4 Jenis Sepatu Pantofel Perempuan Dan Tips Memakainya Dengan Tepat
Seiring perkembangan fashion, sepatu pantofel bukan hanya untuk kaum laki-laki saja. Sekarang banyak model dan jenis sepatu pantofel perempuan dijual di pasaran. Tren sepatu pantofel perempuan mulai berkembang sejak masa ke-19. Nah, topik kali ini kita akan mengulas 4 jenis sepatu pantofel perempuan dan tips memakainya.
Kalau kau masih ragu menentukan sepatu pantofel perempuan menyerupai apa yang hendak kau beli, disarankan untuk membaca artikel ini hingga habis. Karena disini akan diulas mengenai jenis, model, dan kiat menggunakan sepatu pantofel perempuan tertentu. Sehingga gaya kau sanggup lebih keren dan tampil percaya diri.
Pada umumnya sepatu pantofel perempuan terbuat dari bahan kulit. Baik kulit orisinil ataupun materi kulit sintetis, sehingga siapapun yang mengenakannya terlihat berwibawa dan elegan. Itulah sebabnya sepatu pantofel perempuan dijadikan pilihan sepatu yang sempurna untuk digunakan di even-even resmi atau formal. Baik ke kantor ataupun menghadiri acara-acara akbar yang berkaitan dengan profesionalisme.
Mengenal Sepatu Pantofel
Apa itu pantofel? Istilah tersebut yaitu banyak sekali jenis sepatu yang bermodel formal. Dengan kata lain, model pantofel sempurna untuk dikenakan dengan pakaian resmi lainnya dan tentunya untuk digunakan pada program atau situasi formal. Istilah Pantofel aslinya berasal dari bahasa Belanda, pantofell.
Istilah pantofell berdasarkan arti dari bahasa aslinya yaitu sepatu pendek dengan bentuk yang dibentuk semoga kaki sanggup menggunakan dan melepas sepatu tersebut dengan gampang. Kira-kira menyerupai itu jugalah pengertian pantofel yang digunakan dalam bahasa Indonesia sehari-hari. Dengan demikian, KBBI tetapkan arti pantofel sebagai sepatu dengan belahan atas yang tertutup dan juga simpel dikenakan dan ditanggalkan.
Sebagian orang mempunyai balasan bahwa ganjal kaki yang berjulukan pantofel hanya buat pria. Faktanya, sejak awal masa ke-19, sepatu jenis pantofel sudah trending buat kaum wanita. Selain itu, sekitar tahun 50-an, jenis sepatu ini juga trending di kalangan remaja perempuan di belahan dunia Amerika dan Eropa.
Sepatu pantofel perempuan semakin hari semakin bervariasi cara penggunaannya. Dari yang awalnya perlu mengenakan kaos kaki, hingga yang digunakan tanpa perlu mengenakan kaos kaki. Bahkan yang sebelumnya sepatu jenis ini digunakan khusus program formal, sekaran sudah banyak yang digunakan sebagai ganjal kaki kasual. Model sepatu pantofel semakin bervariasi dan dibentuk bukan hanya dari kulit saja, tapi ada juga yang dibentuk dari materi suede dan materi sintetis yang lain.
Berbagai Jenis Sepatu Pantofel Wanita Masa Kini
Di negara kita, sebutan pantofel biasanya digunakan untuk menyebut sepatu formal. Nah, di bawah ini kita akan mengulas beberapa jenis sepatu yang walaupun modelnya disebut dengan model Oxford, Derby, Mary Jane, dll., tetap juga disebut sebagai sepatu pantofel.
1. Loafer
Kurang lebih, jenis loafer merupakan sepatu yang tidak banyak berubah dari model pantofel yang semula. Sepatu pantofel loafer tidak mempunyai tali pengencang atau strap. Sehingga pengguna simpel dalam mengenakan dan menanggalkannya. Sebutan lain untuk jenis loafer yaitu model slip on.
Sepatu jenis loafer mempunyai tampilan semi formal dan pas digunakan pada ketika santai maupun program formal. Nah, buat kau yang ingin sepatu yang cocok untuk program formal dan juga kasual, kau sanggup pilih loafer. Tiap tahun variasi model loafer terus bertambah, ada yang dilengkapi dengan pelengkap atau hiasan talu ataupun logam. Sepatu loafer yang dilengkapi dengan hiasan logam biasanya disebut loafer bit, dan yang dilengkapi dengan hiasan tali biasanya disebut moccasins.
2. Mary Jane
Jika kau ingat tokoh-tokoh yan gada di dongeng Spiderman, dengar nama Mary Jane niscaya kau pribadi mengira kekasih Peter Parker. Tapi disini bukan membahas kekasih sosok Spiderman tersebut. Melainkan sepatu pantofel perempuan model Mary Jane.
Jenis sepatu pantofel perempuan yang satu ini yaitu sepatu kalangan perempuan remaja dan sudah digunakan sejak 1930-an. Seiring berkembangnya teknologi di dunia fashion, tampilan sepatu pantofel Mary Jane banyak perubahan dan bervariasi. Banyak imbas Mary Jane di sekitar evolusi sepatu pantofel perempuan untuk anak muda ataupun dewasa.
Ciri khas sepatu pantofel Mary Jane membedakannya dengan jenis pantofel perempuan lainnya, yaitu strap yang terdapat pada punggung kaki. Sementara itu, strap merupakan sejenis tali yang berfungsi sebagai pengikat semoga sepatu terpasang kencang di kaki atau tidak simpel terlepas.
3. Oxford atau Balmoral
Sepatu pantofel perempuan jenis oxford atau disebut juga dengan balmoral tolong-menolong tidak termasuk pantofel lantaran mempunyai tali. Tali tersebut menciptakan agak sulit untuk dikenakan ke kaki dan melepasnya. Akan tetapi, arti pantofel yang diartikan oleh orang Indonesia pada umumnya merupakan dress shoes. Itulah sebabnya model oxford dikategorikan ke dalam jenis sepatu pantofel perempuan pada ketika ini.
Model yang satu ini terdapat tali yang mempunyai kegunaan untuk memperketat penggunaannya pada kaki. Dan sekaligus menjadi model sepatu pantofel perempuan yang paling formal dibandingkan dengan model sepatu sejenis pantofel. Sepatu ini sangat cocok digunakan untuk even-even resmi atau ke kantor.
Pada awalnya, sepatu pantofel jenis balmoral dibentuk untuk laki-laki semoga tampil makin maskulin. Tapi perkembangan fashion di zaman modern menghadirkan banyak sekali desain sepatu oxford yang dibentuk khusus untuk wanita.
4. Derby atau Bluchers
Model sepatu derby atau bluchers menyerupai dengan model sepatu Oxford yang dibahas sebelumnya. Perbedaannya yaitu daerah talinya. Yang mana sepatu model derby pada daerah talinya dibentuk lapisan yang mempunyai kegunaan untuk memperketat.Demikian juga dengan model sepatu oxford, model derby juga pantas digunakan pada even resmi atau ke kantor.
Kemajuan fashion menghadirkan banyak variasi sepatu pantofel jenis derby dan oxford. Ada yang menggunakan hak atau heels tinggi dan rendah, dan banyak sekali warna feminim.
Tips Memakai Sepatu Pantofel untuk Wanita
Memakai Sepatu pantofel dengan Pakaian Formal atau ke Acara Resmi
Pda ketika menentukan jenis sepatu untuk dibeli, baik itu untuk pakaian formal ataupun kasual (atau yang cocok untuk keduanya), perlu berinvestasi. Dalam arti lain, membeli sepatu pantofel perempuan berbahabn kulit orisinil berkualitas tinggi. Karena, selain tahan usang tidak hanya besar lengan berkuasa dan tahan lama, juga menyesuaikan bentuk kaki, sehingga lebih nyaman dipakai. Berdasarkan pernyataan yang dikutip dari Esquire, seharusnya tidak perlu ragu untuk membeli sepatu kulit yang harganya relatif mahal, khususnya sepatu hal tersebut bersifat penting.
Hal ini penting diperhatikan pada ketika mengenakan sepatu dengan pakaian formal: Saat mengenakan setelan dengan sepatu, faktor terpenting yaitu panjang kaki celana; batas potongannya mestinya sedikit ke belahan atas sepatu sehingga siluetnya tampak higienis dan detail sepati masih terlihat.
Memakai Sepatu Pantofel dengan Pakaian Kasual atau Saat Bersantai
Pada ketika mengenakan sepatu loafer kasual, penting mempertimbangkan sepatu yang mempunyai gaya yang bagus. Pastikan saja pada ketika menentukan gaya sepatu tidak terlalu berlebihan. Jangan membeli sepatu pantofel yang warna atau contoh nya terlalu ngejreng, menyerupai warna zebra, ber jumbai, atau gaya yang terlalu mencolok lainnya. Karena sepatu pantofel untuk pakaian santai sanggup diartikan sebagai pengganti sepatu olahraga atau sepatu flat sederhana yang lain. Pertimbangkan pilihan gaya yang berbeda untuk jenis pakaian kasual apapun yang hendak dikenakan.
Mengenakan Pantofel Tanpa Kaus Kaki
Pakai sepatu tanpa kaus kaki dengan celana panjang ramping yaitu gaya Eropa modern. Memakai gaya yang disebutkan di atas tanpa kaus kaki sanggup dilakukan. Masalahnya hanya terletak di pemilihan gaya dan warna yang berdasarkan kau nyaman digunakan dengan pakaian pilihan. Saat pakai pantofel tanpa kaus kaki, perlu diperhatikan celah antara sepatu dan celana yang benar. Pastikan celana yang dikenakan tidak melorot ke sepatu. Mengenakan sepatu pantofel tanpa kaus kaki sangat cocok untuk musim panas dan paling cocok dikenakan bersamaan dengan celana linen atau chino. Sedangkan pada ketika musim hambar lebih ccocok dikenakan dengan celana berbahan wol atau denim. Pilihlah celana yang meruncing di bersahabat pergelangan kaki atau yang terdapat sedikit celah. Tapi kalau lebih menentukan untuk mengenakan kaus kaki, pastikanlah kaus kaki nya sesuai dengan warna celana. Tapi anggun juga mengenakan kaos kaki berwarna kontras.
Hal terakhir yang perlu dipertimbangkan kalau tidak mengenakan kaus kaki yaitu kaki mungkin akan menjadi terasa panas. Sebagai alternatif, direkomendasikan untuk mengenakan kaus kaki yang tak terlihat pada ketika digunakan semoga mencegah kaki berkeringat dan anyir kaki tidak meluap. Tips lainnya yaitu dengan membersihkan bubuk kaki menggunakan bedak, sehingga kaki tidak berkeringat berlebihan di sepatu.
Sumber https://www.wongunik.com/
0 Response to "4 Jenis Sepatu Pantofel Perempuan Dan Tips Memakainya Dengan Tepat"
Posting Komentar