Globalisasi : Pengertian, Faktor Penyebab, Ciri-Ciri, Pengaruh Aktual Dan Negatif, Perilaku Terhadap Globalisasi
Globalisasi ialah korelasi antara negara dengan negara lain di seluruh dunia tanpa mengenal batas wilayah, sehingga korelasi antar negara bisa dilakukan dengan cepat.
A. Pengertian Globalisasi Menurut Para Ahli
Istilah globalisasi diperkenalkan oleh Theodore Levitte pada tahun 1985, kemudian para hebat menawarkan defenisi globalisasi sebagai berikut :
1. Achmad Suparman : Globalisasi ialah sebuah proses menjadikan sesuatu benda atau sikap sebagai ciri dan setiap individu di dunia ini tampa dibatasi oleh wilayah .
2. Anthony Giddens : Globalisasi ialah suatu intensifikasi pada korelasi masyarakat yang ada di seluruh dunia yang menghubungkan seluruh tempat sehingga pada insiden lokal bisa terbentuk dari adanya insiden yang muncul dari bermil-mil jaraknya dan begitupun sebaliknya.
3. Dr. Nayef R.F.Al-Rodhan : Globalisasi ialah sebuah proses yang mencakup seputar kasus, penyebab dan konsekuensi dari adanya perpaduan transnasional dan transkultural pada acara yang dijalankan oleh insan dan acara yang dilaksanakan oleh mesin.
4. Emanuel Ritcher : Globalisasi ialah jaringan kerja global secara bersamaan menyatukan masyarakat yang sebelumnya terpencar - pencar dan terisolasi kedalam saling ketergantungan dan persatuan dunia .
5. Laurence E. Rothenberg : Globalisasi ialah suatu intensifikasi dan percepatan didalam perpaduan dan interaksi antara pemerintah, perusahaan dan orang-orang yang sedang berada di negara yang berbeda.
6. Malcom Waters : Globalisasi ialah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma didalam kesadaran orang .
7. Martin Albrown : Globalisasi menyangkut seluruh proses dimana penduduk dunia terhubung ke dalam komunitas dunia tunggal, komunitas global.
8. Princeton N. Lyman : Globalisasi ialah suatu pertumbuhan yang cepat dengan didasari atas ketergantungan dan keterhubungan dari negara-negara yang terdapat di dunia pada hal perdagangan dan keuangan.
9. Scholte : Globalisasi ialah sebuah proses meningkatnya jalinan atau rangkaian internasional dimana semua negara berupaya mempertahankan identitas dari kenegaraannya, namun masih tetap untuk bergantung antara satu dan yang lainnya.
10. Selo Soemardjan : Globalisasi ialah proses terbentuknya suatu sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat yang terdapat di seluruh dunia. Adapun tujuan dari globalisasi yaitu untuk mengikuti semua kaidah dan sistem tertentu semisal OKI dan PBB.
11. Thomas L. Friedman : Globalisasi mempunyai dimensi idiologi dan teknologi. Dimensi ideologi yaitu kapitalisme dan pasar bebas, sedangkan dimensi teknologi ialah teknologi gosip yang telah menyatukan dunia .
B. Faktor Penyebab Globalisasi
1. Faktor Ekstern : penyebab munculnya globalisasi berasal dari luar negeri dan perkembangan dunia. Faktor-faktor ekstern tersebut antara lain :
a) Adanya janji internasional perihal pasar bebas.
b) Keberhasilan usaha prodemokrasi di beberapa negara di dunia sedikit banyak memberi inspiransi bagi munculnya tuntutan tranparansi dan globalisasi di sebuah negara.
c) Meningkatnya tugas dan fungsi lembaga-lembaga internasional.
d) Modersisasi atau pembaruan di aneka macam bidang yang dilakukan negara-negara di dunia mempengaruhi negara lain untuk mengadupsi atau menggandakan hal yang sama.
e) Penemuan sarana komunikasi yang semakin canggih.
f) Perkembangan HAM.
g) Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknology (Iptek)
2. Faktor Intern : penyebab munculnya globalisasi berasal dalam negeri. Faktor-faktor intern tersebut antara lain :
a) Berkembangnya cara berpikir dan semakin majunya pendidikan masyarakat.
b) Berkembangnya transparansi dan demokrasi pemerintahan.
c) Kebebasan pers.
d) Ketergantungan sebuah negara terhadap negara-negara lain di dunia.
e) Munculnya aneka macam forum politik dan forum awadaya masyarakat.
C. Ciri-Ciri Globalisasi
1. Antar negara saling ketergantungan. Hal ini terjadi dikarenakan pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan dampak perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO).
2. Interaksi budaya semakin meningkat. Kita sanggup mengkonsumsi gagasan dan mengalami pengalaman gres beraneka ragam budaya, contohnya dalam bidang fashion, literatur, dan makanan.
Masalah bersama semakin meningkat . Misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
Masalah bersama semakin meningkat . Misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
3. Perubahan dalam konsep ruang dan waktu. Komunikasi global terjadi secara cepat lantaran dipengaruhi perkembangan alat telekomunikasi menyerupai telepon genggam, televisi satelit, dan internet.
D. Dampak Positif dan Negatif Globalisasi
1. Dampak Positif dan Negatif Globalisasi dibidang budaya
a) Dampak positif
1) Globalisasi menularkan budaya berpikir global, etos kerja dan disiplin yang tinggi serta semangat untuk maju yang pada kesudahannya mencipatkan identitas bangsa yang lebih konkret di tingkat dunia.
b) Dampak negatif
1) Sebagian besar mayarakat Indonesia, terutama generasi muda, mulai lupa dengan identitas diri bangsa Indonesia. Hal ini disebabkan begitu mudahnya mereka menggandakan budaya dan gaya hidup negara lain (misalnya K-Pop, Rap, Hip-Hop, Punk, Harajuku, Capoeira,dll)
2) Semakin lunturnya semangat gotong-royong, solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan sosial sehingga dalam keadaan tertentu/ darurat, contohnya sakit,kecelakaan, atau petaka hanya ditangani oleh segelintir orang
2. Dampak Positif dan Negatif Globalisasi dibidang ekonomi
a) Dampak positif
1) Dengan terbukanya pasar internasional, budaya bersaing secara konkret sudah mulai mempengaruhi tumpuan pikir masyarakat dunia usaha di Indonesia.
2) Memotivasi para pelaku usaha untuk membuat produk barang dan jasa yang kompetitif di tingkat dunia.
3) Perdagangan yang lebih bebas memungkinkan masyarakat dari aneka macam negara mengimpor lebih banyak barang dari luar negeri, sehingga meningkatkan kemakmuran masyarakat dalam suatu negara
4) Perdagangan luar negeri yang lebih bebas memungkinkan setiap negara memperoleh pasar yang jauh lebih luas dari pasar dalam negeri.
b) Dampak negatif
1) Budaya cinta produk dalam negeri yang digalakkan semenjak Orde Baru sudah terkikis dengan maraknya produk luar negeri (misalnya Coca Cola, Pizza Hut, Apple, Dolce and Gabbana, dll)
2) Perkembangan sistem perdagangan luar negeri yang lebih bebas mengakibatkan negara-negara berkembang tidak sanggup lagi memakai tarif yang tingi untuk menawarkan perlindungan kepada industri yang gres berkembang (infant industry). Oleh lantaran itu menimbulkan kendala kepada negara berkembang untuk memajukan sektor industri domestik yang lebih cepat.
3) Globalisasi cenderung menaikkan barang-barang impor. Apabila suatu negara tidak bisa bersaing, maka ekspor tidak berkembang. Keadaan ini sanggup memperburuk kondisi neraca pembayaran
4) Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi mengakibatkan penggunaan mesin dan komputer akan menggantikan fungsi insan sebagai tenaga kerja, hal ini menjadikan pengurangan tenaga kerja (pemecatan dan perampingan tenaga kerja) pada sebuah perusahaan
3. Dampak Positif dan Negatif Globalisasi dibidang politik
a) Dampak positif
1) Tumbuhnya kesadaran menjalankan pemerintahan secara terbuka dan demokratis sebagaimana yang telah dijalankan oleh negara-negara demokratis di seluruh dunia.
b) Dampak negatif
1) Globalisasi yang didukung faham demokasi dan liberalisme lambat laun mengikis nilai-nilai budaya luhur dalam ideologi Pancasila
4. Dampak Positif dan Negatif Globalisasi dibidang sosial
a) Dampak positif
1) Tingkat Kehidupan yang lebih Baik.
2) Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik.
3) Kemajuan di bidang teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi yang memudahkan kehidupan manusia.
4) Cepat dalam bepergian (mobilitas tinggi).
5) Mudah memperoleh gosip dan ilmu pengetahuan.
b) Dampak negatif
1) Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme)
2) Adanya sikap sekularisme yang lebih mementingkan kehidupan duniawi dan mengabaikan nilai-nilai agama.
3) Timbulnya sikap bergaya hidup glamor dan boros lantaran status seseorang di dalam masyarakat diukur menurut kekayaannya.
E. Sikap Terhadap Globalisasi
1) Globalisasi membawa dampak yang besar terhadap budaya, oleh lantaran itu kita harus menyaring budaya absurd yang masuk ke negara kita, dan budaya yang masuk itu harus yang sesuai dengan kepribadian bangsa kita
2) Penanaman budaya semenjak dini dan mengakar sehingga perubahan budaya yang berdampak negatif sanggup dicegah atau paling tidak sanggup diminimalisir.
Sumber :
http://www.kompasiana.com/haritsmasduqi/pengaruh-globalisasi-terhadap-kebudayaan-indonesia_591244dcca23bdb0058b4567
http://blog.bersiap.com/informasi/apa-itu-globalisasi-berikut-penjelasan-lengkapnya
penaagakmacet.blogspot.com/search?q=benturan-budaya-mempengaruhi-budaya
penaagakmacet.blogspot.com/search?q=benturan-budaya-mempengaruhi-budaya
http://www.kompasiana.com/carfagnaubaldo/globalisasi-positif-atau-negatif_58359665717a61850790fb00
penaagakmacet.blogspot.com/search?q=benturan-budaya-mempengaruhi-budaya
http://pengertian.website/pengertian-globalisasi-pengaruh-dan-dampaknya/
penaagakmacet.blogspot.com/search?q=benturan-budaya-mempengaruhi-budaya
0 Response to "Globalisasi : Pengertian, Faktor Penyebab, Ciri-Ciri, Pengaruh Aktual Dan Negatif, Perilaku Terhadap Globalisasi"
Posting Komentar