✔ Banyak Sekali Macam Jenis Mangga Di Indonesia
Halo sobat, jumpa lagi bersama adenalfi. Sekarang kami akan mengulas banyak sekali macam mangga dari dalam negeri Indonesia. Dan inilah:
Mangga golek |
Pohon tidak begitu besar, dengan tinggi kurang lebih 9 meter dan tajuk membulat. Daun berbentuk lonjong, dengan pangkal meruncing dan ujung berbentuk mata tombak.
Panjang daun 24 cm, lebar 6 cm. Tepi daun bergelombang, mempunyai tulang daun berjumlah 24 pasang.
Buah berujung runcing, panjang sekitar 17 cm, dengan berat mencapai 500 gram. Permukaan kulit buah terdapat bintik-bintik. kelenjar berwarna putih kehijauan, dan akan berubah warna menjadi.kecokelatan sehabis masak. Daging buah tebal, agak lunak, berwarna kuning bau tanah sehabis masak, tidak berserat, tidak banyak mengandung air, mempunyai aroma cukup harum, dan rasa manis.
Pelok atau biji buah berserat pendek, panjang sekitar 14 cm dengan bentuk pipih memanjang.
Mangga arumanis |
Mangga arumanis mempunyai aroma cukup harum dan rasa manis. Tinggi pohon sekitar 9 meter, berdaun lebat, dan mempunyai mahkota pohon ibarat kerucut. Daun berukuran cukup besar, sanggup mencapai panjang kurang lebih 45 cm, berbentuk lonjong dengan ujung meruncing. Kulit buah berwarna hijau, tertutup lapisan lilin, sehingga warnanya seperti tampak kelabu.
Pangkal buah sehabis matang berwarna kekuningan, dan pada permukaan kulit terdapat bintik-bintik kelenjar berwarna putih kehijauan. Berat buah rata- rata 450 gram, berbentuk lingkaran memanjang, dengan panjang mencapai 15 cm. Pada ujung buah terdapat paruh dan sinus atau lekukan, dan terlihat cukup jelas.
Daging buah tebal, lunak, berwarna kuning, dan tidak berserat atau sedikit serat. Biji buah berbentuk pipih, berserat pendek, dengan panjang sekitar 13 cm.
Mangga manalagi |
Rasa buah mangga manalagi cukup enak, mirip perpaduan antara mangga arumanis dan golek. Tinggi pohon pohon hanya sekitar 8 meter, dengan mahkota agak lingkaran berdiameter sekitar 12 meter.
Panjang daun 25 cm, lebar 7,5 cm, berbentuk lonjong dengan ujung runcing, pada bab pangkal daun lebih besar dan tidak begitu meruncing. Permukaan daun sedikit berombak. Buah yang sudah masak berwarna hijau tua, tertutup lapisan lilin berwarna kelabu. Saat masak, pangkal buah akan berwarna kekuningan. Kulit buah relatif tebal, dengan bintik- bintik kelenjar berwarna putih dan menjelma cokelat pada bab tengahnya sehabis masak.
Berat mencapai 500 gram dengan panjang sekitar 16 cm. Daging buah tergolong tebal, berserat sangat halus, hanya sedikit mengandung air, berwarna kuning, dan lunak. Rasa buah manis, segar, dan beraroma harum. Buah yang belum masak dan menjelang tua,.rasanya sudah manis, sehingga mangga manalagi sering dimakan dalam kondisi masih keras, tetapi daging buah sudah menguning.
Biji buah agak besar, dengan panjang sekitar 14 cm, dan berserat pendek.
Mangga endog |
Bentuk bunganya lonjong, bab pangkal dan ujungnya meruncing. Panjang daun sekitar 19 cm dengan lebar 5 cm. Bunga berbentuk kerucut dengan panjang tandang bunga mencapat 24 cm.
Buah berbentuk lingkaran kecil ibarat telur, dengan berat sekitar 200 gram. Panjang buah sekitar 7 cm, dengan diameter antara 5-6 cm. Pangkal buah membulat dengan ujung sedikit berparuh dan tidak mempunyai lekuk.
Permukaan kulit pada buah bau tanah halus berlilin, dan terdapat bintik-bintik kelenjar berwarna putih kehijauan. Setelah masak bab pangkal buah berwarna kuning. Daging buah berserat agak kasar, dan sedikit mengandung air, dan beraroma kurang harum tetapi tetap mempunyai rasa manis.
Mangga lalijiwo |
Tinggi pohon mangga lalijiwo.sekitar 8 meter, dengan lebar tajuk mencapai 9 meter. Daun cukup lebat dengan percabangan banyak, dan buah setiap pohon juga banyak. Daun berwarna hijau tua, berbentuk lonjong dan meruncing pada pangkal dan ujungnya.
Panjang daun sekitar 20 cm. Ukuran buah tidak terlalu besar, mirip mangga endog, rata-rata hanya 200 gram. Bentuk buah agak membulat pada bab ujungnya, dengan panjang 7 cm, berparuh dan berlekuk sedikit. Kulit buah bau tanah berwarka hijau dengan bintik- bintik kelenjar berwarna putih kehijauan. Jika sudah tua, daging buah berwarna kuning tua, berkadar air sedikit, beraroma kurang harum, dan mempunyai rasa yang manis.
Mangga madu |
Tinggi pohon sekitar 10 meter dengan lebar tajuk mencapai 13 meter. Daun dan percabangan relatif sedikit dan cenderung jarang berbuah. Daun agak lonjong berbentuk melipat dan berujung rucing, panjang 22,5 cm dan lebar 6,5 cm. Berat buah sekitar 375 gram, panjang sekitar 10 cm, berbentuk lingkaran panjang dengan ujung buah membulat, paruh dan lekukan pada ujung buah tidak begitu terang terlihat. Kulit halus dilapisi lilin, terdapat bintik-bintik kelejar putih kehijauan.
Pangkal buah bau tanah berwarna kuning kemerahan meskipun ujung buah masih berwarna hijau. Daging buahnya berwarna kuning dengan bab dalam berwarna kuning bau tanah mirip madu. Berserat sedikit, kadar air sedang, beraroma cukup harum, dan rasanya sangat manis, semanis madu. Biji buah berserat pendek, dengan panjang sekitar 9 cm.
Mangga kemang |
Mangga kemang mempunyai nama yang cukup beragam, contohnya di Lampung dikenal dengan nama binjai atau belu. Tinggi pohon 20-40 meter dengan pertumbuhan tegak, berbatang lingkaran dengan diameter 80-100 cm, berwarna kelabu. Daun berbentuk lanset atau lengkung meruncing, panjang 10-15 cm, dan lebar 3-15 cm.
Permukaan atas daun berwarna hijau tua, mempunyai tulang daun antara 18-30 pasang. Buah berbentuk elips dengan panjang antara 12-16 cm, diameter 6-10 cm.
Warna kuning kecokelatan sehabis masak, berbau mirip terpentin, dan rasanya cukup beragam, manis, sepet, dan asam. Peloknya berukuran cukup besar. Mangga jenis ini sering dimakan sebagai rujak atau asinan.
Mangga kweni |
Tinggi pohon mangga kweni antara 20-30 meter. Permukaan daun bergelombang, meruncing pada bab pangkal dan ujungnya, panjang 25 cm, dan lebar 6 cm. Bentuk buah lonjong, dengan ujung membulat, tidak berlekuk dan berparuh. Berat buah rata rata 350 gram, panjang sekitar 11 cm.
Kulit halus berlilin, dilengkapi bintik-bintik putih kehijauan. Pada buah yang sudah masak, pangkal dan ujungnya berwarna hijau. Daging buah berwarna kuning, basah dan berserat kasar, beraroma khas kweni. Rasa daging buah cukup manis dengan sedikit rasa terpentin.
Mangga pakel |
Tinggi pohon antara 20-25 meter dengan tajuk membulat berdiameter sekitar 10 meter, dan berdaun lebat. Permukaan daun bergelombang, panjang mencapai 42 cm, lebar 17 cm, serta meruncing pada bab pangkal dan ujungnya. Bobot buah mencapai 500 gram, berbentuk lingkaran sedikit lonjong, panjang antara 12-15 cm, berwarna hijau kelabu, dengan permukaan kulit terdapat bercak-bercak cokelat, dan bergetah.
Daging buah berserat kasar, berasa asam sedikit rasa manis bercampur rasa terpentin. Memiliki aroma khas yang cukup kuat. Biasanya buah ini dikonsumsi sebagai jus atau es campur.
Mangga indramayu |
Mangga Indramayu merupakan mangga lokal yang banyak di budidayakan di kawasan indramayu. Aromanya menyengat dengan rasa manis yang juga menyengat. bentuk buah mangga ini sangat khas, sehingga sangat gampang membedakannya dengan buah mangga jenis lain. Daging buahnya sedikit berair, dan mempunyai serat yang khas, sehingga sangat nikmat dikala di santap di isu terkini kemarau, ketika panas menyengat.
Mangga apel |
Disebut mangga apel, alasannya bentuknya lingkaran mirip buah apel tetapi dengan kulit berwarna hijau agak unggu kemerahan di bab pangkal buah. Mangga apel rasanya masam ketika masih muda dan agak sedikit manis ketika matang. Namun begitu banyak sekali yang menyukai mangga apel terutama untuk di santap sebagai rujak.
Mangga Gedong Gincu
Mangga gedong gincu |
Pohon mangga gedong gincu ini, tingginya mencapai 25 m dengan garis tengah batang 75 cm. Kulit batang coklat abu-abu dan berlekahan. Daun tunggal, berseling, jorong hingga lanset, kaku ibarat kulit. Daun muda kemerahan. Perbungaan tersusun malai, jumlah bunga banyak sekali, hijau kekuningan.
Bentuknya yang bulat, dengan kulit yang tebal dengan rasa yang manis serta kenyal, ditambah lagi dengan aroma berbau harum yang ditimbulkan dari buahnya ketika mulai matang, menjadi pemicu bagi penggila.mangga berhasrat untuk menikmati buah yang lahir “kemarin sore” ini. Warna bulatan merah ,kuning cerah ,merah keunguan yang menghiasi pangkal buahnya, semakin mempercantik fisik mangga jenis ini.
Warna mangga ini akan semakin tepat daya tariknya ketika sudah masuk dalam fase matang sempurna, warna kuning kemerahan layaknya warna gincu. Membiarkan mangga ini matang secara alami di pohonnya, menciptakan rasa manis yang dikandung dan warna yang memikat.dari buah ini semakin membuktikan ke “cantikannya”. Biji satu dan dibagian dalamnya terdapat endokarpium.
Informasi selengkapnya ada di video ini:
Itulah macam- macam mangga yang sering kita jumpai di pasaran. Hanya sedikit saja yang sanggup kami sampaikan semoga saja banyak manfaatnya.
0 Response to "✔ Banyak Sekali Macam Jenis Mangga Di Indonesia"
Posting Komentar