Kamera
Kamera berasal dari bahasa latin, yaitu camera obscura, yang artinya ruang gelap,mekanisme awal untuk memproyeksikan tampilan di mana suatu ruangan berfungsi menyerupai cara kerja kamera fotografis yang modern.
A. Bagian-bagian Kamera
Kamera terdiri dari beberapa komponen, antara lain:
1. Kotak hitam kedap cahaya
Kotak hitam kedap cahaya kamera mempunyai salah satu sisi yang terdapat pelat film yang sensitif terhadap cahaya dan pada sisi depannya terdapat lubang kecil yang disebut diafragma. Diafragma ini mengikuti konsep pupil pada mata manusia. Diafragma yakni lubang yang besarnya sanggup diatur dan berfungsi untuk mengatur intensitas cahaya yang masuk. Nilai diafragma ditunjukkan dengan angka dan biasanya terbalik dengan bukaannya. Dengan demikian, semakin besar angka diafragma, semakin kecil celah diafragma terbuka.
2. Lensa optik
Lensa optik terbuat dari lensa cembung. Lensa optik ini berperan layaknya lensa kristalin pada mata Lensa tersebut berfungsi untuk mengumpulkan cahaya sejajar dari benda sehingga terbentuk bayangan sempurna di pelat film. Agar bayangan dari benda yang bersahabat ataupun yang jauh sanggup sempurna berada di pelat film maka jarak lensa ke pelat film sanggup diatur ke depan atau ke belakang. Alat tersebut dinamakan dengan alat pengatur fokus. Selain pengatur fokus juga ada pengatur kecepatan membuka atau menutup layar. Pada kamera terdapat angka yang mengatakan kecepatan pembukaan dan penutupan layar. Semakin besar angkanya, semakin cepat penutupan layar. Kecepatan besar dipakai untuk memotret benda-benda yang bergerak dengan kecepatan tinggi.
B. Cara Kerja Kamera
Cara kerja kamera merupakan pengaplikasian cara kerja mata insan pada sebuah alat. Lensa optik kamera yang terbuat dari lensa cembung memungkinkan sanggup merekam bayangan sesuai dengan konsep pemantulan dan pembiasan cahaya pada lensa cembung.
Terbentuknya bayangan pada pelat film dalam kamera ditunjukkan pada Gambar berikut ini.
Benda yang akan difoto dengan memakai kamera memerlukan cahaya, cahaya-cahaya yang memantul dan membias dari benda diteruskan pada lensa cembung pada lensa optik kamera. Seperti pelajaran pada sinar istimewa pada lensa cembung, Sinar yang melalui sentra optik akan diteruskan dan sinar-sinar sejajar akan dibiaskan melalui titik fokus. Bayangan pada kamera selalu nyata, terbalik, dan diperkecil. Dari sifat bayangan tersebut, letak benda harus lebih besar dari pada 2F atau di ruang III. Bayangan yang terbentuk berada di ruang II dan diperkecil.
0 Response to "Kamera"
Posting Komentar