Batu Caves, Salah Satu Wisata Wajib Di Malaysia
Batu Caves merupakan salah satu wisata ikonik dan merupakan tujuan turis favorit di Malaysia. Batu Caves juga sering dianggap sebagai salah satu wisata wajib di Malaysia.
Berlokasi di Kuala Lumpur, Selangor, Batu Caves merupakan situs keagamaan yang menjadi wadah bagi candi dan kuil Hindu dan kerap menjadi daya tarik bagi ribuan turis dan pendoa, khususnya ketika Thaipusam, sebuah pameran Hindu yang dirayakan setahun sekali.
Baca Juga: Catatan Perjalanan ke Nusa Penida: The Golden Egg of Bali
Mari ikuti pengalamanku ketika berpetualang menikmati dan mengeksplorasi Batu Caves yang merupakan salah satu wisata wajib di Malaysia.
Catatan Perjalanan di Batu Caves, Malaysia
Tiba di Kuala Lumpur, Malaysia, saya dan rekan perjalanan menentukan untuk menginap di tempat Bukit Bintang sehingga kami menumpang kereta dari stasiun KL Bukit Bintang menuju KL Sentral.
Setibanya di KL Sentral kami menuju ke Lembah Klang. Suasa KL Sentral selalu ramai alasannya ialah stasiun ini merupakan salah satu stasiun tersibuk di Kuala Lumpur.
Untuk menuju Batu Caves dari KL Sentral kita harus mengambil Platform 3 dengan biaya tiket sebesar RM 2,6. Demi mencapai Batu Caves kita harus melawati 7 titik pemberhentian dan memakan waktu sekitar 30 menit.
Selain itu ada cara lain untuk sanggup mencapai tempat ini yakni dengan menaiki bus Intrakota No 11D dari Central Market atau naik bus Cityliner No 69 dari jalan Pudu. Bila tidak ingin ribet, kau sanggup memakai taksi ke sana dengan biaya yang pastinya lebih mahal.
Baca Juga: Petronas Twin Towers, Menara Kebanggan Malaysia
Setibanya di Batu Caves, kami disuguhkan dengan pemandangan bukit watu kapur yang besar dengan nuansa Hindu yang kental berwarna kuning dan hijau yang merupakan salah satu tempat perziarahan umat Hindu terbesar di dunia. Jam buka tempat wisata ini dimulai dari pukul 06.00 hingga 21.00 waktu setempat.
Di sana kau akan melihat Patung Murugan yang menjulang raksasa seakan-seakan menyambut kedatangan kamu. Sebelum hingga ke patung itu terlebih dahulu kau akan melewati beberapa kuil di bawah bukit kapur dan juga kolam ikan.
Kamu jangan terkejut dengan banyaknya burung merpati dan monyet yang berkeliaran bebas di sana alasannya ialah keberadaan monyet dan merpati itu merupakan salah satu daya tarik berkunjung ke Batu Caves.
Saat saya berkunjung ke sana, cuaca di sana cukup terik dan terasa begitu gerah jadi sebisa mungkin kau harus memakai pakaian yang nyaman dan sangat tidak direkomendasikan untuk memakai bantalan kaki yang mempunyai hak.
Karena saya tahu banyak monyet yang berkeliaran, saya sudah mempersiapkan diri untuk tidak memegang masakan dan minuman alasannya ialah sudah menjadi diam-diam umum bahwa monyet-monyet itu tidak akan segan mencakar atau bahkan melompat ke arahmu untuk merebut apa saja yang sanggup beliau dapatkan dari tanganmu.
So, be careful ya! Karena saya ke sana bersama dengan sahabat yang cukup “rempong” dan melihat 272 anak tangga ke gua menjulang dengan kemiringan yang tidak main-main, jadinya saya memutuskan untuk menapaki anak tangga tersebut sendirian dan rekan perjalananku itu pun menunggu di bawah ditemani monyet-monyet lucu beserta puluhan burung merpati.
Setapak demi setapak saya menaiki anak tangga dan saya jadinya berhenti sejenak di lokasi Dark Cave untuk sekedar beristirahat, melihat-lihat sekaligus menikmati suasana. Di Dark Cave ini kau sanggup mengeksplorasi gua yang memang di dalamnya terdapat tanaman dan fauna yang dilindungi.
Untuk memasuki Dark Cave, kita akan dikenai biaya tur dimana untuk orang cukup umur dikenakan biaya sebesar RM 35 sedangkan bawah umur sebesar RM 15. Durasi eksplorasi dalam tur tersebut akan memakan waktu sekitar 45 menit dengan panjang gua yang dilalui sekitar 850 meter dengan minimal akseptor tur berjumlah 15 orang.
Dikarenakan temanku menunggu di bawah, mustahil saya mengikuti tur tersebut. Kan Kasihan beliau jikalau sendirian di bawah sana :D. Setelah rasa lelah perlahan menghilang, saya melanjutkan perjalanan menapaki anak tangga tersebut sambil melihat aksi-aksi lucu monyet yang berkeliaran sambil sesekali melihat pemandangan di belakangku yang cukup indah.
Setibanya di puncak gua saya eksklusif disambut dengan anyir kotoran kelelawar yang terbang bebas di dalam gua. Bau itu cukup mengganggu, sih, tapi alasannya ialah saya sudah tiba di atas saya menahan saja bau-bau itu dan melanjutkan perjalanan di dalam gua.
Di dalamnya kau niscaya sanggup melihat banyak pedagang yang menjual banyak sekali macam souvenir khas Hindu dan melihat orang-orang Hindu India berdoa di sana.
Tidak ingin berlama-lama di sana, saya pun kembali turun dan menjumpai temanku dan kemudian sekedar bermain dan memberi makan burung-burung merpati yang ada di halaman komplek Batu Caves.
Setelah itu, alasannya ialah sudah jam makan siang, kami pun kemudian mampir ke salah satu rumah makan di dalam komplek Batu Caves dan memesan mie goreng serta air kelapa.
Aku lupa nama restorannya, yang niscaya di lokasi ini kau hanya akan menemukan pedagang menyerupai orang India dan masakan khas mereka. Untuk makanan, saya tidak merekomendasikan mie goreng alasannya ialah mie gorengnya menurutku mempunyai rasa yang sedikit aneh. Meskipun perutku kala itu terasa lapar, saya tidak berpengaruh menghabiskan mie goreng tersebut alasannya ialah rasanya itu, lho… aneh.
Di restoran itu juga saya bertemu dua anak kecil bule asal Amerika Serikat dan Irlandia yang lucu dan gres selesai menghabiskan waktunya mengelilingi Batu Caves. Ternyata sesudah mengobrol, mereka sudah pernah berkunjung ke Indonesia, lho, di antaranya Bali, Yogyakarta, dan Bandung. Luar biasa ya! Hehe
Informasi Detil Mengenai Batu Caves, Malaysia
- Nama Wisata: Batu Caves
- Lokasi Lengkap: Gombak, Kuala Lumpur Provinsi Selangor, Malaysia
- Atraksi Utama:
– Festival Hindu Thaipusam: Di sini rutin diadakan setiap tahun pameran Thaipusam bagi umat yang beragama Hindu. Tempat suci ini menjadi tempat ziarah suci bagi umat Hindu yang ada di seluruh dunia.
Biasanya, pameran ini diadakan setiap selesai bulan Januari dimana prosesi bermula pada malam hari sebelum pameran tersebut berlangsung di Kuil Sri Mariamman di sentra kota Kuala Lumpur. Festival ini akan mendatangkan banyak pengunjung dan pemeluk agama Hindu dunia.
– Patung Murugan: merupakan Patung Murugan tertinggi yang ada di dunia.
– Dark Cave: untuk menjelajahi Dark Cave harus mengikuti tur sembari melihat tanaman dan fauna di dalamnya dengan panjang sekitar 850 meter. Tur ini akan memakan waktu sekitar 45 menit.
– Kuil di dalam Gua: lokasinya berada di bab paling atas dan harus menapaki 272 anak tangga untuk mencapainya.
– Atraksi Lainnya: memberi makan burung-burung merpati dan monyet - Biaya Masuk Batu Caves:
– Gratis: bila hanya ingin masuk ke kuil yang berada di dalam gua.
– RM 35: untuk masuk dan mengikuti tur ke Dark Cave untuk orang dewasa
– RM 25: untuk masuk dan mengikuti tur ke Dark Cave untuk anak-anak - Atmosfir Selama Berada di Batu Caves: Komplek Batu Caves terhitung terbuka dan disambut dengan Patung Murugan yang menjulang tinggi di luar kuil gua. Udara panas dan terik serta banyak monyet dan burung merpati bebas di area Batu Caves tersebut.
- Kualitas Wisata: Cukup rapi dan higienis di area Batu Caves namun sesampai di kuil gua maka akan tercium anyir kotoran kalelawar yang sangat menyengat
- Sangat Cocok Bagi: mereka yang suka berpetualang dan tidak simpel mengalah alasannya ialah untuk mencapai kuil gua kau harus menaiki 272 anak tangga dengan kemiringan yang cukup ekstrim.
Transportasi Menuju ke Batu Caves Malaysia
- Lewat Mobil atau Taksi
Batu Caves Malaysia cukup simpel dituju dengan memakai kendaraan beroda empat dan taksi alasannya ialah terletak di samping jalan raya utama MRR2 di sekitar Batu Caves. - KTM Komuter
Ada juga layanan kereta KTM Komuter dari KL Sentral menuju Batu Caves yang sanggup digunakan. - Monorail dan Bus
Selain dua opsi transportasi sebelumnya, kau juga sanggup memakai monorail dan bus untuk pergi menuju Batu Caves. Dari KL Sentral, gunakan layanan monorail menuju stasiun Titiwangsa. Dari situ silakan tumpangi bus menuju Batu Caves.
Peta dan Alamat Lengkap Batu Caves, Selangor, Malaysia
- Alamat Lengkap: Batu Caves, 68100 Batu Caves, Gombak District, Selangor, Malaysia
- Jam Operasional: Setiap Hari, Pukul 06:00 – 21:00 Waktu Setempat
- Telepon: +603 2287 9422
- Email: info@cave-management.com
Nah, itulah catatan perjalananku ketika berpetualang di Batu Caves yang merupakan salah satu wisata wajib di Malaysia. Bagaimana menurutmu?
Baca Juga Catatan Perjalananku Lainnya:
- Menyambangi Hotel Puri Maharani Boutique and Spa, Sanur, Bali
- Catatan Perjalanan ke Nusa Penida: The Golden Egg of Bali
- Kelingking Beach, Nusa Penida: Pesona Keindahan Tak Terlupakan
- Mengunjungi Broken Beach (Pasih Uug) di Nusa Penida
- Angel’s Billabong, Nusa Penida: Suguhan Alam yang Menakjubkan
- ‘Bertengger’ di Pohon Cinta Sembari Menikmati Alam Nusa Penida yang Mengagumkan
- Indahnya Paluang Cliff di Nusa Penida, Bali: Pemandangan Luar Biasa dari Ketinggian
- Pantai Crystal Bay di Nusa Penida, Bali: Menyimpan Keindahan Alam yang Mengagumkan
- Coco Resort Penida, Tempatku ‘Berteduh’ Selama Menjelajahi Nusa Penida
- Menyantap Jamuan di Warung NG, Nusa Penida, Bali
Sumber https://ladypinem.com
0 Response to "Batu Caves, Salah Satu Wisata Wajib Di Malaysia"
Posting Komentar