Modul Pembinaan Implementasi Kurikulum 2013 Sma Tahun 2018
Kurikulum 2013 mengalami beberapa perkembangan dan perbaikan semenjak digulirkannya pada tahun 2013. Perbaikan kurikulum tersebut berlguruskan pada lgurusan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidian dan Kebudayaan Nomor 160 tahun 2014 perihal Pemberlakuan Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013.
Pelaksanaan perbaikannya juga atas dasar masukan dari banyak sekali lapisan public (masyarakat sipil, asosiasi profesi, sekolah tinggi tinggi, dunia persekolahan) terhadap ide, dokumen, dan implementasi kurikulum yang diperoleh melalui monitoring dan penilaian dari banyak sekali media. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi serta masukan publik tersebut, terdapat beberapa masukan umum, antara lain adanya pemahaman yang kurang sempurna oleh masyarakat yang diakibatkan oleh format penyajian dan nomenklatur dalam Kurikulum 2013:
- Kompetensi Dasar (KD) pada Kompetensi Inti 1 (KI-1) dan KD pada KI-2 yang dianggap kurang logis dikaitkan dengan karakteristik mata pelaajaran;
- terindikasi adanya inkonsistensi antara KD dalam silabus dan buku teks (baik lingkup bahan maupun urutannya);
- belum ada pernyataan eksplisit dalam dokumen kurikulum perihal perlunya akseptor didik lebih melek teknologi;
- format penilaian dianggap terlalu rumit dan perlu penyederhanaan; penegasan kembali pengertian pembelajaran saintifik yang bukan satu-satunya pendekatan dalam proses pembelajaran di kelas;
- penyelerasan dan perbaikan teknis buku teks pelajaran semoga gampang dipelajari oleh akseptor didik.
Secara umum, perbaikan Kurikulum 2013 bertujuan semoga selaras antara ide, desain, dokumen, dan pelaksanaannya. Secara khusus, perbaikan Kurikulum 2013 bertujuan menyelaraskan KI-KD, silabus, pedoman mata pelajaran, pembelajaran, penilaian, dan buku teks.
Perbaikan tersebut pada tahun 2017 diadaptasi dengan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 perihal Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). PPK ialah gerakan pendidikan di bawah tanggung jawab satuan pendidikan untuk memperkuat abjad akseptor didik melalui harmonisasi olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga dengan melibatkan dan kerjasama antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sebagai gerakan nasional revolusi mental (Pasal 1 ayat [1]). PPK mengedepankan lima nilai utama abjad yaitu religiositas, nasionalisme, kemandirian, bantu-membantu dan integritas. Penguatan lima nilai abjad tersebut akan sanggup mendorong akseptor didik untuk mempunyai keterampilan Abad 21 yang dibutuhkan dalam meniti kehidupan, seperti keterampilan berpikir kritis dan pemecahan persoalan (critical thinking and problem solving), keterampilan berkolaborasi (collaboration skills), keterampilan berkreasi (creativities skills), dan keterampilan berkomunikasi (communication skills).
Perbaikan tersebut di atas dilaksanakan menurut prinsip perbaikan kurikulum sebagai berikut.
1. Keselarasan (Alignment)
Antara dokumen KI-KD, Silabus, Buku Peks Pelajaran, Pembelajaran, dan Penilaian Hasil Belajar harus selaras dari aspek kompetensi dan lingkup materi.
2. Praktis Dipelajari (Learnable)
Lingkup Kompetensi dan Materi yang dirumuskan dalam KD gampang dipelajari oleh akseptor didik sesuai dengan tingkat perkembangan psikologis dan aspek pedagogis.
3. Praktis Diajarkan (Teachable)
Lingkup Kompetensi dan Materi yang dirumuskan pada KD gampang diajarkan oleh guru sesuai dengan gaya mencar ilmu akseptor didik, karakteristik mata pelajaran, karakteristik kompetensi, dan sumber mencar ilmu yang ada di lingkungan sehingga sanggup menguatkan abjad dan meningkatkan keterampilan Abad 21 pada akseptor didik.
4. Terukur (Measurable)
Kompetensi dan bahan yang diajarkan terukur melalui indikator yang mudah
dirumuskan dan layak dilaksanakan.
5. Bermakna untuk Dipelajari (Worth to be learnt)
Kompetensi dan bahan yang diajarkan mempunyai kebermaknaan bagi akseptor didik sebagai bekal kehidupan.
Memperhatikan perkembangan perbaikan Kurikulum di atas, maka diharapkan beberapa rujukan simpel yang dibutuhkan guru untuk sanggup mengimplementasikan Kurikulum 2013 dengan sempurna yang berkaitan dengan pembelajaran dan penilaian, serta unsur penunjang lainnya.
Untuk membantu guru dalam mengimplementasikan Kurikulum 2013 tersebut, maka Direktorat PSMA menyusun Modul Pelatihan Guru yang berisi petunjuk atau panduan, rujukan simpel untuk setiap mata pelajaran serta uraian kiprah yang harus dikerjakan oleh akseptor pelatihan. Modul tersebut disusun dalam 4 (empat) seri modul yang saling terkait dengan keinginan sanggup membantu guru dalam menyebarkan rencana dan pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013.
Modul ini terdiri atas 4 (empat) seri modul yang disusun sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan guru dalam melakukan Kurikulum 2013 sesuai dengan konsep dan pelaksanaannya. Masing-masing modul terdiri atas uraian singkat materi, fokus modul, penugasan, dan refleksi. Modul-modul tersebut adalah;
- Modul 1: Analisis Kompetensi, Materi, Pembelajaran, dan Penilaian
- Modul 2: Perancangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
- Modul 3: Praktek Pembelajaran dan Penilaian
- Modul 4: Praktek Pengolahan dan Pelaporan Penilaian Hasil Belajar
Untuk Lebih Jelas dan detailnya Silahkan Download Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 Sekolah Menengan Atas Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Antropologi Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Budha dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Matematika Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Sejarah Indonesia Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Seni Budaya Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Biologi Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Fisika Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Kimia Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Geografi Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Sosiologi Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Jerman Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Perancis Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Korea Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Mandarin Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Arab Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Matematika Peminatan Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Sejarah Peminatan Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Peminatan Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Inggris Peminatan Kurikulum 2013 Tahun 2018
- Modul Pelatihan Guru Mata Pelajaran Matematika Peminatan Kurikulum 2013 Tahun 2018
0 Response to "Modul Pembinaan Implementasi Kurikulum 2013 Sma Tahun 2018"
Posting Komentar