Jenis Teknik Kultur Jaringan - Perkembangan teknik jaringan telah menghasilkan teknik kultur jaringan gres dengan tujuan yang berbeda-beda. Selain itu, jenis eksplan (sel atau jaringan asal) yang dipakai juga berbeda. Berbagai teknik kultur jaringan tersebut di antaranya sebagai berikut (Hendaryono dan Wijayani, 1994: 29).
- Meristem culture, yaitu teknik kultur jaringan dengan memakai eksplan (bagian tanaman) dari jaringan muda atau meristem.
- Pollen atau anther culture, yaitu teknik kultur jaringan dengan memakai eksplan dari serbuk sari atau benang sari.
- Protoplast culture, yaitu teknik kultur jaringan dengan memakai eksplan dari protoplasma (sel hidup yang telah dihilangkan dinding selnya).
- Chloroplast culture, yaitu teknik kultur jaringan dengan memakai eksplan kloroplas untuk keperluan memperbaiki sifat tumbuhan dengan menciptakan varietas baru.
- Somatic cross atau silangan protoplasma, yaitu penyilangan dua macam protoplasma menjadi satu, lalu dibudidayakan sampai menjadi tumbuhan yang memiliki sifat baru.
|
Pedoman Pelaksanaan Teknik Kultur Jaringan |
Syarat Kultur Jaringan
Agar berhasil dengan baik saat akan melaksanakan
kultur jaringan, terdapat beberapa syarat yang harus diperhatikan, antara lain sebagai berkut.
- Pemilihan eksplan
Eksplan yakni bab dari tumbuhan yang dipakai dalam kulturisasi. Eksplan ini menjadi materi dasar bagi pembentukan kalus (bentuk awal calon tunas yang lalu mengalami proses pelengkapan bab tanaman, menyerupai daun, batang, dan akar). Sebagian eksplan sebaiknya dipilih pucuk muda tumbuhan remaja yang diketahui asal-usul dan varietasnya, tidak terinfeksi penyakit, dan jenisnya unggul. - Penggunaan media yang cocok
Media yang cocok memengaruhi pertumbuhan eksplan yang telah ditanam untuk menjadi plantlet (tanaman kecil). Media yang baik, harus memenuhi syarat nutrisi yang diharapkan eksplan untuk tumbuh dan berkembang. Oleh alasannya itu, di dalam media kultur jaringan ditambahkan banyak sekali macam mineral, vitamin, sumber karbohidrat, dan zat pengatur tumbuh (hormon) - Keadaan yang aseptik dan pengaturan udara yang baik.
Semua tahapan yang dilakukan dalam kultur jaringan harus dilakukan secara aseptik. Hal ini guna menghindari kontaminasi oleh jamur maupun bakteri. Oleh alasannya itu, sterilisasi eksplan ke dalam medium dilakukan di dalam laminar air flow cabinet untuk mencegah kontaminasi. Penyimpanan kultur juga harus di dalam ruangan dengan suhu, pencahayaan, dan pengaturan udara yang baik.
Sekian artikel wacana jenis kultur jaringan dan syarat kultur jaringan, biar bermanfaat baca juga artikel sebelumnya wacana :
Manfaat Teknik Kultur Jaringan Sumber http://indonetedu.blogspot.com
0 Response to "Jenis Dan Syarat Teknik Kultur Jaringan"
Posting Komentar