Kalor
Kalor merupakan energi yang berpindah akhir adanya perbedaan suhu. Jadi, kalor merupakan sebuah energi. Satuan Internasional (SI) untuk kalor yakni Joule (J). Ketika dua benda dengan suhu berbeda bergandengan, mereka akan bertukar energi internal hingga suhu kedua benda tersebut seimbang. Jumlah energi yang disalurkan yakni jumlah energi yang tertukar.
Kalor bergerak dari tempat bersuhu tinggi ke tempat bersuhu rendah. Setiap benda mempunyai energi dalam yang berafiliasi dengan gerak acak dari atom-atom atau molekul penyusunnya.
Logam yang dipanaskan akan menciptakan atom-atom pada logam bergetar semakin cepat. Akibatnya atom-atom tersebut menghasilkan gelombang elektromagnetik (cahaya).
Energi kalor tergantung oleh (1) massa benda, (2) jenis benda, dan (3) perbedaan suhu. Oleh sebab itu, energi kalor yang dibutuhkan sanggup dihitung dengan persamaan:
Keterangan:
Q = Banyaknya kalor yang dibutuhakn (Joule)
m = massa benda (kg)
c = kalor jenis benda (J/Kg oC)
∆t = perbedaan suhu (oC) = t1-t0
Contoh Soal:
Ibu memasak air yang bersuhu 25 oC sebanyak 2 kg hingga suhu 100 oC. Jika kalor jenis air 4200 J/kg oC, hitunglah kalor yang diperlukan.
Penyelesaian:
Diketahui:
m = 2 kg
t0 = 25 oC
t1 = 100 oC
c = 4200 J/kg oC
Ditanya:
Q = ...?
Jawab:
Q = m x c x ∆t
Q = 2 kg x 4200 J/Kg oC x (100 oC - 25 oC)
Q = 630.000 J = 630 kJ
0 Response to "Kalor"
Posting Komentar