Cara Menghilangkan Ketombe

Ketombe merupakan duduk kasus kulit yang paling umum. Meskipun termasuk gangguan kesehatan kulit, sebenarnya ketombe tidaklah membahayakan tubuh, juga tidak menimbulkan rasa sakit. Akan tetapi, duduk kasus kulit yang satu tetap saja menciptakan penderitanya merasa terganggu, baik secara fisik maupun psikis.

Gangguan fisik yang ditimbulkan oleh kehadiran ketombe antara lain rasa gatal di kulit kepala dan sanggup menjadikan rambut rontok. Sementara itu, dampak psikologis dari kemunculan ketombe jauh lebih kompleks. Seseorang akan mencicipi aib dan kehilangan kepercayaan diri ketika ketombe yang tampak sebagai serpihan-serpihan kecil berwarna putih atau kelabu itu luruh di baju. Apalagi bila baju yang dikenakan berwarna hitam, keberadaan ketombe di sana akan tampak dengan sangat jelas. Hal ini tentu saja sangat mengganggu penampilan. Ketidaknyamanan akhir ketombe juga sanggup muncul ketika kulit kepala terasa gatal dan harus digaruk untuk mengatasinya, padahal sanggup saja kejadian ini terjadi ketika seseorang tengah berada di keramaian, tampil di depan banyak orang, atau tengah menghadiri acara-acara resmi dan penting. Menggaruk kepala dalam situasi menyerupai itu tentu terasa tidak nyaman. Selain itu kegiatan pun sanggup terganggu.

 

Apa sesungguhnya ketombe itu?

Ketombe yaitu pengelupasan sel-sel kulit kepala yang telah mati dalam jumlah berlebihan. Sebenarnya, terkelupasnya sel-sel kulit mati merupakan kejadian normal. Hal ini lantaran kulit senantiasa mengalami pergantian secara berkala. Kulit mengalami pembaruan sehabis terjadi pengelupasan sel-sel kulit yang telah mati. Pada orang dewasa, regenerasi kulit rata-rata terjadi setiap 21 hingga 28 hari sekali.  

Tujuh Penyebab Ketombe Ketombe disebabkan antara lain :

1. Kondisi kulit kepala berminyak
2. Suhu udara panas yang mengakibatkan kulit kepala menjadi berkeringat dan berminyak. Kondisi ini sanggup memicu munculnya ketombe.
3. Stress yang sanggup menjadikan ketidakseimbangan hormon dalam tubuh. Ketidakseimbangan hormon ini sanggup mengakibatkan produksi minyak berlebih di kulit kepala dan sanggup memicu timbulnya ketombe.
4. Penggunaan kosmetik rambut yang terlalu berlebihan atau tidak cocok.
5. Jamur malassezia yang sanggup menimbulkan iritasi kulit kepala
6. Faktor genetika atau keturunan. Seorang anak dari orangtua yang mempunyai ketombe biasanya akan rentan mengalami ketombe juga.
7. Pola makan. Jenis masakan atau minuman tertentu sanggup memicu pertumbuhan jamur kulit.

Cara Mengatasi Ketombe

Kehadiran ketombe sanggup menciptakan penderitanya merasa sangat terganggu. Oleh lantaran itu, melaksanakan banyak sekali upaya pencegahan semoga ketombe tidak tiba menjadi sangat penting untuk dilakukan. Upaya-upaya pencegahan ini akan menghindarkan orang lain dari banyak sekali dampak negatif ketombe yang kadang secara psikologis menjadi tidak sederhana.

Untuk mencegah kedatangan ketombe sanggup dilakukan dengan cara antara lain sebagai berikut: Menjaga kebersihan kulit kepala dengan keramas secara teratur. Gunakan sampo anti ketombe yang mengandung zinc pyrithione (ZPT). Sampo antiketombe dengan kandungan ZPT sanggup membantu mengurangi timbulnya ketombe dan meredakan rasa gatal di kulit kepala. Hal ini lantaran sampo jenis ini mempunyai efek antijamur dan antibakteri.

1. Hindari pemakaian kosmetik rambut sepeti hair spray, gel, atau minyak rambut secara berlebihan. Pemakaian banyak sekali kosmetik rambut secara berlebihan sanggup memicu pertumbuhan jamur kulit.
2. Batasi konsumsi masakan dan minuman yang sanggup memicu pertumbuhan jamur kulit, contohnya minuman beralkohol.
3. Hindari stress alasannya yaitu stress merupakan salah satu faktor salah faktor pemicu timbulnya ketombe.
4. Memperbanyak konsumsi masakan yang banyak mengandung vitamin B, untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit, lantaran vitamin B secara akif mengendalikan ketombe. Vitamin B banyak terdapat pada sayuran berwarna hijau tua, kacang-kacangan, kuning telur, dan biji-bijian.
5. Berjemur sejenak di bawah sinar matahari pagi dan sore. Cara ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit.
6. Memperbanyak konsumsi masakan yang banyak mengandung seng, untuk meningkatkan sistem kekebalan badan dan menyidik kegiatan kelenjar minyak. Makanan yang mempunyai kandungan seng tinggi antara lain daging, ikan, kedelai, kuning telur, dan biji-bijian.
7. Hindari menggaruk kepala kepala. Luka atau lecet pada kulit kepala yang mungkin terjadi lantaran menggaruk kepala sanggup menjadikan timbulnya bisul sekunder.
8. Jika ketombe menimbulkan efek samping, contohnya kulit kepala mengelupas, segeralah berkonsultasi dengan dokter.

gambar dari m.okezone.com

Tiga Bahan Alami Untuk Mengatasi Ketombe

1. Siapkan 1 buah jeruk nipis yang telah tua. Belah menjadi dua bagian. Kemudian, gosokkan pada kulit kepala pada malam hari sebelum tidur. Cuci rambut dan kulit kepala hingga higienis keesokan paginya. Lakukan perawatan ini secara rutin setiap hari.
2. Siapkan 3 hingga 7 lembar daun pandan. Cuci hingga bersih, kemudian giling hingga halus. Tambahkan 1/2 cangkir air sambil diremas-remas. Peras dan saring. Air perasan daun pandan ini dioleskan pada kulit kepala secara merata. Tunggu hingga 30 menit atau 1 jam. Cuci rambut dan kulit kepala hingga bersih. Lakukan perawatan ini secara rutin setiap hari.
3. Siapkan 2 buah nanas yang telah masak. Kupas kulitnya, kemudian diparut. Peras dan saring airnya. Oleskan air perasan buah nanas ke kulit kepala secara merata pada malam hari menjelang tidur. Cuci rambut dan kulit kepala hingga higienis keesokan paginya. Lakukan perawatan ini secara rutin setiap hari.

Sumber: Semua belakang layar kulit bagus dan sehat ada di sini, Keen Achroni.

Dengan rambut kepala tanpa ketombe, penampilan kita akan semakin percaya diri. Bila suatu ketika tumbuh ketombe di kepala rambut, akan mudah untuk menghilangkan ketombe atau mengobati ketombe dengan tiga materi alami di atas.

Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: