-->

iklan banner

Hati-Hati Dengan Akhir Sering Mengeluarkan Air Mani Setiap Hari

Kapan saja dan di mana saja, topik bekerjasama intim selalu saja menjadi hal yang hangat dibahas. Apalagi topik yang diulas ialah hal yang tidak pernah dibahas sebelumnya. Ternyata melaksanakan kekerabatan suami istri tidak hanya mempunyai dampak positif bagi kesehatan. Tapi juga mempunyai dampak negatif kalau terlalu sering dilakukan. Bercinta setiap hari berarti mengeluarkan air mani perempuan mupun laki-laki setiap hari. Dan hal tersebut mempunyai imbas samping yang sudah barang tentu tidak diinginkan oleh siapapun.


Tidak diragukan lagi bahwa bekerjasama intim ialah kebutuhan biologis dan baik untuk tubuh kalau dilakukan dengan cara yang tepat. Disamping hal tersebut merupakan kesenangan sesaat yang tiada banding, penelitian para andal telah menemukan bahwa senggama mempunyai manfaat kesehatan yang sangat besar. Menurut terapis sec berjulukan Dr. Ian Kerner, daya tarik dan kecocokan secual ialah dasar kekerabatan (suami-istri) yang sukses.


Penelitian sebelumnya mengungkapkan bahwa kekerabatan intim meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kualitas tidur lebih baik, meningkatkan libido, meningkatkan kontrol kandung kemih wanita, menurunkan tekanan darah dan mengurangi resiko kanker prostat pada pria. Aktivitas ini juga sebagai bentuk latihan yang baik untuk menurunkan resiko serangan jantung, mengurangi stres dan menciptakan pikiran jadi lebih rileks atau mengurangi kecemasan.


Manfaat Air Mani


Sebelum mengetahui akhir mengeluarkan arit mani setiap hari atau bercinta terlalu sering, perlu juga mempelajari manfaat air mani bagi kesehatan biar kita tahu mengambil manfaat positif dari kekerabatan tubuh dengan pasangan. Manfaat air main adalah;



  • sebagai antidepresan,

  • anti cemas,

  • mengandung antioksidan yang mempunyai kegunaan untuk melawan stres oksidatif,

  • anti inflamasi,

  • mengandung banyak hormon sehat,

  • membantu mencegah kanker,

  • meningkatkan kognitif lantaran mengandung NGF,

  • membantu pencegahan infeksi,

  • dapat menambah umur,

  • meningkatkan libido,

  • mencegah preeklampsia, dan

  • meningkatkan kesuburan.


Melihat aneka macam manfaat positif bekerjasama tubuh menciptakan pasangan pasutri ingin melakukannya sebanyak mungkin. Tapi beberapa andal mengungkapkan bahwa terlalu banyak bercinta tidak baik untuk kesehatan, apalagi kalau dilakukan setiap hari dan ada diantara pasangan tidak bisa menikmatinya. Ketahui juga daftar makanan untuk meningkatkan libido wanita.


Akibat Sering Melakukan Hubungan Badan


Mungkin kedengarannya agak gila kalau tindakan menyenangkan yang mempunyai manfaat kesehatan ternyata juga mempunyai imbas samping. Tetapi itulah kenyataannya menurut pendapat dan penelitian beberapa ahli. Mereka mengidentifikasi imbas samping terlalu banyak mengeluarkan air mani, antara lain;



  • dehidrasi,

  • nyeri punggung belahan bawah,

  • memar dan pegal,

  • cedera saraf,

  • otot tegang,

  • peningkatan kelelahan tubuh,

  • kerusakan organ vital dan

  • serangan jantung (bagi orang yang mempunyai duduk kasus jantung).


Menurut pendapat New Health Advisor, kekerabatan tubuh yang paling menyenangkan ialah ketika acara tersebut gres saja dimulai (babak pertama). Kemungkinan ada rasa sakit di belahan alat kelamin pada ketika acara bercinta terlalu usang lantaran penetrasi yang terlalu usang bisa menciptakan acara bercinta menyakitkan.


Ditambahkan juga bahwa hal tersebut menciptakan laki-laki cenderung mengalami sedikit rasa sakit pada organ vital, dan dalam kasus yang lebih ekstrim, bisa menjadikan kerusakan alat kelamin laki-laki lantaran penetrasi yang berkelanjutan tanpa ereksi yang memadai. Sedankan imbas sampingnya pada perempuan cenderung merasa agak sakit pada belahan vital dikarenakan ukiran Mr. P pada dinding Miss. V. Dengan demikian, hal tersebut bisa mengakibatkan rasa sakit di area kelamin menyerupai tegang otot dan luka saraf yang disebabkan oleh stimulasi berlebihan di area yang sama pada belahan genital.


Ditemukan juga bahwa akhir sering bekerjasama tubuh sanggup mengakibatkan kehilangan cairan tubuh dan simpel kelelahan lantaran satu putaran kekerabatan intim sama dengan 30 menit joging. Oleh alasannya ialah itu, sering mengeluarkan air mani atau sperma setiap hari tanpa hidrasi akan mengalami kehilangan cairan tubuh dan kelelahan.


Sementara itu, Layanan Kesehatan Nasional di Inggris menyarankan banyak minum air putih sesudah melaksanakan acara bercinta. Kiat tersebut ialah cara yang manis untuk menghindari kehilangan cairan tubuh dan mengosongkan kandung kemih sesudah bekerjasama tubuh yang bermanfaat untuk membantu mencegah jerawat kanal kemih lantaran kuman pada kanal kemih dibersihkan.


Ada juga prikolog yang menemukan bahwa terlalu banyak bekerjasama tubuh sanggup mengakibatkan nyeri punggung belahan bawah lantaran dorongan yang berat dan terus-menerus. Hal ini juga sanggup mengakibatkan 3j4kulasi berkepanjangan lantaran menipisnya kadar semen.


Disimpulkan juga bahwa kekerabatan intim ialah suat olah raga yang bisa sangat melelahkan. Apabila terus-menerus acara bercinta menjadikan kelelahan tubuh, laki-laki tidak akan tertidur sesudah 3j4kulasi lantaran pelepasan beberapa hormon ke dalam sistemnya. Selama acara bercinta, tubuh melepaskan norepinefrin, epinefrin, dan kortisol yang meningkatkan denyut jantung dan memicu pelepasan glukosa dalam darah. Semua proses tersebut melelahkan, terutama kalau sering dilakukan. Dengan demikian, melaksanakan kekerabatan tubuh beberapa kali sehari akan menguras banyak energi dan menciptakan tubuh merasa lelah berkepanjangan.


Yang penting diingat ialah bahwa terlalu banyak bercinta sanggup memperburuk keadaan kesehatan khususnay orang-orang yang ada duduk kasus dengan jantungnya. Walaupun kekerabatan intim baik untuk kesehatan jantung lantaran terus meningkatkan fatwa darah, hal tersebut juga sanggup mengakibatkan komplikasi bagi orang yang mempunyai duduk kasus jantung.


Menurut konsultan andal endokrinologi berjulukan Dr. Michael Olamoyegun, orang yang mempunyai duduk kasus kardiovaskular (jantung) sering disarankan untuk tidak sering melaksanakan kekerabatan badankarena tidak baik untuk kesehatan mereka dan tingkat duduk kasus jantung bisa lebih berat.


Olamoyegun juga menambahkan; Hal yang sama bisa terjadi bagi orang yang mengalami serangan jantung atau stroke. Dan itulah alasannya mengapa tidak dianjurkan bagi mereka lantaran acara bercinta mengkonsumsi energi yang banyak. Dan satu sesi kekerabatan intim setara dengan berlari selama beberapa menit. Jadi, kalau seseorang yang mempunyai duduk kasus kesehatan jantung melaksanakan kekerabatan intim terlalu sering sanggup mempengaruhi kesehatan.


Bahaya Onani atau mhtg Berlebihan


Ada atau tidak ada manfaatnya, onani atau masturbasi berbahaya kalau terlalu sering dilakukan. Sudah barang tentu kalau melalukan onani setiap hari berarti menghadapi imbas samping akhir sering mengeluarkan air mani setiap hari. Banyak media yang menyampaikan bahwa onani memilik manfaat positif kalau dilakukan dengan benar, dan ada juga yang menyampaikan bahwa acara ini merupakan hal yang haram untuk dilakukan. Untuk menanggapi persepsi tersebut, bisa disimpulkan menurut logika dan kepercayaan masing-masing orang. Secara singkat, berikut ini ialah ancaman onani keseringan bagi kesehatan;



  • kanker prostat,

  • p3enis terluka, dan

  • disfungsi secual.


Seberapa Sering Bercinta yang Dimaksudkan Terlalu Sering


Melihat aneka macam imbas samping terlalu sering bercinta yang disebutkan di atas, maka timbul sebuah pertanyaannya; seberapa sering kekerabatan tubuh yang termasuk kategori terlalu sering.


Menurut Olamoyegun, tidak ada definisi yang niscaya mengenai jumlah yang dimaksudkan terlalu sering atau jumlah yang memadai. Hal tersbut bervariasi menurut kondisi seseorang dan kelompok umurnya.


Secara tersirat kekerabatan tubuh yang dianggap terlalu banyak kalau seseorang tidak nyaman atau kebutuhan untuk memuaskan pasangan perlu melaksanakan bercinta beberapa putaran. Namun, selama pasangan melakukannya dengan perasaan bahagia tanpa keluhan, bercinta sepuluh kali seminggu belum bisa dikatakan terlalu sering buat mereka.


Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Kinsey Institute di Universitas Indiana menemukan bahwa frekuensi kekerabatan tubuh bervariasi menurut rentang usia. Orang yang berusia antara 18 dan 29 melaksanakan kekerabatan intim rata-rata 112 kali per tahun, sementara orang yang berusia di antara 30 dan 39 melakukannya rata-rata 86 kali per tahun.


Sementara itu, Kerner beropini bahwa emlakukannya sekali atau dua kali dalam seminggu sanggup menciptakan acara bercinta yang sehat. Namun ia juga menyampaikan bahwa bekerjasama tubuh setiap hari tidak dikatakan terlalu sering asalkan kedua pasangan bisa menikmatinya. Akan tetapi kalau pasangan sering melakukannya dan hanya salah satu diantaranya yang bisa menikmati, yang satunya lagi hanya mencicipi bahwa kekerabatan tubuh hanya sebagai kewajiban tanpa menikmatinya, acara bercinta bisa dikatakan terlalu sering untuk pasangan tersebut.


Dia jgua menambahkan bahwa menjadwalkan kekerabatan intim dengan pasangan ialah hal yang bijak sehingga pasangan yang mempunyai libido lebih rendah tidak merasa tertekan, dan pasangan yang mempunyai libido lebih tinggi tidak merasa ditolak. Jika kau pernah merasa kewalahan baik secara fisik atau emosiona dengan jenis atau jumlah bercinta yang kau lakukan, beri tahu kepada pasangan kau bahwa kau perlu istirahat. Bercinta bisa jadi berbahaya kalau ada tekanan atau paksaan kalau melaksanakan sesuatu yang tidak menciptakan nyaman diantara pasangan.


Meskipun pasangan menginginkan anak disarankan kekerabatan intim secara teratur dan sesering mungkin, sebuah studi tahun 2005 menemukan bahwa volume air mani cenderung meningkat kalau laki-laki tidak 3j4kulasi selama berhari-hari dan jumlahnya menurun kalau sering mengeluarkan air mani setiap hari. Sehingga, laki-laki ayng menginginkan biar istrinya hamil disarankan untuk mengatur selang tiga hari sebelum melaksanakan kekerabatan badan. Sehingga, dari sekian banyak sperma yang keluar, ada ayng berkesempatan menemukan jalan ke sel telur.


Efek Psikologis Bercinta Terlalu Sering


Menurut Prof. Oni Fagboungbe mengenai imbas psikologis kalau melaksanakan kekerabatan tubuh terlalu banyak cenderung berdampak negatif pada kesehatan tubuh.


Dia menyampaikan bawha hal yang bersifat psikologis mempunyai ambang perseptual; tingkat kinerja kekerabatan intim secara optimal, dan hal tersebut berbeda-beda buat orang. Jadi, acara bercinta bisa menjadi berbahaya kalau melampaui batas fisiologis seseorang. Batas psikologis orang berbeda-beda satu sama lain dan tidak ada dua insan yang mempunyai batas fisiologis yang sama.


Dia juga menyampaikan bahwa dalam upaya meningkatkan kinerja secual dan menunda 3j4kulasi atau 0org0asm, ada orang yang memakai narkoba. Tetapi kalau seseorang memakai narkoba untuk pencapaian tersebut, suatu tahap secara normal tidak bisa melakukannya tanpa dibantu obat, baik laki-laki maupun wanita. Ketahui juga cara tahan usang bekerjasama intim secara alami.


Dan satu hal adalah; laki-laki atau perempuan menikmati bercinta dalam waktu yang lama. Oleh lantaran itu Prof. Oni Fagboungbe menyarankan biar pasangan tidak melampaui ambang batas kemampuan mereka biar terhindar dar imbas terlalu banyak bercinta.



Sumber https://www.wongunik.com/

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Hati-Hati Dengan Akhir Sering Mengeluarkan Air Mani Setiap Hari"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel