakan kiprah menyerupai itu, sangat disarankan supaya Anda mengaktifkan mode Debugging USB yang sanggup diaktifkan dari ‘Developer Options’ di sajian Pengaturan perangkat Anda.


Pada ponsel Android Jelly Bean 4.2 dan yang lebih tinggi, Options Developer tersembunyi secara default dan hanya sanggup diakses dengan menekan 7 kali pada Build Version’ di sajian Pengaturan -> Tentang.


4. Backup ROM Anda yang sekarang.

Ini disarankan bahwa sebelum menginstal ROM kustom pada ponsel Anda, Anda harus menciptakan cadangan ROM Anda ketika ini, apakah itu saham atau kustom ROM. Sehingga jikalau Anda mengalami beberapa lag atau situasi lain yang tidak Anda sukai sehabis flashing custom ROM, Anda sanggup mengembalikan ponsel ke kondisi semula dengan alat ini.


5. Backup IMEI Telepon Anda

Kadang-kadang, ketika Anda menginstal custom ROM, nomor IMEI akan hilang dan sebagai kesannya Anda tidak akan sanggup mendapatkan sinyal jaringan yang tepat. Untuk menghindari situasi menyerupai itu, jangan lupa untuk backup sebuah folder berjulukan ‘EFS’ yang menyimpan nomor IMEI.


Untuk mengakses folder, Anda harus menginstal aplikasi file explorer aseperti Root Explorer, X-plore File Manager, dll Setelah terinstal, buka aplikasi dan temukan folder. Anda akan dengan gampang menemukannya lantaran terletak di direktori root dari perangkat Anda. Ketika Anda berada folder, cukup hanya menyalin seluruh folder dan paste pada kartu SD eksternal Anda. Ini akan lebih baik jikalau Anda menyalinnya ke komputer Anda juga. Setelah menginstal ROM kustom.



Sumber https://bacolah.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "5 Hal Yang Harus Dilakukan Sebelum Instalasi Custom Rom /Root Pada Perangkat Android Anda"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel