√ Perjuangan Formal Tubuh Perjuangan Milik Swasta (Bums)
Usaha Formal Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) - Adalah Secara garis besar ada tiga sektor perjuangan formal dalam sistem ekonomi kerakyatan yaitu, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Swasta, dan koperasi.
Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
Badan Usaha Milik Swasta yaitu tubuh perjuangan yang seluruh modalnya diperoleh dari swasta. Perusahaan swasta (BUMS) dalam menjalankan usahanya sanggup berbentuk Perusahaan Perseorangan, Perseroan Terbatas (PT), Persekutuan Komanditer (CV), dan Persekutuan Firma (Fa). Contoh tubuh perjuangan milik swasta antara lain: PT Astra, PT Panasonic, PT Indofood, PT Maspion, PT Indosiar, RCTI, Hotel, dan lain-lain.
Tujuan Badan Usaha Milik Swasta yaitu sebagai berikut.
a. Mencari keuntungan.
b. Memperluas usaha.
c. Menyediakan lapangan kerja.
d. Meningkatkan kemakmuran masyarakat.
e. Membantu pemerintah meningkatkan devisa.
f. Meningkatkan penerimaan pemerintah melalui aneka macam pajak.
Badan Usaha Milik Daerah
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yang kemudian lazim disebut Perusahaan Daerah yaitu perusahaan yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah. Tujuan pendirian perusahaan kawasan untuk menyebarkan dan membangun perekonomian di kawasan yang bersangkutan. Contoh perusahaan daerah: Bank Pembangunan Daerah (BPD), PD Bank Pasar, dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Modal BUMD selain dari kekayaan daerah, juga sanggup berasal dari swasta berupa saham, namun sebagian besar tetap milik Pemerintah Daerah.
Ciri-ciri Perusahaan Daerah yaitu sebagai berikut :
a. Perusahaan Daerah dipimpin oleh seorang direksi.
b. Karyawan berstatus pegawai pemerintah daerah.
c. Memiliki status tubuh aturan dan didirikan menurut perda (Perda).
d. Sebagian besar atau seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah daerah.
e. Direksi Perusahaan Daerah bertanggung jawab kepada kepala daerah.
f. Pengangkatan dan pemberhentian Direksi harus menerima persetujuan DPRD.
0 Response to "√ Perjuangan Formal Tubuh Perjuangan Milik Swasta (Bums)"
Posting Komentar