-->

iklan banner

Cara Mengubah Potongan Ke Dalam Desimal Dan Sebaliknya

Cara mengubah belahan ke dalam desimal dan sebaliknya


 


Cara mengubah belahan ke dalam desimal dan sebaliknya, sangat perlu diketahui alasannya ialah mengubah belahan ke desimal sering dikatakan dasar dalam mempelajari matematika bahkan dari tingkat SD hingga perguruan tinggi tinggi konsep ini akan terus dipergunakan. Kita katahui bahwa bilangan belahan merupakan suatu bilangan yang dinyatakan ke dalam a/b, sedangkan bilangan desimal merupakan bilangan yang memakai dasar atau basis 10, pola bilangan orisinil pada 10 digit yang berbeda yaitu mempunyai nilai 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9.


 


Cara mengubah belahan ke dalam desimal dan sebaliknya


Sebelum mengubah bilangan belahan ke bilangan desimal anda harus paham mengenai mengenai nilai-nilai pada bilangan belahan desimal. Pecahan desimal ialah belahan yang mempunyai penyebut khusus yaitu sepuluh, seratus, seribu dan seterusnya. Sekarang perhatikan nilai daerah pada bilangan 456,789 berikut ini.


Cara mengubah belahan ke dalam desimal dan sebaliknya Cara mengubah belahan ke dalam desimal dan sebaliknya


Jika ditulis dalam panjang, akan diperoleh menyerupai berikut.


456,789 = 400 + 50 + 6 + 0,7 + 0,08 + 0,009


456,789 = 400 + 50 + 6 + 7/10 + 8/100 + 9/1000


456,789 = 400 + 50 + 6 + 700/1000 + 80/1000 + 9/1000


456,789 = 400 + 50 + 6 + 789/1000


456,789 = 400000/1000 + 50000/1000 + 6000/1000 + 789/1000


456,789 = 456789/1000


Apabila suatu belahan biasa atau adonan akan diubah atau dinyatakan ke dalam belahan desimal, maka sanggup dilakukan dengan cara mengubah penyebutnya menjadi 10, 100, 1.000, 10.000, dan seterusnya. Dapat pula dengan cara membagi pembilang dengan penyebutnya. Mari kita simak pola soal berikut ini.


 


Contoh Soal


Nyatakan bilangan-bilangan berikut ke dalam belahan desimal dengan pendekatan hingga satu daerah desimal.



  1. 2/3

  2. 4/20



Penyelesaian:



  1. Untuk menyelesiakan soal menyerupai ini ubahlah bilangan belahan biasa tersebut menjadi bilangan belahan desimal, dengan mengubah penyebutnya menjadi 10. Maka:


=> 1/2 = (1 × 5)/(2 × 5)


=> 1/2 = 5/10


=> 1/2 = 0,5



  1. Ubahlah bilangan belahan biasa tersebut menjadi bilangan belahan desimal, dengan mengubah penyebutnya menjadi 100. Maka:


=> 4/20 = (4 × 5)/(20 × 5)


=> 4/20 = 20/100


=> 4/20 = 0,20


Karena yang diminta hanya hingga satu daerah desimal maka:


=> 4/20 = 0,20 ≈ 0,2


 



  1. Ubahlah bilangan belahan adonan menjadi belahan biasa tersebut maka:


=> 1¼ = ((4 × 1) + 1)/4


=> 1¼ = 5/4


Kemudian ubahlah bilangan belahan biasa tersebut menjadi bilangan belahan desimal, dengan mengubah penyebutnya menjadi 100. Maka:


=> 5/4 = (5 × 25)/(4 × 25)


=> 5/4 = 125/100


=> 5/4 = 1,25


Karena yang diminta hanya hingga satu daerah desimal maka:


=> 1¼ = 1,25 ≈ 1,3


 


Cara Mengubah Desimal ke dalam Pecahan


Mengubah belahan desimal ke belahan biasa atau belahan adonan merupakan kebalikan dari mengubah belahan biasa menjadi desimal. Untuk mengubah belahan desimal menjadi pecahan biasa atau belahan campuran dapat dilakukan dengan menguraikan panjangnya terlebih dahulu. Agar Anda lebih paham mari kita simak pola soal di bawah ini.


 


Contoh Soal


Nyatakan pecahan-pecahan desimal berikut ke belahan biasa.



  1. 0,15

  2. 3,2


 


Penyelesaian:



  1. Untuk mengerjakan soal menyerupai ini menyerupai cara memilih nilai daerah pada bilangan desimal, maka:


=> 0,15 = 0 + 1/10 + 5/100


=> 0,15 = 0 + 10/100 + 5/100


=> 0,15 = 15/100


=> 0,15 = 3/20


 



  1. Dengan cara yang sama menyerupai pola soal 2b maka:


=> 3,2 = 3 + 2/10


=> 3,2 = 3 + 1/5


=> 3,2 = 3(1/5)


Demikianlah pembahasan kali ini biar bermanfaat bagi teman bangkusekolah.com ihwal Cara mengubah belahan ke dalam desimal dan sebaliknya. Mohon maaf sebesar-besarnya jikalau ada kata-kata atau perhitungan yang keliru dalam postingan ini



Sumber https://bangkusekolah.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Cara Mengubah Potongan Ke Dalam Desimal Dan Sebaliknya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel