✔ Sistem Gosip Pemasaran
Sistem Informasi Pemasaran [Implementasi]
Jika didefinisakan dalam arti yang luas, sistem isu pemasaran ialah aktivitas peseorangan dan organisasi yang memudahkan dan mempercepat kekerabatan pertukaran yang memuaskan dalam lingkungan yang dinamis melalui penciptaan pendistribusian promosi dan penentuan harga barang jasa dan gagasan. Sistem isu pemasaran selalu dipakai oleh bab pemasaran dalam sebuah perusahaan untuk memasarkan produk-produk perusahaan tersebut. Sistem isu ini merupakan gabungan dari keputusan yg berkaitan dengan:
Produk
Tempat
Promosi
Harga produk
Produk
Tempat
Promosi
Harga produk
Strategi pemasaran
Strategi pemasaran terdiri dari adonan unsur-unsur yang dinamakan bauran pemasaran semua itu dikenal dengan 4P yaitu: Produk apa yang dibeli pelanggan untuk memuaskan kebutuhannya
Promosi berafiliasi dengan semua cara yang mendorong penjualan Place berafiliasi dengan cara mendistribusikan produk secara fisik kepada pelanggan melalui slauran distribusi
Price terdiri dari semua element yang berafiliasi dengan apa yang dibayar oleh pelanggan Komponen Sistem Informasi pemasaran Sistem isu pemasaran mempunyai komponen yang sama dengan sistem isu secara umum, yaitukomponen-komponen input, model, output, basis data, teknologi dan kontrol. Perbedaan komponen-komponen ini antar sistem-sistem isu lainnya ialah konteks letak dari sistem informasinya. Misalnya untuk Sistem isu pemasaran ini, maka komponen inputnya ialah input perihal data pemasaran dan outputnya ialah laporan-laporan berisi isu pemasaran.
Promosi berafiliasi dengan semua cara yang mendorong penjualan Place berafiliasi dengan cara mendistribusikan produk secara fisik kepada pelanggan melalui slauran distribusi
Price terdiri dari semua element yang berafiliasi dengan apa yang dibayar oleh pelanggan Komponen Sistem Informasi pemasaran Sistem isu pemasaran mempunyai komponen yang sama dengan sistem isu secara umum, yaitukomponen-komponen input, model, output, basis data, teknologi dan kontrol. Perbedaan komponen-komponen ini antar sistem-sistem isu lainnya ialah konteks letak dari sistem informasinya. Misalnya untuk Sistem isu pemasaran ini, maka komponen inputnya ialah input perihal data pemasaran dan outputnya ialah laporan-laporan berisi isu pemasaran.
Komponen Input Pemasaran
Sistem isu pemasaran mengumpulkan data yang menjelaskan transaksi pemasaran perusahaan.
Subsistem intelejen pemasaran mengumpulkan isu dari lingkungan perusahaan yang berkaitan dengan operasi pemasaran. Subsistem peneliti pemasaran menlakukan penelitian khusus mengenai operasi pemasaran.
Subsistem intelejen pemasaran mengumpulkan isu dari lingkungan perusahaan yang berkaitan dengan operasi pemasaran. Subsistem peneliti pemasaran menlakukan penelitian khusus mengenai operasi pemasaran.
Komponen Model Pemasaran Model dipakai untuk menghasilkan isu yang relevan yang sesuai dengan kebutuhan pemakai sistemnya. Model merupakan cetakan yang merubah bentuk input menjadi output. Model di sistem isu pemasaran banyak dipakai untuk menghasilkan laporan keperluan anggaran operasi, taktik penentuan harga produk, penilaian produk baru, pemilihan lokasi fasilitas, penilaian abolisi produk lama,penunjukan salesman, penentuan rute pengiriman yang paling optimal, pemilihan media iklan yang paling efektif dan untuk persetujuan kredit.
Komponen Basis Data Pemasaran
Data yang dipakai oleh Subsistem out put berasal dari data base. Beberapa data dalam data base ialah unik bagi fungsi pemasaran, tapi banyak yang menyebarkan dengan area fungsional lain.
Komponen Output Pemasaran
Tiap Subsistem out put menyediakan isu perihal Subsistem itu sebagai bab dari bauran
Subsistem produk menyediakan isu perihal produk perusahaan. Subsistem promosi menyediakan isu perihal aktivitas periklana perusahaan dan penjualan langsung. Subsistem harga membantu manajer untuk menciptakan keputusan harga.
Subsistem produk menyediakan isu perihal produk perusahaan. Subsistem promosi menyediakan isu perihal aktivitas periklana perusahaan dan penjualan langsung. Subsistem harga membantu manajer untuk menciptakan keputusan harga.
Subsistem Sistem Informasi Pemasaran
Subsistem Penelitian Pemasaran (Riset Pemasaran)
Subsistem penelitian pemasaran merupakan sistem yang berafiliasi dengan pengumpulan, pencatatan dan analisis data pelanggan dan calon pelanggan dan calon pelanggan. Manajer pemasaran sanggup mengunakan penelitian pemasaran untuk mengumpulkan segala jenis isu tetapi sebagian besar aktivitas ditujukan pada pelanggan dan calon pelanggan : Data primer dan sekunder
Data primer ialah data yang dikumpulkan perusahaan. Sedangkan data sekunder ialah data yang dikumpulkan oleh orang lain. Teknik yang dipakai dalam pengumpulan data primer ialah wawancara mendalam, pengamatan dan pengujian terkendali. Beberapa data skunder harus dibeli dan sering tersedia dalam bentuk pita magnetik atau disket untuk memudahkan pemasukan kedalam CBIS data sekunder yang lain menyerupai tersedia diperpustakan.
Subsistem Intelijen Pemasaran Tiap area fungsional bertanggung jawab untuk menghubungkan perusahaan dengan elemen-elemen tertentu dilingkungan pemsaran yang memliki tanggung jawab utama pada pelanggan dan pesaing. Seperti area fungsional lainnya, pemasran juga mempunyai tanggung jawab pada pemerintah dan komunitas global.
Subsistem Produk
Subsistem produk berkhasiat untuk menciptakan rencana produk baru.
a. Siklus hidup produk
Tugas manajer pemasaran ialah mengembangkan taktik dan taktik untuk tiap unsur dalam bauran pemasaraan dan kemudian mengintegrasikan menjadi suatu rencana pemasaran yang menyeluruh. Suatu kerangka kerja yang disebut siklus hidup produk mengarahkan manajer dalam menciptakan keputusan-keputusan ini menyerupai arti namanya siklus hidup produk.
b. Model penilaian produk baru
Keputusan untuk mengembangkan produk gres harus dipertimbangkan secara matang dan dengan dasar keuangan yang baik dan dibentuk oleh eksekutif. Perusahaan yang memperkenalkan banyak produk gres mengembangkan suatu mekanisme formal yang mempertimbangkan faktor-faktor menyerupai potensi tingkat laba dan efisiensi penggunaan sumber daya.
Subsistem Tempat
pengambilan keputusan terhadap penentuan daerah yang sesuai dengan pelemparan produk yg dihasilkan sangat memilih tingkat penjualan produk. Untuk itu, posisi subsistem ini sangat vital dalam keberadaanya.
Subsistem Promosi
Subsistem promosi berfungsi untuk melaksanakan analisis terhadap promosi yg dilakukan untuk meningkatkan penjualan.
Subsistem Harga
Subsistem harga berfungsi untuk membantu menetapkan harga terhadap produk yg dihasilkan.
a. Penetuan harga menurut biaya
Beberapa poerusahaan memakai penentuan harga menurut biaya dengan memilih biaya-biaya mereka dan menambahkan markup yang diinginkan. Jika perusahaan memilki SIA yang baik, tersedia data biaya yang akurat mambuat kiprah Subsistem harga menjadi gampang untuk mendukung penentuan harga menurut biaya.
b. Penentuan harga menurut permintaan
Kebijakan harga yang kurang berhati-hati ialah penentuan harga berdasrakan seruan yang menetapkan harga sesuai dengan nilai yang ditempatkan oleh konsumen terhadap produk.
Evolusi Konsep Sistem Informasi Pemasaran
Pada tahun 1966 profesor Philip kotler dari Northwestern university memakai istilah sentra syaraf
pemasaran (marketing nerve center). Ia mengidentifikasikan tiga jenis isu pemasaran :
Intelijen pemasaran (marketing intelligence) isu yang mengalir keperusahaan dari lingkungan.
Informasi pemasaran intern (internal marketing information) isu yang dikumpulkan dalam peruasahaan.
pemasaran (marketing nerve center). Ia mengidentifikasikan tiga jenis isu pemasaran :
Intelijen pemasaran (marketing intelligence) isu yang mengalir keperusahaan dari lingkungan.
Informasi pemasaran intern (internal marketing information) isu yang dikumpulkan dalam peruasahaan.
Komunikasi pemasaran (marketing Communication) isu yang mengalir keluar kelingkungan.
Sumber http://alexandria05.blogspot.com
0 Response to "✔ Sistem Gosip Pemasaran"
Posting Komentar