-->

iklan banner

√ Pronomina ( Kata Ganti ) : Pengertian, Ciri, Jenis Misalnya Lengkap

√ Pronomina ( Kata ganti ) : Pengertian, Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap-. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai Kata Ganti Promina. Untuk mengetahui lebih jelasnya. Simak ulasan berikut ini.


 


 Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai Kata Ganti Promina √ Pronomina ( Kata ganti ) : Pengertian, Ciri, Jenis  Contohnya Lengkap



Pengertian Pronomina ( Kata Ganti )


Pronomina atau sering disebut sebagai kata ganti yang digunakan untuk mengacu kepada nomina lain. Nomina “guru” sanggup diacu dengan pronomina “dia atau ia”.


Contoh : Sedan itu rodanya empat.


Bentuk “-nya” pada kalimat diatas, mengacu kepada kata “sedan”. Jadi, Kata Ganti (Promina) yakni kata yang digunakan untuk menggantikan kata benda atau yang dibendakan.



 


Ciri – Ciri Pronomina ( Kata ganti )



  • Biasanya berada pada posisi fungsi dari subjek (S) dan Objek (O) pada suatu kalimat, tetapi sering juga pada kalimat tertentu yang berada di posisi predikat (P) didalam suatu kalimat.

  • Letaknya bisa berubah-ubah, dengan kata lain tidak tetap.

  • Tidak mengacu hanya satu konteks, melainkan menyesuaikan konteks kalimat. Karena acuannya bisa berubah – ubah dan berpindah – pindah dengan menyesuaikan konteks dari suatu kalimat.

  • Biasanya mengikuti siapa yang menjadi pembicara dan siapa yang menjadi pembaca maupun siapa yang di bicarakan.


 


 


Jenis – Jenis Pronomina ( Kata ganti ) Beserta Contohnya


1. Kata Ganti Orang (Pronomina Persona)


Segala kata yang pertanda orang, eksklusif atau pembicara dan biasa digunakan untuk menggantikan orang atau benda.


Kata ganti orang terdiri dari 3 jenis menyerupai :


 


A. Kata ganti orang pertama


Kata ganti orang pertama yakni kata yang menggantikan orang yang berbicara. Kata ganti orang pertama terbagi menjadi 2 macam yaitu :


Kata ganti orang I tunggal. Seperti : saya, aku, hamba, daku, beta


Contohnya :



  • Saya selalu pergi ke sekolah memakai sepeda

  • Aku tidak pernah lupa mengerjakan kiprah sekolah

  • Maafkan hamba atas tragedi kebakaran ini

  • Ajaklah daku kalau kau ingin pergi


Kata ganti orang I jamak. Seperti : kami, kita


Contohnya :


Kami akan selalu mendengarkan segala nasihatmu

Kita harus rajin berguru untuk menggapai cita – cita


 


B. Kata ganti orang kedua


Kata ganti orang kedua merupakan kata yang digunakan untuk menggantikan orang yang diajak berbicara.

Kata ganti orang kedua terbagi menjadi 2 macam yaitu :


Kata ganti orang II tunggal. Seperti : kamu, anda, kau, engkau, dikau


Contohnya :



  • Kamu yakni sahabat terbaik dalam hidupku

  • Kapan anda hingga di Lampung?

  • Masalah yang kau hadapi kini hanyalah sebagian kecil dari perjalanan hidup di masa depan

  • Engkau harus rajin berolahraga supaya menjadi sehat


Kata ganti orang II jamak. Seperti : kalian, kau sekalian


Contohnya :


Kalian terus saja mengganggu murid gres itu

Kalian sanggup berhasil memenangkan perlombaan ini kalau kalian bekerja sama


 


C. Kata ganti orang ketiga


Kata ganti orang ketiga yakni kata yang menggantikan diri orang yang dibicarakan.


Kata ganti orang ketiga terbagi menjadi 2 macam yaitu :


Kata ganti orang III tunggal. Seperti : dia, ia, beliau


Contohnya :



  • Dia menangis terisak dikala mendengar info janjkematian orang tuanya

  • Ia duduk terdiam di sudut sekolah semenjak tadi pagi

  • Beliau sedang menghadiri rapat di Balai Kota


Kata ganti orang III jamak. Seperti : mereka


Contohnya :



  • Mereka sedang sibuk mengerjakan tugas

  • Mereka sangat histeris ketika dinobatkan menjadi juara umum


 




2. Kata Ganti Kepunyaan / Kepemilikan (Pronomina Posesiva)


Segala kata yang menggantikan kata ganti orang dalam arti sebagai kepemilikan atau kepunyaan.


Seperti -ku (pengganti aku), -mu (pengganti kamu/engkau) dan -nya (pengganti ia, dia, mereka).


Contohnya :



  • Budi mengambil tasku dikala saya sedang ke kantin

  • Tulisanmu menyerupai goresan pena seorang dokter

  • Kerja kerasnya dipandang remeh oleh semua warga desa

  • Bukunya ketinggalan dirumahku


 




3. Kata Ganti Penunjuk (Pronomina Demonstrativa)


Merupakan kata ganti yang memperlihatkan tempat/letak suatu benda.


Kata ganti penunjuk terdiri dari 3 jenis menyerupai :


A. Penunjuk umum (menunjuk sesuatu di daerah pembicara/lawan bicara).


Seperti : ini, itu


Contohnya :



  • Rumah ini akan dijual

  • Kamar mandi itu sangat kotor sekali

  • Rumah ini yakni bukti usaha dan kerja keras ayah

  • Kertas parkir ini memenuhi saku celanaku

  • Sepeda itu milik adikku

  • Alat itu tidak berfungsi sama sekali ketika ibu ingin menggunakannya

  • Letakkan saja kunci itu diatas meja belajarku


 


B. Penunjuk daerah (menunjuk sesuatu yang letaknya bersahabat maupun jauh).


Seperti : disini, kesini, kemari, disitu, kesitu, disana, kesana


Contohnya :



  • Dimas pergi kesanaUdara disini sangat sejuk dari biasanya

  • Pergilah kesana sementara saya akan tetap di sini

  • Kamu boleh tinggal disini selagi ibumu sedang tidak ada dirumah

  • Kenapa kau harus menunggu disana sendirian dikala malam menyerupai ini?

  • Buku yang dijual disana jauh lebih murah dibandingkan di mall ini


 


C. Penunjuk hal/ ikhwal. Seperti : begini, begitu


Contohnya :


Keadaan begini yang menciptakan ibu merasa tertekan


 




4. Kata Ganti Penanya (Pronomina Interogativa)


Kata ganti yang menanyakan benda, waktu, tempat, keadaan atau jumlah dan digunakan untuk menanyakan atau meminta informasi suatu peristiwa.


Kata ganti penanya terdiri dari :


A. Kata ganti tanya orang atau benda.


Seperti : apa, siapa, mana, yang mana


Contohnya :



  • Apa yang menghambat anutan air sungai ini?

  • Siapa yang telah mencuri isi tas milik Rini?

  • Mana sepeda yang kau janjikan itu?

  • Sepatu yang mana yang akan kau beli?


 


B. Kata ganti tanya waktu.


Seperti : kapan, bilamana, apabila


Contohnya :



  • Kapan kau berguru matematika?

  • Ia tidak akan pergi bilamana kau menghalanginya

  • Roni akan naik kelas apabila ia berguru dengan sungguh – sungguh


 


C. Kata ganti tanya tempat.


Seperti : dimana, kemana, dari mana


Contohnya :



  • Dimana kau membeli baju itu?

  • Dimana sekolahmu?

  • Berkunjung kemana saja kau liburan kemarin?

  • Darimana saja kau sudah tiga hari tidak masuk sekolah?


 


D. Kata ganti keadaan. Seperti :


mengapa, bagaimana, kenapa


Contohnya :



  • Mengapa tidak ada yang menindak tegas sekumpulan begal itu?

  • Mengapa kau tidak tiba ke program ulangtahunnya?

  • Bagaimana kita bisa menangani dilema ini?

  • Kenapa pencuri itu tega menghabisi nyawa pemilik toko tersebut?


 


E. Kata ganti jumlah. Seperti : berapa


Contohnya :


Berapa banyak uang yang telah kau habiskan untuk membeli mainan itu?


 




5. Kata Ganti Penghubung (Pronomina Relativa)


Kata ganti yang digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang berbeda kedudukan yaitu antara induk kalimat dan anak kalimat atau kata ganti yang menghubungkan antara suatu benda dengan sifatnya. Kata ganti penghubung ini sering ditemukan dalam kalimat majemuk.

Contoh kata ganti penghubung yakni yang


Contohnya :



  • Seseorang yang sedang bangun disana yakni temanku

  • Tono tidak merasa mempunyai tas yang berwarna biru

  • Pintu yang rusak itu sudah diperbaiki


 




6. Kata Ganti Tak Tentu


Jenis kata ganti yang digunakan untuk memperlihatkan sesuatu yang informasinya masih belum diketahui dengan jelas, baik wujud atau jumlahnya. Kata ganti tak tentu diantaranya menyerupai : sesuatu, seseorang, barang siapa, masing-masing, para.


Contohnya :



  • Tunggulah disini, Ibu akan membawa sesuatu untukmu

  • Ada seseorang yang selalu mengirimkan surat kepada Rini

  • Para wali murid diminta untuk tiba ke sekolah untuk menghadiri rapat besok pagi

  • Barang siapa yang menemukan dompet berwana ungu tolong serahkan ke kantor polisi

  • Masing-masing siswa mengambil jatah makan siang di kantin sekolah


 




Pronomina Intratekstual dan Ekstratekstual


Dua jenis pronomina ini merupakan jenis pronomina yang dilihat dari hubungannya dengan nomina (kata benda) yang digantikan. Pronomina intratekstual merupakan kata ganti yang menggantikan kata benda yang ada dalam sebuah artikel/bacaan/percakapan. Sedangkan pronomina ekstratekstual menggantikan kata benda yang terdapat di luar sebuah artikel/bacaan/percakapan.


Agar lebih terang perhatikan contoh berikut:



  • Dengan kelembutan suaranya, Amelia bisa meluluhkan hati kedua orang tuanya untuk menawarkan ijin pergi ke luar negeri. (kata ganti -nya secara terang menunjuk ke Amelia)

  • Itu yang menciptakan Indri selalu gusar selama sepekan ini. (kata ganti -itu tidak terang menggantikan hal apa)


 


Itulah ulasan mengenai √ Pronomina ( Kata ganti ) : Pengertian, Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca sekalian. Sekian dan terima kasih.


 


Baca Artikel Lainnya  :


Baca Juga :  √ Resensi : Pengertian, Jenis, Tujuan, Unsur, Manfaat & Contohnya Lengkap

Baca Juga :  Pengertian, Jenis-Jenis, Pola dan 5 Unsur Kalimat Beserta Contohnya Menurut Para Ahli Terlengkap

Baca Juga :  Pengertian, Jenis-Jenis, Unsur, dan 5 Fungsi Paragraf Beserta Contohnya Menurut Para Ahli Secara Lengkap

Baca Juga :  √ Teks Deskripsi : Pengertian, Ciri, Struktur, Pola, Kaidah, Tujuan dan Contoh Terlengkap

Baca Juga :  Pengertian Menurut Para Ahli, Kualitas Beserta Jenis, Fungsi Dan Tujuan Buku Teks


Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "√ Pronomina ( Kata Ganti ) : Pengertian, Ciri, Jenis Misalnya Lengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel